Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Berkaca dari Baim Wong, 6 Bagian Rumah Bisa Jadi Sarang Ular Saat Musim Hujan

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Rabu, 23 Feb 2022 13:26 WIB

Modern bathroom interior. Render image.
Ilustrasi bagian rumah yang bisa jadi tempat ular muncul. Foto: Getty Images/NelleG

Pada awal Februari lalu, artis Baim Wong bercerita kalau ia menemukan 10 anak ular di rumahnya. Bahkan tidak hanya di halaman rumah, tapi juga dalam kamar putranya.

Mengutip dari CNN Indonesia, Ahli Hepertologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Amir Hamidy mengatakan bahwa fenomena munculnya ular saat musim hujan merupakan hal yang wajar. Musim hujan merupakan waktu anak ular lahir dan mereka menyukai tempat yang lembap.

Oleh karena itu, Bunda yang harus lebih waspada agar ular tidak mendatangi rumah. Berkaca dari pengalaman Baim Wong, Bunda perlu memperhatikan beberapa bagian rumah yang mungkin bisa menjadi tempat persembunyian ular saat musim hujan.

Bagian rumah mana saja yang bisa menjadi sarang ular saat musim hujan? Berikut penjelasannya dilansir berbagai sumber:

1. Di area tumpukan barang tak terpakai

Amir mengatakan bahwa salah satu bagian rumah yang bisa menjadi tempat persembunyian ular adalah area tumpukan barang. Mungkin Bunda punya tempat penyimpanan barang tak terpakai, seperti kardus, kain, atau hal lain di sebuah ruangan. 

Area tumpukan barang tak terpakai membuat ular mudah bersembunyi di dalamnya. Mereka akan merasa hangat berada di area tersebut, terutama selama musim hujan.

2. Kamar mandi

Bagian rumah lainnya yang juga rentan menjadi tempat persembunyian ular adalah kamar mandi. Ular bisa masuk melalui pipa pembuangan air.

Belum lagi kondisi kamar mandi yang selalu lembap membuat ular menyukai ruangan tersebut. Untuk itu, Bunda disarankan menggunakan saringan pada pipa pembuangan air dan selalu membuat kamar mandi terang serta kering saat tak digunakan.

Banner Pengantin Tanpa KakiFoto: HaiBunda/Annisa Shofia

3. Loteng

Bagian rumah lain yang bisa menjadi tempat persembunyian ular adalah loteng atau atap rumah. Adanya retakan pada atap membuat ular mudah masuk ke dalam rumah.

Tidak hanya itu, jika di rumah Bunda banyak tikus juga bisa memicu ular masuk ke dalamnya. Loteng atau plafon umumnya gelap dan lembap sehingga bisa menjadi sarang ular dan memudahkan mereka berburu tikus.

Klik halaman selanjutnya untuk mengetahui area rumah mana lagi yang mungkin bisa menjadi tempat persembunyian ular.

Simak juga video tips dekorasi rumah menurut feng shui agar hoki di tahun ini:

[Gambas:Video Haibunda]




COBA CEK KOLONG KULKAS BUNDA!

An ornate garden path bordered by white and pink flowering roses complete with wooden bench.

Ilustrasi bagian rumah yang bisa jadi tempat ular muncul. Foto: Getty Images/iStockphoto/JohnGollop

4. Taman rumah

Selain di area dalam, ular juga bisa bersembunyi di taman rumah Bunda. Jika Bunda punya area tanaman hias yang dihiasi banyak rumput atau pohon tinggi maka perlu dibersihkan secara berkala.

Pastikan tidak ada ular atau telur mereka yang tersembunyi di dalamnya. Potong rumput yang menjulang tinggi agar ular tak bisa bersembunyi di antaranya.

5. Bebatuan

Salah satu bagian rumah yang bisa menjadi tempat persembunyian ular adalah area bebatuan. Apa Bunda punya area bebatuan seperti kolam atau fitur rumah sebagai dekorasi? 

Jika iya maka pastikan sering dibersihkan Bunda. Hindari membuatnya lembap dan kotor. Ular paling senang di tempat yang lembap seperti antara bebatuan.

6. Kolong kulkas

Kolong kulkas menjadi salah satu bagian rumah yang mungkin jarang Bunda bersihkan. Ini bisa menjadi sarang persembunyian ular lho, Bunda. 

Kolong kulkas cenderung hangat dan kotor karena tak pernah dibersihkan. Seolah menjadi tempat yang ideal untuk ular bersarang di bawahnya tanpa diketahui oleh Bunda. 

Apa Bunda sudah memeriksa bagian rumah yang mungkin bisa menjadi tempat persembunyian ular?


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda