Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Orgasme Saat Tidur Meski Tak Berhubungan Seks, Bagaimana Bisa Terjadi?

Kinan   |   HaiBunda

Minggu, 05 Dec 2021 21:45 WIB

Young woman sleeping in bed. Space for copy.
Foto: iStock

Orgasme selama ini identik sebagai klimaks saat melakukan hubungan seks secara fisik. Namun dipercaya pula bahwa orgasme juga dapat terjadi saat tidur, yang dikenal sebagai sleep orgasm atau nocturnal orgasm.

Dikutip dari Flo, orgasme saat tidur sangat mungkin terjadi tanpa memandang jenis kelamin. Kondisi ini bahkan dianggap normal. Meski lebih dikenal dapat dialami oleh pria (yang juga disebut sebagai 'mimpi basah'), sebenarnya orgasme saat tidur pun dapat terjadi pada wanita. 

Menurut penelitian, terjadinya orgasme saat tidur diawali dengan mimpi tentang seks. Hal ini menyebabkan peningkatan aliran darah ke alat kelamin, yang dikombinasikan relaksasi dari kondisi tidur, kemudian memungkinkan tubuh untuk orgasme tanpa rangsangan fisik. 

Orgasme tidur sangat bervariasi dari orang ke orang. Sebagian sering mengalaminya, namun sebagian lain bahkan tidak pernah sama sekali.

Orgasme saat tidur terjadi karena proses psikis

“Meskipun seseorang akan mengalami efek fisik di tubuh, namun orgasme sebenarnya adalah proses yang terjadi di otak. Maka dari itu, tidak perlu stimulasi secara fisik agar orgasme dapat terjadi,” ujar terapis seks Vanessa Marin, seperti dilansir Huffington Post.

Banner Tanaman Hias Pengusir NyamukBanner Tanaman Hias Pengusir Nyamuk/ Foto: HaiBunda/Mia

Pada pria, orgasme saat tidur kerap ditandai dengan adanya air mani. Namun wanita mungkin tidak akan menemukan jenis 'bukti' secara fisik dari orgasme saat tidur. 

Menurut The Kinsey Institute New Report on Sex, diperkirakan bahwa 80 persen pria dan 40 persen wanita pernah mengalami setidaknya satu kali orgasme saat tidur. 

Kapan rentang usia wanita dapat mengalami orgasme saat tidur?

Penelitian menemukan bahwa orgasme saat tidur pada wanita lebih umum daripada yang diperkirakan sebelumnya. Orgasme nokturnal pada wanita biasanya mulai dapat terjadi pada usia sekitar 20 tahunan. 

Mengalami orgasme saat tidur bukanlah tanda gangguan seksual atau disfungsi seksual. Kondisi ini juga tidak mencerminkan kurangnya keintiman dengan pasangan. Umumnya orgasme saat tidur lebih disebabkan oleh adanya perubahan mental dan fisik yang terjadi di dalam tubuh.

Simak ulasan selengkapnya tentang orgasme nokturnal di halaman berikut, yuk!

Sulitnya mencapai orgasme juga disebabkan hal berikut Bunda:

[Gambas:Video Haibunda]




PENYEBAB DAN CARA MENCAPAI ORGASME DALAM TIDUR

Young woman sleeping in bed. Space for copy.

Foto: iStock

Jadi, apa saja faktor-faktor yang dapat meningkatkan peluang orgasme saat tidur? Berikut ulasannya:

1. Mimpi seksual

Mimpi yang membangkitkan gairah seksual selama tahap tidur rapid eye movement (REM) dapat menyebabkan terjadinya orgasme nokturnal. Selama tahap REM, aliran darah meningkat di daerah panggul, sehingga otak merespons peluang orgasme nokturnal dengan lebih besar.

2. Terlalu stres atau justru terlalu gembira

Menjalani periode kehidupan yang penuh tekanan dilaporkan berkaitan erat dengan peningkatkan peluang orgasme nokturnal. Termasuk di antaranya terlalu cemas, atau justru terlalu gembira. 

Kedua kondisi ini sama-sama memicu detak jantung lebih cepat dan membuat adanya perubahan respons hormonal dalam tubuh.

Cara mencapai orgasme saat tidur

Penasaran ingin mendapatkan orgasme nokturnal alias orgasme saat tidur, Bunda? Ada beberapa cara yang dapat meningkatkan peluang orgasme saat tidur, di antaranya yakni:

1. Tidur tengkurap

Posisi tidur tengkurap memicu lebih banyak stimulasi klitoris dan dikaitkan dengan peningkatan mimpi tentang seks. Peluang terjadinya orgasme ini juga dipercaya dapat lebih tinggi jika Bunda tak mengalami orgasme selama beberapa waktu sebelumnya, serta saat tubuh sedang benar-benar lelah. 

2. Berfantasi tentang seks sebelum tidur

Berpikir, membaca buku atau menonton film yang romantis dapat meningkatkan fantasi seks. Tanpa disadari, hal ini membuat peluang terjadinya mimpi seks atau bahkan orgasme saat tidur jadi meningkat pula.

Demikian ulasan tentang serba-serbi orgasme saat tidur alias orgasme nokturnal. Apakah Bunda pernah mengalaminya?


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda