Pria Ini Rela Tinggalkan Kerja Mentereng di Ditjen Pajak, Pilih Jualan Bumbu Dapur Nasibnya Kini

Traditional oriental spices in Indonesian bowls

Ilustrasi bumbu masak. Foto: Getty Images/iStockphoto/oleksajewicz

Setiap orang pasti telah memiliki rezekinya masing-masing, Bunda. Hal itu dipegang teguh oleh seorang mantan PNS yang kini sukses membuka bisnis bumbu masak, Anang Nurcholis Zen.

Anang adalah seorang mantan Pegawai Negeri Sipil yang dulunya bekerja di Direktorat Jenderal Pajak, Bunda. Ia sendiri merupakan lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) Tahun 1999.

Setelah 21 tahun berkarier di dunia keuangan, Anang memutuskan untuk berhenti menjadi PNS dan memulai bisnis barunya. Ia pun membuka sebuah bisnis rumahan berupa bumbu masak.

Bukan tanpa alasan, keputusan Anang berlandaskan pada prinsip rezeki bisa dicari di mana saja dan dengan cara apa saja, Bunda. Tak hanya itu, ternyata Anang adalah seseorang yang sangat menyukai tantangan.

"Saya orangnya memang suka sekali tantangan dan selalu ingin mencoba hal-hal baru. Dan saya kira saat yang tepat adalah sekarang, setelah 21 tahun saya mengabdi di Direktorat Jenderal Pajak," katanya beberapa waktu lalu pada HaiBunda.

"Satu lagi saya meyakini bahwa sumber rezeki itu tidak hanya sebagai PNS. Tapi banyak sekali sumber rezeki yang Allah berikan di pintu-pintu rezeki yang lain," sambungnya kemudian.

Bisnis bumbu masak ini pun diberi nama dengan Resep Oeti, Bunda. Ternyata, ada filosofi menarik yang menjadi latar belakang terlahirnya nama ini.

"Brand bumbu masak kami adalah Resep Oeti. Ada filosofinya. Oeti itu kan kalau di Jawa semacam panggilan untuk nenek atau eyang. Itu adalah panggilan anak kami untuk mertua perempuan saya," paparnya.

"Jadi mertua saya itu atau Oeti yang sudah almarhum, itu memang berkecimpung di dunia perkulineran sudah sangat lama. Jadi background-nya katering sudah berpuluh tahun dan masakannya sangat disukai oleh banyak orang," sambungnya kemudian.

Berangkat dari sana, Anang kemudian berpikir untuk meneruskan resep-resep yang sudah dibuat oleh sang ibu mertua yang memang sudah terkenal enak. Ia pun menamai bisnis bumbu masaknya dengan Resep Oeti.

Setahun memulai bisnisnya, Anang sudah membuka banyak cabang atau reseller di berbagai kota di pulau Jawa dan Sumatera, Bunda.

Lantas adakah kesulitan atau hambatan yang ia alami selama masa pandemi ini? Simak selengkapnya di laman berikutnya, yuk!

Saksikan juga video tips untuk Bunda yang baru pertama kali berbisnis berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

BISNIS ANANG TERUS BERJALAN SELAMA PANDEMI

Anang, pemilik usaha Resep Oeti. Foto: dok. pribadi

Selama masa pandemi, Anang mengaku kalau bisnisnya ini tidak mengalami kesulitan besar, Bunda. Tak hanya itu, ia pun mengungkap kalau bisnis bumbu masak ini bahkan terlahir pada saat masa pandemi.

"Kami dulu pas awal membuat bumbu masak ini memang di masa pandemi yang prokesnya ketat banget, PPKM ketat banget. Terus kami berpikir orang-orang kan mobilitasnya terbatas, di rumah saja. Jadi, keluar ke mall ke pasar, pada saat itu benar-benar takut," jelasnya.

"Nah kami berpikir bagaimana kalau orang tetap di rumah saja, termasuk dalam hal kuliner, masak memasak, lalu kami yang menyediakan bumbunya. Jadi enggak usah ibu-ibu berangkat ke pasar. Kan tingkat tertularnya (COVID-19) bisa jadi tinggi pada saat itu," tambah ayah dua anak ini.

Sejak membuka bisnisnya ini, Anang mengaku kalau ia bisa menghabiskan sekitar 10.000 pcs. Jumlah ini pun didapatkan dari total penjualan reseller hingga e-commerce, Bunda.

"Alhamdulillah sejak setahun berdirinya Resep Oeti itu omzet kami berkisar 10 ribu pcs. Dari jumlah 10 ribu pcs itu kami dapatkan penjualan dari sosial media, marketplace, dan juga reseller kami yang sudah tersebar di Jawa dan Sumatera," ungkap pria 44 tahun ini.

Anang pun membagikan berbagai tips untuk Bunda yang juga sedang merintis bisnis, nih. Klik baca halaman berikutnya untuk melihat berbagai tipsnya, ya.

TIPS MEMULAI BISNIS MENURUT ANANG

Kemasan Bumbu Masak Resep Oeti/Foto: Instagram: @resepoeti

Merintis bisnis dari nol memang bukan hal yang mudah, Bunda. Meski begitu, ada berbagai macam tips yang diberikan oleh Anang yang bisa Bunda coba lakukan, nih.

Menurut Anang, hal pertama yang harus Bunda tahu sebelum memulai bisnis adalah menemukan apa yang menjadi passion atau keahlian Bunda. Dengan begitu, Bunda akan lebih enjoy menjalani bisnis.

"Yang pertama adalah cari passion-nya dulu. Menurut saya pribadi, passion itu sangat penting. Karena dengan passion yang kuat, tidak gampang menyerah kalau ada tantangan. Kalau tidak ada passion, biasanya gampang menyerah," kata Anang.

Tak hanya itu, Anang pun mengatakan kalau Bunda harus terus berusaha terlebih di masa pandemi ini. Bunda juga harus terus meningkatkan kreativitas dan inovasi.

"Yang kedua, tingkatkan kreativitas dan inovasi karena dari kreativitas dan inovasi ini bisnis kita akan berjalan," papar Anang.

"Yang ketiga, kita harus terus belajar, Bunda. Tambah skill nya di bisnis Bunda. Yang tidak kalah penting itu harus belajar ilmu marketing terutama online marketing," sambungnya kemudian.