MOM'S LIFE
Berantem soal Pemakaman, Adik Putri Diana Banting Telepon ke Charles
Muhayati Faridatun | HaiBunda
Selasa, 13 Oct 2020 07:27 WIBKematian Putri Diana meninggalkan banyak misteri, tak terkecuali di balik sakralnya upacara pemakaman. Tahukah, Bunda, pemakaman Princess of Wales ternyata diwarnai perseteruan adik bungsunya, Earl Charles Spencer, dengan sang mantan suami, Pangeran Charles.
Putri Diana dinyatakan meninggal dunia pada 31 Agustus 1997, usai mengalami kecelakaan mobil di Paris, Prancis. Saat kejadian nahas itu, Lady Di sudah setahun cerai dari Pangeran Charles dan ia bersama sang kekasih, Dodi Al Fayed, yang tewas seketika.
Upacara pemakaman Putri Diana berlangsung di Westminster Abbey, London, pada 6 September 1997. Perseteruan soal pemakaman rupanya terungkap dalam buku Battle of Brothers: William and Harry - The Inside Story of a Faily in Tumult, karya penulis biografi dan sejarawan Kerajaan Robert Lacey.
Ia menulis, Pangeran Charles mengatakan kepada Earl Spencer, sesuatu tentang mendiang Putri Diana yang ternyata menyinggung hatinya. Dikatakan juga, Earl Spencer menganggap Istana telah 'membajak' acara pemakaman sang kakak.
Dilansir People, Earl Spencer juga terlibat diskusi 'panas' dengan para pejabat Istana. Ia menentang keputusan pihak Kerajaan, yang mengharuskan Pangeran William dan Pangeran Harry berjalan mengiringi peti jenazah Putri Diana hingga 1,6 kilometer (Km).
"Salah satu diskusi berakhir dengan Earl (Spencer) membanting telepon ke Pangeran Charles, setelah saudara iparnya berkomentar sesuatu yang menyinggung tentang Diana," tulis Robert Lacey dalam bukunya.
"Spencer merasa yakin, Diana akan ngeri membayangkan putranya harus menanggung cobaan seperti itu. Dia sudah memberi tahu Charles berkali-kali."
Saat Putri Diana meninggal dunia, Pangeran William baru berusia 15 tahun dan Pangeran Harry belum genap 13 tahun. Dalam bukunya, Lacey juga menulis bahwa Pangeran Charles merasa harus berjalan mengiringi peti jenazah Putri Diana, tak terkecuali kedua putranya.
"Charles Spencer tidak setuju. Dia marah atas nama keluarganya karena pemakaman kakak perempuannya telah 'dibajak' untuk acara Kerajaan," ungkap Lacey.
"Terutama, dia menentang gagasan bahwa keponakan laki-lakinya yang masih muda harus berjalan sejauh satu mil (1,6 Km), di belakang peti mati ibu mereka melalui jalan-jalan."
Ya, seperti foto yang banyak beredar, Earl Spencer akhirnya ikut berjalan kaki mengiringi peti jenazah Putri Diana, mendampingi Pangeran William, Pangeran Harry, dan Pangeran Charles.
Bunda, simak juga cerita Juliana Moechtar tentang benda yang paling mengingatkan pada almarhum suami, Herman 'Seventeen', dalam video Intimate Interview berikut ini: