
moms-life
7 Manfaat Setop Main Media Sosial Seperti yang Dilakukan Deddy Corbuzier
HaiBunda
Kamis, 12 Aug 2021 14:05 WIB

Deddy Corbuzier secara mengejutkan membuat pengumuman dirinya akan berhenti menggunakan media sosial dan membuat podcast. Pengumuman tersebut ia bagikan melalui akun Instagram-nya baru-baru ini.
"Untuk beberapa alasan, saat ini saya off dari setiap media sosial, Podcast, and WhatsApp. Deddy Corbuzier," tulis ayah satu anak itu pada Selasa (10/8/2021).
Selain undur diri sejenak dari media sosial, Deddy juga menuliskan sebuah kata-kata bijak di kolom keterangan unggahan tersebut. "Bahkan dalam sarungnya pedang harus tajam - demikian juga pikiran dan roh harus ada di dalam tubuh," tulisnya.
Deddy Corbuzier juga menutup kolom komentar sehingga warganet tidak bisa memberikan respons terhadap pengumuman tersebut, Bunda. Terkait setop main media sosial, ada beberapa manfaat yang bisa Bunda dapatkan ketika melakukan hal tersebut.
Dirangkum dari berbagai sumber berikut tujuh manfaatnya:
1. Tidur lebih nyenyak
Mengutip SELF, cahaya buatan (blue light) seperti dari ponsel, laptop, atau TV bisa mengganggu produksi melatonin tubuh Bunda. Sebagai informasi, melatonin adalah hormon yang bertanggung jawab untuk membantu Bunda tidur.
Sehingga, main media sosial alias menggunakan ponsel menjelang tidur dapat mengganggu kemampuan Bunda untuk tertidur. Bunda juga tidak bisa meredakan insomnia dengan memeriksa Instagram atau menelusuri feed Facebook juga.
Jadi, berhenti sejenak dari media sosial mungkin membuat Bunda menghabiskan lebih sedikit waktu menatap ponsel dan ini yang mungkin membantu tidur lebih cepat.
2. Interaksi sosial secara langsung bertambah
Menurut Jacqueline Nesi, seorang psikologi klinis Ph.D. kandidat di University of North Carolina, media sosial dapat menjadi alat yang hebat untuk tetap berhubungan dengan teman dan keluarga.
"Tetapi penggunaan media sosial yang berlebihan-dengan mengorbankan interaksi langsung dengan teman atau keluarga-dapat berdampak negatif pada hubungan dan kesejahteraan," ujarnya.
Media sosial secara tidak langsung membuat interaksi kita pada dunia luar berkurang. Alhasil kita hanya melihat teman dan keluarga di dunia maya, tanpa melihat realita yang mereka alami.
Baca manfaat lainnya di halaman berikut ya, Bunda.
Simak juga kegiatan seru Jennifer Bachdim ketika di rumah saja melalui video berikut:
MANFAAT SETOP MAIN MEDSOS
ilustrasi wanita/ Foto: Getty Images/iStockphoto/nathaphat
3. Bikin relaks
Sebuah meta-analisis 2017 yang diterbitkan di Cyberpsychology, Behavior, and Social Networking melihat 61 studi untuk menilai klaim yang sangat umum bahwa penggunaan media sosial dan teknologi yang berlebihan dikaitkan dengan hal-hal seperti harga diri yang sudah meninggal, kesepian, dan depresi.
Tetapi para peneliti memperingatkan asosiasi ini bisa sedikit dilebih-lebihkan. Bahkan jika ada hubungan antara penggunaan dan hal-hal buruk, itu tidak berarti bahwa teknologi dan media sosial menyebabkannya.
Namun, Jacob Barkley, Ph.D. dan profesor psikologi di Kent State University, mengatakan bahwa berhenti sejenak dari teknologi dapat membantu beberapa orang mengurangi kecemasan. Untuk satu hal, itu bisa mengurangi kewajiban yang diasosiasikan beberapa orang dengan komunikasi yang konstan.
Menanggapi teks, email, dan pesan Facebook baru tanpa henti bisa membuat stres, dan menghindarinya bahkan hanya untuk sehari, bisa terasa menyenangkan.
4. Bye FOMO!
Kelebihan besar lainnya dari keluar dari media sosial? Menghindari FOMO (fear of missing out) atau takut ketinggalan.
"Ketika Anda terhubung ke jaringan besar ini melalui perangkat yang satu ini, [Anda dapat] merasakan bahwa di mana Anda berada bukanlah di tempatnya," Andrew Lepp, Ph.D. dan profesor yang meneliti penggunaan dan perilaku media di Kent State University.
"Hampir wajar untuk berpikir bahwa di antara semua tempat lain ini pasti ada satu yang lebih menarik daripada di mana Anda berada sekarang."
Baca manfaat lainnya di halaman berikut.
MANFAAT SETOP MAIN MEDSOS (2)
ilustrasi wanita/ Foto: Getty Images/iStockphoto/nensuria
5. Lebih banyak waktu luang
Jika kita berhenti mendedikasikan waktu untuk satu hal, kita berarti membebaskan waktu untuk hal lain. Setop main media sosial mungkin menginspirasi Bunda untuk melakukan hal lain di waktu luang.
Mungkin untuk berjalan-jalan atau berolahraga, yang dikaitkan dengan banyak hal hebat, termasuk penurunan kecemasan. Lepp mengatakan dia dan keluarganya pergi tanpa teknologi setiap hari Minggu, mereka menghabiskan waktu untuk mendaki atau menikmati makanan enak bersama.
Bunda juga bisa berkesempatan untuk melakukan hobi seperti melukis, berkebun, olahraga, dan masak.
6. Meningkatkan suasana hati
Penelitian telah menemukan bahwa semakin banyak waktu yang dihabiskan seseorang di media sosial, semakin tinggi kemungkinan mereka terkena depresi. Dilansir Healing Lifestyle, berhenti dari media sosial sejenak adalah waktu istirahat yang dibutuhkan.
Jumlah waktu yang Bunda habiskan di situs media sosial akan mempengaruhi perasaan, dan apakah Bunda merasa bahagia atau stres. Oleh karena itu, jika Bunda adalah seseorang yang merasa cemas, stres, atau menderita depresi, mungkin ini saat yang tepat untuk melakukan detoks media sosial.
Bergantung pada seberapa sering Bunda menggunakan media sosial, mungkin akan mengejutkan saat pertama kali Bunda menutup akun Anda. Namun seiring waktu, Bunda akan mulai melihat suasana hati membaik.
7. Tak banding-bandingkan dengan orang lain
Media sosial juga dapat menyebabkan Bunda membandingkan diri sendiri dengan orang yang Bunda ikuti atau yang dikenal. Terkadang melihat orang yang lebih muda dan sukses membuat kita merasa gagal bukannya terinspirasi.
Nah, ketika Bunda melakukan detoks media sosial, Bunda dapat membantu memutus siklus tidak sehat ini. Ketika Bunda berhenti membandingkan hidup Anda dengan kehidupan di media sosial, Bunda akan dapat terhubung kembali dengan kehidupan sendiri dan menghargai apa yang Bunda miliki.
Bunda mungkin tidak berada di tempat yang sama dengan orang lain, tetapi itu tidak berarti Bunda melakukan sesuatu yang salah, atau Bunda kurang berhasil.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Kartika Putri Tulis Permohonan Maaf di IG, Hapus Konten Lucu hingga Foto Diri

Mom's Life
Asal-usul Jargon 'Menyala Abangku' yang Menjadi Tren di Media Sosial, Bermula dari...

Mom's Life
Jawaban Melaney Ricardo soal Kritikan Artis Ikut Jualan Live di Medsos

Mom's Life
4 Tipe Orang Toxic di Media Sosial, Unfollow Saja Bun

Mom's Life
Belajar Etika Menggunakan Media Sosial Lewat Rumah Digital Indonesia


5 Foto
Mom's Life
5 Potret Nada Tarina Putri bersama Ayah Kandung Bheben T-Five yang Jarang Tersorot
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda