sign up SIGN UP search

moms-life

8 Tips Merawat Peralatan Dapur dari Kayu Agar Tidak Berjamur

Hilda Irach   |   Haibunda Selasa, 26 Jan 2021 10:35 WIB
Kitchen utensils on an old wooden background caption

Jakarta - Peralatan kayu kerap digunakan untuk berbagai peralatan memasak. Baik itu talenan, sendok kayu, sodet, dan lain sebagainya.

Peralatan kayu memang memiliki beberapa kelebihan ketimbang alat masak logam atau stainless steel nih, Bunda. Permukaannya tidak akan menimbulkan goresan dan tidak merubah cita rasa masakan. Tak heran, peralatan kayu kerap digunakan sebagai peralatan masak anti-lengket.

Selain itu, alat masak dari kayu juga dianggap lebih awet dan aman, terbebas dari munculnya karat atau bakteri lho. Sebagian besar alat kayu dibuat dengan minyak mineral tertentu. Sehingga menciptakan permukaan netral yang lembab, serta tidak memungkinkan bakteri untuk tinggal.


Melansir dari The Spruce Eats, menurut Brian Hayes, seorang wakil presiden penjualan dan pemasaran Lamson & Goodnow yang memproduksi peralatan makan dapur serta peralatan dan aksesori dapur dari maple, kayu secara alami lebih anti-bakteri daripada benda buatan manusia, Bunda.  

"Pohon secara alami melawan infeksi, bakteri, dan jamur, dan meskipun bukan lagi organisme hidup, sifat kayunya masih sama, kayu masih memiliki sel-sel yang tidak menumbuhkan bakteri atau jamur," kata Hayes. 

Kendati demikian, peralatan kayu tidak bisa dibersihkan ala kadarnya saja nih, Bunda. Jika tidak dirawat dengan benar, justru peluang menempelnya jamur dan bakteri jauh lebih besar lho. 

Tak hanya itu, jika disimpan dalam keadaan lembap, dapat menimbulkan bercak noda hitam dan berlumut yang bisa merusak tampilannya. Padahal, jika dirawat dengan cara yang tepat dapat membuatnya tahan lama dan awet hingga bertahun-tahun lamanya.

Pasti tidak ingin ya, jika harus mengeluarkan uang berlebih lagi untuk membeli peralatan memasak. Nah, dikutip dari The Manual, berikut tips merawat peralatan dapur dari kayu agar tidak mudah berjamur.

1. Cuci peralatan kayu dengan air panas dan sabun lembut

Salah satu kesalahan terbesar dalam perawatan peralatan dapur kayu adalah membersihkannya di mesin pencuci piring, Bunda. Sebab, panas, detergen, dan air yang kuat dapat menyebabkan perkakas dari kayu menjadi retak atau pecah dalam waktu singkat.

Oleh karena itu, cuci alat kayu Bunda secara manual dengan tangan sesegera mungkin setelah digunakan. Gunakan air panas dengan sabun lembut. Bunda bisa menggunakan spons atau bantalan penggosok nilon jika benar-benar ingin menghilangkan noda dan sisa makanan yang tersisa.

2. Lap peralatan kayu yang baru dicuci

Setelah mencuci, buang sisa air dari peralatan kayu dengan cara menepuk atau mengelapnya dengan handuk tangan atau lap bersih. Hal ini dilakukan untuk mencegah kayu menyerap banyak kelembapan, Bunda.

Sebab, kondisi lembap bisa menyebabkan cepat mengembang dan mempercepat retakan. Tak hanya itu, kayu yang lembap juga bisa menimbulkan tumbuhnya jamur nih, Bunda.

3. Biarkan sampai benar-benar kering

Setelah mencuci dan mengelap peralatan kayu Bunda hingga kering, jangan langsung menyimpannya, Bunda. Biarkan airnya keluar agar benar-benar kering.

Jika tidak, tetesan air yang terperangkap di celah kayu tidak akan benar-benar kering, dan seiring waktu penumpukan tersebut juga dapat memecahkan kayu nih, Bunda. Jadi selalu pastikan peralatan kayu benar-benar kering sebelum Bunda meletakkannya kembali di tempat semestinya.                   

4. Jangan biarkan terendam semalaman

Usai aktivitas memasak, biasanya terasa sangat melelahkan ya, Bunda. Keinginan untuk menunda membersihkan peralatan memasak pasti muncul. Sehingga akhirnya Bunda membiarkan piring dan peralatan kayu tergeletak, terendam semalaman untuk ditangani keesokan harinya.  

Padahal, hal ini bisa mempercepat kerusakan pada kayu lho, Bunda. Membiarkannya terendam dan tetap kotor dengan partikel makanan semalaman memungkinkan kayu menyerap air, membuatnya mengembang, dan mempercepat kerusakannya.

Tak hanya itu, partikel makanan yang meresap ke dalam celah-celah kecil dalam kayu memungkinkan berkembangnya bakteri yang akhirnya menimbulkan risiko kesehatan nih, Bunda. Jadi, jangan tunda mencuci peralatan kayu setelah digunakan ya, agar membuatnya awet dan tahan lama.

Untuk tips lainnya, klik BACA HALAMAN BERIKUTNYA ya, Bunda.

Simak juga video tips merawat pisau agar tidak mudah tumpul:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner Deva RachmanFoto: Mia Kurnia Sari



Tips Merawat Peralatan Dapur dari Kayu Agar Tidak Berjamur
BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bunda sedang hamil, program hamil, atau memiliki anak? Cerita ke Bubun di Aplikasi HaiBunda, yuk!