
moms-life
Hukum Suami Istri Melakukan Hubungan Seks Saat Puasa Ramadhan
HaiBunda
Rabu, 21 Apr 2021 21:34 WIB

Di bulan Ramadhan, ada beberapa hal yang sebaiknya tak dilakukan oleh suami istri. Salah satunya yakni berhubungan seks saat puasa di siang hari.
Tak cuma bisa mengurangi pahala puasa, ada juga yang bahkan membatalkan puasa, atau malah berdosa, Bunda. Maka dari itu, Bunda perlu memahami apa saja aktivitas suami istri yang perlu dibatasi selama bulan puasa.
Pada dasarnya, hubungan intim boleh saja dilakukan di bulan suci Ramadhan, namun harus di waktu yang tepat. Yaitu setelah waktu berbuka puasa hingga belum muncul fajar subuh, yang menjadi tanda untuk awal puasa.
Bila sudah masuk fajar, maka hukumnya wajib bagi pasangan suami istri menghentikan semua yang dilarang, termasuk melakukan hubungan intim.
Sebab meskipun suami istri adalah pasangan yang halal dan sah di mata Islam, namun saat sedang berpuasa di bulan Ramadan tetap wajib menahan hasrat bersetubuh di siang hari.
Tak sekadar batal puasanya, terdapat juga hukum dan ketentuan khusus tentang denda (kafarat) atas perbuatan tersebut. Denda ini adalah berpuasa selama dua bulan berturut-turut.Jika hubungan intim dengan sengaja dilakukan saat siang hari alias saat masih waktu puasa, ini dapat membuat puasa menjadi batal dan bahkan bisa menjadi dosa.
Jika tidak mampu, maka wajib memberi makanan pokok senilai satu mud (0,6 kilogram beras atau ¾ liter beras) kepada 60 fakir miskin.
Selain melakukan hubungan intim di siang hari, ada beberapa aktivitas lain yang juga tak boleh dilakukan suami istri saat bulan Ramadhan, apa saja? Yuk intip di halaman selanjutnya, Bunda!
Asupan makanan mempengaruhi kualitas seks, Bunda. Simak informasi selengkapnya dalam video berikut:
HAL LAIN YANG TAK BOLEH DILAKUKAN SUAMI ISTRI SAAT PUASA RAMADHAN
Ilustrasi hubungan suami istri/ Foto: Getty Images/iStockphoto/golfcphoto
1. Menonton video porno
Membuka situs dewasa atau menonton video porno saja sebenarnya tidak membatalkan puasa, namun bisa mengurangi pahalanya.
Tetapi jika setelah melakukan hal ini kemudian muncul keinginan untuk melakukan aktivitas seksual yang disengaja, seperti masturbasi atau hubungan intim, maka puasa bisa jadi batal.
2. Bermesraan hingga keluar air mani
Meski tidak sampai berhubungan intim, tapi sengaja bermesraan sampai keluar air mani juga dapat membatalkan puasa.
Bermesraan dalam hal ini termasuk berciuman, mandi bersama, atau saling menyentuh kemaluan. Pada intinya, semua aktivitas yang sengaja dilakukan dengan mengarah pada nafsu seksual dan sampai mengeluarkan air mani, maka akan membatalkan puasa.
3. Bertengkar dan marah-marah
Selama berpuasa di bulan Ramadhan, emosi dan pertengkaran sepatutnya bisa lebih dikendalikan. Terutama pada pasangan suami istri.
Jika yang terjadi justru marah-marah dan terus bertengkar, pahala puasa bisa berkurang. Ini karena berarti Bunda tidak bisa menahan emosi dan amarah selama berpuasa.
Demikian informasi tentang hukum suami istri melakukan hubungan seks saat Ramadhan, serta hal-hal lain yang dapat mengurangi pahala atau membatalkan puasa. Pastikan Bunda mematuhinya agar ibadah di bulan Ramadhan ini tetap lancar, ya.
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Dr Boyke Sebut Orgasme Cuma 'Bonus', Nikmati Prosesnya Lebih Penting untuk Pasutri

Mom's Life
7 Kesalahan yang Merusak Kesehatan Vagina, Bisa Ganggu Aktivitas Seks lho Bun

Mom's Life
Jangan Ngambek Bun, Ini 5 Penyebab Suami Langsung Tidur Usai Berhubungan Seks

Mom's Life
10 Tips 'Quiet Sex' agar Seks Aman Dilakukan dan Tak Bangunkan Si Kecil

Mom's Life
Ketahui 10 Titik Sensitif Pria, Wajib Dirangsang Jelang Berhubungan Seks Bun

Mom's Life
Berhubungan Seks Saat Puasa, Apa Hukum dan Dendanya?
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda