MOM'S LIFE
4 Cara Simpan Kue Bulan Khas Imlek, Bisa Awet Hingga 15 Hari Lho!
Mutiara Putri | HaiBunda
Jumat, 05 Feb 2021 19:12 WIBBunda yang merayakan Tahun Baru Imlek pasti sudah tidak asing dengan makanan yang satu ini, ya. Kue bulan merupakan makanan penutup khas China yang biasanya disajikan saat musim gugur.
Namun, pada akhirnya kue ini dijadikan sebagai kue khas Imlek, lho. Banyak toko dan restoran memproduksi kue bulan dengan varian dan desain yang berbeda-beda. Meski demikian, kue bulan tetap dikemas dengan kotak mahal dan dekorasi yang elegan.
Kebiasaan memakan kue bulan selama Festival Pertengahan Musim Gugur menjadi populer sejak masa Dinasti Ming pada 1368-1644 M. Masa ini juga awal mula pembuatan kue bulan dengan mencetak pola yang berbeda di permukaannya. Hal ini dilakukan untuk mengekspresikan harapan terbaik.
Kue bulan dibuat dalam bentuk bulan untuk melambangkan bulan purnama. Kue dibuat bundar juga karena Festival Pertengahan Musim Gugur adalah waktu untuk reuni dan berkumpul bersama keluarga. Dalam Bahasa Mandarin, pengucapan 'bulat' dan 'reuni' terdengar mirip saat diucapkan.
Melansir laman Taste Asian Food, orang China biasanya membeli kue bulan untuk dihadiahi kepada kerabat, teman, keluarga, serta rekan bisnis. Saat perayaan-perayaan tertentu, harga kue bulan menjadi naik berkali-kali lipat. Karenanya banyak orang yang lebih memilih untuk membuat kue bulan sendiri.
Karena harganya yang naik setiap tahun, menghadiahi keluarga terdekat Bunda dengan kue bulan buatan sendiri justru akan lebih dihargai. Mereka akan menghargai ketulusan, kerja keras, serta usaha yang sudah Bunda keluarkan.
Jika Bunda ingin mencoba membuat kue yang satu ini, perhatikan cara menyimpannya agar lebih awet ya. Adapun tips agar membuatnya tahan lama, klik HALAMAN BERIKUTNYA, yuk.
Lihat juga video berikut mengenai ekspresi anak-anak mencicipi panganan Imlek, termasuk Kue Bulan.

Cara Menyimpan Kue Bulan Khas Imlek Agar Awet