Farkhad Akhmedov merupakan miliarder Rusia yang lahir di Azerbaijan. Dia menjadi miliarder ke 1.513 di dunia dengan harta kekayaan mencapai 1 miliar pound sterling (Rp18 triliun) dari bisnis minyak dan gas.

Lelaki 64 tahun itu mengaku bercerai dengan istrinya, Tatiana Akhmedova, pada tahun 2000 silam. Namun kasus perceraiannya begitu pelik, Bunda, masih belum tuntas hingga sekarang.

Dikutip dari Daily Mail, Jumat (10/7/2020), masalah yang masih berlarut-larut adalah soal harta gono gini. Pembagian hartanya sendiri sebenarnya sudah ditentukan hakim di pengadilan.

Pada tahun 2016, pengadilan tinggi di Inggris menyatakan Tatiana Akhmedova berhak mendapatkan 41,5 persen dari harta kekayaan Farkhad Akhmedov.

Disebutkan bahwa Tatiana Akhmedova seharusnya mendapat pembagian harta senilai 453 juta pound sterling (Rp8,2 triliun). Namun sampai sekarang, harta yang sudah didapat mantan istrinya itu baru sebesar 5 juta pound sterling (Rp91 miliar).

Seperti diberitakan Mirror, sang mantan istri pun menuntut haknya segera dibayarkan. Namun Farkhad Akhmedov disebut-sebut tak mau sukarela membayarkan harta yang jumlahnya fantastis itu.

Bahkan miliarder tersebut diduga melakukan strategi penggelapan dan mencoba menaruh aset di luar jangkauan mantan istri. Sehingga makin sulit untuk dipindahtangankan.

Harta yang sulit diraih sang mantan istri itu termasuk yacht super mewah senilai 346 juta pound sterling (Rp6 triliun), serta koleksi karya seni modern yang nilainya lebih dari 115 juta pound sterling (Rp2 triliun).

Tatiana Akhmedova telah membawa kasus harta gono gini ini ke ranah hukum di Inggris serta luar negeri. Dia belum mau menyerah sampai mantan suami yang super kaya itu melunasi kewajibannya.

Simak juga video hikmah perceraian di mata Kirana Larasati: