8 Kebiasaan Buruk Dapat Merusak Tanaman Hias, Jangan Lakukan Ini Bun

Young happy brunette woman pouring water from watering can on potted plants in her home greenhouse, her little private garden. She's sitting cross-legged on a floor.

Ilustrasi kebiasaan buruk yang bisa merusak tanaman. Foto: Getty Images/iStockphoto/KuznetsovDmitry

Menanam tanaman menjadi kegiatan yang seru sekaligus menjadi hobi ya, Bunda. Walaupun terkadang merawat tanaman menjadi hal yang susah gampang, tetapi terbayarkan dengan rumah yang terlihat segar dan asri.

Meski senang merawat tanaman, tetapi Bunda perlu memperhatikan cara merawat tanaman yang efektif hingga menghasilkan tanaman yang subur. Biasanya, secara tidak langsung ada kebiasaan Bunda yang ternyata membuat tanaman menjadi tidak subur.

Mungkin, Bunda perlu tahu kebiasaan apa saja yang dapat merusak tanaman. Dilansir dari The Spruce, kebiasaan buruk yang dapat merusak tanaman. Simak ya, Bunda.

1. Tidak sabaran dan perawatan berlebihan

Seringkali Bunda ingin memberikan perawatan yang terbaik untuk tanaman tetapi terkadang ingin melakukan yang terbaik untuk merawat tanaman. Pastinya, butuh kesabaran lebih untuk merawatnya.

Jika tidak, biasanya tanaman terjadi proses memperlambat pertumbuhan dan dapat menyebabkan tanaman menjadi tidak subur.

Bagi pencinta tanaman, Bunda jangan khawatir untuk mencoba memperbaikinya dengan memberikan air secukupnya hingga mengendap, pemupukan, dan memindahkan wadahnya.

2. Menambahkan Batu

Beberapa orang menambahkan batu ke bagian dasar tanah, agar meningkatkan saluran air. Padahal, biasanya air dari hujan atau penyiraman bisa merembes ke bawah melalui tanah dan jika kelebihan, air akan mengalir keluar melalui lubang dasar pot.

Foto: Mia Kurnia Sari

Saat Bunda menambahkan batu pada bagian dasar tanah dalam pot, hal itu dapat membuat air mengalir ke samping hingga tak sampai ke akar dan dapat membuat tanaman Bunda menjadi tak subur. Mungkin Bunda jangan mencoba ini ya, karena kebiasaan ini dapat mengancam tanaman.

3. Jangan Sering Menyiram Tanaman

Memelihara tanaman memang gampang-gampang susah ya, Bunda. Biasanya, memelihara tanaman sangat bergantung pada penyiraman, tetapi itu juga bukan kebiasaan yang baik ya, Bunda.

Jika Bunda melihat tanaman yang menurun terlebih dahulu periksa tanah dengan jari atau Bunda juga bisa mengangkat pot untuk melihat apakah pot terasa berat karena adanya air mengendap di dasar tanah.

Tetapi jika masih basah, Bunda jangan menyiramnya. Mungkin ada penyebab lain dari tanah yang menurun seperti cahaya rendah, paparan suhu ekstrim, dan serangan hama atau penyakit.

4. Penyiraman yang Baik

Jika Bunda memiliki tanaman yang kering dan mengerut, mungkin Bunda memerlukan perawatan yang ekstra untuk menyelamatkannya. Mungkin Bunda bisa mencoba untuk membuang daun yang keringnya dan rendamkan bagian akarnya selama 30-60 menit.

Karena biasanya akar tidak mendapatkan cukup air saat menyiram bagian atas tanah, mungkin Bunda bisa merendam akarnya. Lalu, Setelah itu keringkan sebentar agar tanaman beristirahat terlebih dahulu untuk mengalirkan sebagian air, lalu masukkan ke pot kembali.

Baca tips lainnya di halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga video 4 langkah menanam seledri yang Bunda bisa coba di rumah:

[Gambas:Video Haibunda]

KEBIASAAN MEMANGKAS HINGGA MENJEMUR TANAMAN

Ilustrasi kebiasaan buruk yang bisa merusak tanaman. Foto: Getty Images/iStockphoto/PIKSEL

5. Memangkas tanaman

Jika Bunda ingin memangkas tanaman, jangan memotong pada bagian batangnya, karena tidak kemungkinan akan bertumbuh lebih besar walaupun memakan waktu lebih cepat ya, Bunda.

Nah, Bunda bisa mencoba untuk memangkas bagian simpulnya agar menghasilkan bunga bermekar lebih besar. Walaupun memakan waktu yang lama untuk hasil yang memuaskan ya, Bunda.

6. Menyatukan bunga dalam pot yang sama

Mungkin terlihat lucu dan bagus ketika Bunda tanaman terlihat menyatu dalam pot yang sama, tetapi itu adalah hal yang tidak baik untuk diterapkan. Membiarkan tanaman Bunda dalam pot yang sama dapat membahayakan dan menjadi tidak subur.

Bunga yang menyatu di permukaan tanah yang sama, tanaman menjadi terikat satu sama lain pada akarnya karena sistem akarnya melebihi pot yang ada didalamnya. Hal ini sering membuat akar dalam tanah menjadi tak seimbang.

Bunda bisa memisahkan bunga yang menyatu dalam satu pot karena dapat menyebabkan akar yang tumbuh keluar dan berserakan.

7. Menjemur tanaman

Sudah menjadi kepercayaan umum ya Bunda, bahwa tanaman perlu berada di bawah sinar matahari. Padahal, cahaya yang dibutuhkan untuk tanaman adalah dengan mengunci agar tanaman menjadi lebih sehat.

Beberapa tanaman yang tumbuh subur dalam cahaya terang, secara tidak langsung dapat membuat menjadi kering di bawah sinar matahari langsung.

Jika tanaman tak dapat bekerja dengan baik di bawah sinar matahari penuh, cari tempat baru untuk itu. Jika dalam ruangan, Bunda bisa memberikan tirai tipis di bagian jendela.

8. Air penyiraman

Saat penyiraman, Bunda perlu tahu bahwa tanaman ternyata tidak bisa sembarangan air, karena dapat merusak tanaman. Jangan sesekali menyiram tanaman dengan cairan yang tidak baik untuk tanaman.

Jika Bunda sesekali menyiram dengan sembarangan air, mungkin tidak dapat merusak tanaman, tetapi jika dilakukan terus menerus dapat merusak tanaman.