Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Tips Agar Suami Kapok Selingkuh

Kinan   |   HaiBunda

Senin, 05 Oct 2020 15:06 WIB

Loving young husband hold crying wife hand showing empathy and support, millennial couple sit on couch at home reconcile after fight, caring man making peace with beloved woman. Relationships concept
Suami selingkuh/Foto: iStock

Masalah dalam pernikahan, termasuk suami selingkuh, biasanya terjadi akibat dari beberapa faktor. Mulai dari kejenuhan, merasa tidak diperhatikan, hingga alasan lainnya.

Jika tidak segera diatasi, suami bisa saja tidak kapok dan memutuskan untuk terus melanjutkan selingkuh, tanpa peduli perasaan istri.

Lalu bagaimana ya caranya agar suami kapok selingkuh? Berikut beberapa tips yang bisa Bunda coba terapkan:

1. Tunjukkan kemandirian dan sikap tegas

Dikutip dari Very Well Mind, penting bagi istri untuk bisa bersikap tegas. Salah satu penyebab suami rentan selingkuh adalah menganggap istrinya lemah dan tak punya sikap tegas, sehingga mudah diabaikan.

Cobalah untuk lebih tegas dan tunjukkan bahwa Bunda memiliki harga diri yang tak bisa direndahkan begitu saja. Jika perlu, tunjukkan juga kemandirian yang ada, misalnya dalam memiliki pemasukan ekstra atau kemampuan mengurus anak-anak yang jauh lebih baik.

2. Beri batasan

Berapa kali suami ketahuan selingkuh, apakah sudah lebih dari sekali? Jika ya, beri batasan tentang aturan-aturan terkait hal ini.

Misalnya, sampaikan bahwa kebiasaan suami selingkuh itu bisa memengaruhi sikap Bunda dan anak-anak. Libatkan konselor sebagai penengah apabila memang benar-benar diperlukan. 

3. Jika perlu, pergoki langsung

Sebagian besar suami akan merasa sangat malu dan harga dirinya jatuh jika tepergok selingkuh. Jadi, mengapa tidak sesekali Bunda mencari bukti langsung dengan memergoki perselingkuhannya?

Ingat ya, Bunda, tak perlu terbawa emosi dan marah-marah di tempat. Lakukan aksi ini dengan tenang dan tunjukkan bahwa Bunda jauh lebih baik dari pelakor tersebut dengan kemampuan menahan emosi.

4. Buktikan kelebihan dibandingkan pelakor

Menurut psikiater Carly Snyder, MD, penting bagi istri untuk tidak lantas menyalahkan diri sendiri saat suami selingkuh. Sebaliknya, akan jauh lebih baik jika Bunda tetap berupaya memaafkan diri sendiri. Salah satunya dengan membuktikan kelebihan yang dimiliki.

Tunjukkan semua hal yang membuat Bunda merasa lebih baik daripada si pelakor. Misalnya kemampuan mengurus rumah, mengurus anak, serta memiliki sikap yang tegas dan tenang.

5. Tetap bersikap baik dan tulus

Marah-marah memang terasa lebih menyenangkan ya, Bunda? Terutama dalam melampiaskan emosi pada suami. Tapi hal ini diam-diam justru bisa bikin suami makin senang selingkuh, lho.

Jadi, upayakan untuk tetap bersikap baik dan tulus. Ketenangan ini lama-kelamaan dapat membuat suami kapok selingkuh dan berpikir dua kali untuk kembali melakukannya.

Nah, mana cara yang sudah pernah Bunda coba agar suami kapok selingkuh?

Simak juga video hikmah perceraian di mata Kirana Larasati:

[Gambas:Video Haibunda]



(kuy/kuy)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda