Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Preity Zinta Ungkap Pernah Dianiaya Mantan Kekasih, Hidup Penuh Ketakutan

Annisa Afani   |   HaiBunda

Jumat, 05 Feb 2021 12:48 WIB

Abused young woman being silenced by her abuserhttps://195.154.178.81/DATA/i_collage/pi/shoots/781140.jpg
Preity Zinta/Foto: Getty Images

Preity Zinta dan Ness Wadia sempat menjadi salah satu pasangan kekasih dari Bollywood yang paling terlihat serasi, Bunda. Bahkan, saat keduanya terlihat dalam pertandingan Liga Premier India (IPL), Kings XI Punjab, banyak netizen yang mulai berspekulasi bahwa hubungan mereka akan lanjut ke jenjang pernikahan.

Namun pada 2009, keduanya memutuskan untuk berpisah. Ada banyak dugaan yang muncul terkait alasan mereka putus. Akan tetapi, tak satu pun dari keduanya mengungkapkan motif di balik perpisahan tersebut.

Sampai bertahun-tahun kemudian, Preity pun diketahui mengajukan pengaduan terhadap Ness pada 2014. Dalam pengaduan tersebut, ia menuduh Ness telah melakukan penganiayaan, ancaman, dan pelecehan.

Lebih lanjut, artis cantik itu juga mengklaim bahwa situasi mereka yang baik-baik saja seketika berubah menjadi buruk sejak di Stadion Wankhede pada 30 Mei 2014. Selama pertandingan Kings XI Punjab melawan Chennai Super Kings, Ness melakukan tindakan pelecehan dan menganiaya dengan menarik keras tangan Preity Zinta.

Dalam keluhannya, Preity pun mengutarakan bahwa jauh sebelum insiden di stadion tersebut, keduanya sempat mengalami perselisihan terkait pekerjaan. Saat hal itu terjadi, pengusaha itu menyiksa hingga mencaci maki Preity hingga membuatnya merasa sangat terhina.

Preity mengakui bahwa dirinya pernah memperingati Ness untuk tak melakukan hal tersebut secara lisan, Bunda. Namun sayangnya, Ness menolak untuk memperbaiki sikapnya.

"Pada malam 30 Mei 2014, Ness Wadia telah mengintimidasi saya dengan mengatakan bahwa dia bisa membuat saya menghilang karena saya bukan siapa-siapa dan hanya seorang aktris dan dia orang yang kuat," tuturnya, dikutip dari International Business Times.

"Saya telah berusaha untuk menjadi sangat normal dan baik kepadanya karena saya menginginkan kedamaian dalam hidup saya, tetapi insiden di stadion Wankhede membuat saya hancur dan takut akan hidup saya," lanjutnya dalam pengaduan.

Apa tindakan yang Preity dapatkan usai membuat pengaduan? Klik BACA HALAMAN BERIKUTNYA ya, Bunda!

Banner Ayah Dewi Sandra MualafFoto: Mia Kurnia Sari

Preity Zinta Pernah Dianiaya Mantan Kekasih

Preity Zinta

Preity Zinta/Foto: Instagram

Selain membuat pengaduan, bintang film Kal Ho Na Ho ini turut mengirimkan surat kepada Komisaris Polisi Mumbai, Rakesh Maria. Dalam surat tersebut, Preity mengatakan bahwa sikap dan perilaku Ness kian agresif terhadapnya.

"Perilaku Ness terhadap saya semakin agresif dan kasar selama beberapa waktu. Dari melempar rokok ke wajah, mengunci di kamar hingga menganiaya saya," ungkapnya.

Selain itu, Preity juga mengatakan bahwa ia benar-benar ingin hidup damai, jauh, dan terbebas dari kekerasan yang diberikan Ness, Bunda. Katanya, tak ada satu hari pun yang ia lalui dengan baik, melainkan membuatnya selalu ketakutan.

"Aku hanya ingin dia dijauhkan dariku sehingga aku bisa hidup dalam damai. Jika ada suatu hari yang tidak menguntungkan, dalam kemarahan, dia akan membunuhku dan itu benar-benar membuatku takut," tuturnya.

Akan tetapi pengaduannya tak dianggap serius, Bunda. Pihak berwajib justru membantah tuduhan tersebut dan mengatakan semua cerita Preity tak berdasar.

Lebih lanjut, pengadilan tinggi di sana pun menolak kasus tersebut sejak 2018 lalu. Dalam prosesnya, hakim mendesak Preity dan Ness untuk menyelesaikan sendiri masalah di antara keduanya.

Perlu untuk Bunda ketahui, kekerasan yang dialami oleh Preity memang kerap terjadi dalam suatu hubungan. Jika hal tersebut juga Bunda rasakan, maka jangan ragu untuk melaporkannya, ya!

Apabila Bunda terlalu takut untuk membuat laporan atau tak berdaya untuk melakukannya, maka cobalah untuk memberi sinyal untuk memohon bantuan.

Bagaimana caranya? Simak selengkapnya dalam halaman berikutnya ya, Bunda.

Pengaduan KDRT

Abused young woman being silenced by her abuserhttps://195.154.178.81/DATA/i_collage/pi/shoots/781140.jpg

Ilustrasi/Foto: Getty Images/PeopleImages

Korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kadang memang sulit meminta bantuan pada orang lain, Bunda. Entah karena ketakutan karena dapat ancaman maupun alasan lainnya.

Nah, baru-baru ini, beredar petunjuk bagi para korban KDRT untuk meminta bantuan dengan sinyal tangan. Dengan cara ini, korban KRDT diharapkan mendapat pertolongan tanpa terlihat oleh pelaku.

"ALERTA!!! Kita tahu rumah TIDAK selalu menjadi tempat aman untuk Kita semua. Jika kamu adalah korban kekerasan di rumah dan merasa takut atau kesulitan meminta bantuan karena berada dalam pengawasan pelaku dan kamu membutuhkan bantuan mendesak, pelajari dan gunakan sinyal tangan ini saat melakukan video call dengan teman/saudara," tulis akun Instagram @lbhapik.jakarta, Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan.

Dalam gambar yang diunggah, langkah yang perlu dilakukan yakni menghadapkan telapak tangan ke kamera. Lalu selipkan ibu jari di antara telapak tangan, kemudian kepalkan tangan.

Sinyal tangan untuk meminta bantuan ini dapat dilakukan saat video call dengan saudara atau teman, tanpa meninggalkan jejak digital. Dengan cara tersebut, pelaku yang sedang mengawasi korban tidak akan menyadari jika korban sedang minta bantuan pada orang lain.

Unggahan tersebut juga disertai video seorang wanita yang mempraktikkan sinyal tangan untuk meminta bantuan. Wanita tersebut terlihat sedang melakukan video call dengan ekspresi baik-baik saja. Namun tiba-tiba tangannya mulai membentuk sinyal tersebut dengan pelan.

Nah, jika Bunda melihat teman atau saudara menggunakan sinyal ini, Bunda sebaiknya segera hubungi penyedia layanan terdekat untuk melaporkan dan mendapat bantuan hukum. Berikut ini kontaknya:

Hotline LBH Apik : 081388822669 (WA only) / [email protected]
Hotline P2TP2A: 081317617622
Yayasan Pulih: 08118436633
KPPA: 021 1500771


(AFN/kuy)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda