Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Manfaat Cuddling Setelah Berhubungan Seks dan Rekomendasi Posisi Favorit

Kinan   |   HaiBunda

Rabu, 08 Dec 2021 22:25 WIB

I am so happy with you. Top view portrait of cheerful young man and woman embracing while lying on bed. They are smiling with closed eyes
Ilustrasi manfaat cuddling setelah berhubungan seks. Foto: Getty Images/iStockphoto/YakobchukOlena

Setelah berhubungan seks, apalagi jika mencapai klimaks, wajar jika kemudian tubuh terasa sangat lelah. Bahkan Bunda mungkin akan merasa sangat mengantuk dan ingin cepat tidur.

Tapi jangan buru-buru langsung tidur ya, Bunda. Sediakan waktu santai sejenak dengan suami, salah satunya melalui 'cuddling'. Apa itu?

Cuddling merupakan berbaring bersama, sambil saling berpelukan, membelai, dan juga mencium. Meski terkesan biasa saja, kegiatan ini memberikan efek besar bagi keintiman pasutri, lho.

Dalam studi yang diterbitkan dalam jurnal Archives of Sexual Behavior disebutkan bahwa pasangan yang menghabiskan lebih banyak waktu untuk menunjukkan kasih sayang setelah berhubungan intim cenderung memiliki kehidupan seks yang lebih baik.

Dikutip dari Psychology Today, saat cuddling tubuh akan melepaskan oksitosin, yang dikenal sebagai hormon 'cinta'. Tak heran jika kemudian timbul rasa nyaman dan tenang.

"Pastikan suami istri sering melakukan cuddle untuk menjaga kedekatan emosi," tutur pakar seks dan relationship, Sarah Hunter Murray, Ph.D.

Banner Tanaman Hias Pengusir NyamukFoto: HaiBunda/Mia

Nah, apa saja manfaat cuddling setelah berhubungan seks? Berikut ulasannya dilansir berbagai sumber:

1. Meningkatkan keintiman seksual

Menurut sebuah studi tahun 2014, pasangan yang berpelukan setelah berhubungan seks melaporkan kepuasan seksual yang lebih tinggi.

2. Mendekatkan diri secara emosi

Penelitian menyebutkan bahwa sentuhan adalah cara efektif untuk menyampaikan emosi seperti cinta, syukur, dan simpati. Kebahagiaan dan kesedihan juga bisa disampaikan melalui sentuhan. Salah satunya dengan cuddling.

3. Meringankan stres

Dilansir Web MD, hormon oksitosin yang dilepaskan tubuh saat berpelukan dapat menenangkan dan membuat tubuh lebih mampu untuk mengatasi stres dengan lebih baik. 

Misalnya, Bunda mungkin jadi lebih rileks, mudah tertawa, pikiran teralihkan atau lebih mampu memecahkan masalah. Cuddling juga dapat menurunkan tekanan darah dan menurunkan kadar kortisol alias hormon stres.

4. Meredakan nyeri

Cuddling juga menjadi salah satu bentuk sentuhan terapeutik, yang berpotensi memiliki kekuatan untuk mengurangi rasa sakit.

Sentuhan terapeutik adalah metode meletakkan tangan di atas atau di dekat tubuh untuk menyeimbangkan energi dan meningkatkan penyembuhan alami.

5. Meningkatkan imun

Selain oksitosin, cuddling setelah berhubungan seks juga melepaskan hormon kebahagiaan alias serotonin. Keduanya bekerja sama untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Bunda.

Satu studi tahun 2014 dari para peneliti di Carnegie Mellon University menemukan bahwa orang yang rutin cuddling lebih jarang sakit. Kalaupun terinfeksi ringan, gejala yang dialami sering kali tidak terlalu parah.

Lalu, apa saja posisi cuddling yang dapat dicoba? Yuk simak di halaman selanjutnya, Bunda.

Simak juga video 4 kelebihan melakukan hubungan seks saat hamil:

[Gambas:Video Haibunda]




PILIHAN POSISI CUDDLING PALING FAVORIT

Couple in bed holding hands passionately

Ilustrasi manfaat cuddling setelah berhubungan seks. Foto: Istock.

Rekomendasi pilihan posisi cuddling

Pada dasarnya, cuddling dapat dilakukan dalam posisi apa saja selama Bunda dan suami merasa nyaman. Namun berikut ada beberapa contoh posisi yang dapat dicoba:

1. Half-spooning

Pada posisi half-spooning, suami berbaring telentang, lalu Bunda berbaring menyamping sambil bersandar di bahunya. Ini memungkinkan pasutri tetap cukup dekat, namun tidak berpelukan secara erat.

2. Spooning

Mirip seperti posisi half-spooning, hanya saja suami dan istri sama-sama berbaring menyamping pada arah yang sama. Biasanya, posisi ini dilakukan dengan posisi suami memeluk dari belakang.

3. Lap pillow

Pada lap pillow, suami duduk dengan posisi kaki lurus ke depan, kemudian Bunda meletakkan kepala di pangkuannya. Ini adalah salah satu posisi cuddle yang menyenangkan dan menunjukkan kepercayaan, karena membuat pasangan menjadi lebih nyaman. 

4. Arm drapper

Untuk posisi ini, Bunda dan suami saling berhadapan dengan kedua lengan melingkari satu sama lain. Posisi ini paling sering dilakukan dan salah satu yang favorit karena adanya tatapan mata membuat bonding lebih intens.

5. Honeymoon hug

Seperti namanya, posisi cuddling ini sangat erat yang bisa dilakukan setelah berhubungan seks. Suami istri berbaring berhadapan dan saling merangkul. Kadang-kadang, kaki pun bisa ikut berdekatan dan tampak terkait. Dalam posisi ini, bisa dipastikan wajah akan menjadi sangat dekat. 

Demikian ulasan tentang apa itu cuddling, manfaat dan ragam posisi yang dapat digunakan. Jangan lupa sering-sering cuddling agar tubuh tetap sehat, baik secara fisik maupun psikis ya, Bunda!


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda