
moms-life
5 Aktivitas Seks yang Dilarang dalam Islam, Penting Dipahami Nih Bun
HaiBunda
Selasa, 30 Nov 2021 21:45 WIB

Hubungan seks adalah salah satu hal yang bisa memperkuat pernikahan seseorang, Bunda. Dengan berhubungan seksual, pasangan suami istri bisa lebih memahami dan mengenal antara satu dengan yang lainnya.
Seks juga dijelaskan di dalam Al-Quran nih, Bunda. Hal ini diungkapkan langsung oleh seorang kiai sekaligus aktivis pendukung keadilan gender, Marzuki Wahid.
"Tidak ada definisi khusus (tentang seks) di dalam Al-Quran. Tetapi Al-Quran berbicara tentang seks banyak sekali. Tetapi seks di situ dalam konteks etika. Bagaimana etika seksualitas yang baik, yang dibolehkan, yang tidak dibolehkan," katanya pada HaiBunda beberapa waktu lalu.
Aktivitas seks yang dilarang Islam
Marzuki menjelaskan ada beberapa gaya atau aktivitas seks yang dilarang dalam Islam nih, Bunda. Kalau Bunda penasaran dengan deretannya, berikut ini Bubun bantu rangkumkan ya.
1. Berhubungan seks siang hari di bulan Ramadhan
Marzuki menjelaskan bahwa salah satu etika seks yang dijelaskan dalam Al-Quran adalah berhubungan seks di malam hari di bulan Ramadhan, Bunda. Ia mengatakan bahwa berhubungan seks di siang hari bulan Ramadhan tidak diperbolehkan karena sedang berpuasa.
"Jadi dihalalkan kamu berhubungan seksual dengan istrimu di malam hari, malam bulan Ramadhan. Malam boleh, kalau siang enggak boleh. Itu kan soal etika," imbuhnya.
"Kalau di bulan Ramadhan enggak boleh berhubungan seksual (di siang hari) karena kita sedang berpuasa. Puasa itu dilarang berhubungan seksual," sambungnya kemudian.
Kalau seseorang melakukan hubungan seks di siang hari bulan Ramadhan, Marzuki mengatakan bahwa pasangan itu akan terkena kafarah atau denda yang sangat besar, Bunda. Misalnya saja berpuasa selama dua bulan penuh.
"Kalau kita berhubungan seksual di siang bulan Ramadhan, itu kena kafarah (denda). Dan kafarah-nya sangat besar sekali. Di antaranya adalah memerdekakan hamba sahaya. Lalu kalau enggak ada di masa sekarang ini, puasa selama dua bulan berturut-turut tanpa berhenti," jelas Marzuki.
"Kalau enggak kuat, baru memberi makan 60 fakir miskin," tambahnya.
2. Berhubungan seks saat haid
Aktivitas seksual lain yang tak diperbolehkan dalam Islam adalah jika dilakukan saat istri sedang dalam keadaan haid, Bunda. Bukan tanpa alasan, hal ini tentu bisa membuat sang istri merasa tidak nyaman.
"Saat sedang haid dilarang bersetubuh. Kenapa? Karena saat sedang haid pasti tidak nyaman perempuan. Kalau dilakukan, itu pasti akan menyakiti. Dan pasti perempuan tidak bisa menikmati," tutur Marzuki.
Meski begitu, suami tetap boleh berhubungan seksual dengan cara yang lain tanpa melalui vagina, Bunda. Namun, hubungan seks tetap harus dilakukan dengan sang istri.
Klik baca halaman berikutnya untuk melihat aktivitas seks yang dilarang Islam yang lainnya yuk, Bunda.
Bunda, simak juga video 7 manfaat morning sex berikut ini:
TIDAK BOLEH TANPA FOREPLAY
Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio
3. Berhubungan seks melalui anus
Salah satu gaya atau posisi seks yang dilarang oleh Islam adalah berhubungan melalui anus atau yang biasa disebut sodomi. Hal ini tentu bukan tanpa alasan, Bunda.
"Enggak boleh kita menyetubuhi perempuan dari dubur atau dari anus. Ya itu dilarang. Kenapa dilarang? Karena itu bukan tempatnya. Itu tempatnya untuk BAB bukan tempatnya untuk bersetubuh," jelas Marzuki.
Tak hanya itu, ada banyak faktor pendukung lainnya mengapa seseorang tidak boleh berhubungan seks dari belakang, Bunda. Misalnya saja karena anus memiliki banyak bakteri yang bisa mendatangkan berbagai penyakit.
"Do Islam dilarang betul (berhubungan lewat anus). Karena perempuan pasti tidak nyaman dan perempuan tidak bisa menikmati. Itu berbahaya dan bahkan jorok sekali. Banyak bakteri-bakteri si situ," kata Marzuki.
4. Tidak boleh tanpa foreplay
Sebelum melakukan hubungan seksual, Islam menganjurkan untuk melakukan foreplay atau pendahuluan terlebih dahulu, Bunda. Foreplay yang bisa dilakukan antara lain bersentuhan dan berciuman.
"Islam mengatur tidak boleh berhubungan secara langsung tanpa foreplay. Nabi mengatakan bahwa kalau ingin berhubungan dengan istrimu, maka harus ada foreplay dahulu," papar Marzuki.
"Foreplay adalah pendahuluan. Misalnya dengan sentuhan, ciuman, dengan kata-kata yang indah, misalnya dengan suasana yang mesra, dengan wangi-wangian, sehingga ada dorongan seksual."
5. Tidak boleh ada pemaksaan
Hal lain yang tidak diperbolehkan dalam Islam saat melakukan hubungan seksual adalah adanya pemaksaan, Bunda. Menurut Marzuki, hubungan seksual harus ada kesukarelaan dan kesediaan bersama.
"Islam melarang pemaksaan apapun. Misalnya suami atau istri tidak mood dalam berhubungan seksual. Itu tidak boleh dipaksa. Hubungan seksual harus ada kesukarelaan dan kesediaan bersama," jelasnya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
5 Tips Seks untuk Pasutri yang Sudah Lama Menikah Agar Hubunganya Tetap Intim

Mom's Life
7 Pilihan Obat Tradisional untuk Meningkatkan Libido Wanita, Mau Coba Bun?

Mom's Life
8 Makanan yang Harus Dihindari Sebelum Berhubungan Seks

Mom's Life
4 Alasan Islam Haramkan Curhat Aktivitas Seks Pasutri, Akar Konflik Rumah Tangga

Mom's Life
6 Gaya Hubungan Seks Suami Istri yang Dilarang Islam, Pasutri Perlu Tahu

Mom's Life
Adab dan Doa Sebelum Melakukan Hubungan Seks, Lengkap dengan Artinya Bun
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda