MOM'S LIFE
Tri Mumpuni, Ilmuwan RI yang Masuk Daftar Muslim Berpengaruh Dunia & Pernah Dipuji Obama
ANNISAAFANI | HaiBunda
Senin, 16 May 2022 17:50 WIBNama Tri Mumpuni di bidang energi terbarukan bukan sosok yang asing lagi. Ia dikenal giat mengalirkan listrik ke desa-desa lewat Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH).
Perannya tersebut tak hanya diakui di dalam negeri, tetapi juga dunia. Pada tahun 2021, ia masuk dalam daftar 500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia. Selain itu, ia juga menjadi satu-satunya orang Indonesia yang masuk dalam daftar 22 Ilmuwan Muslim Paling Berpengaruh Dunia.
Perempuan yang akrab disapa Bu Puni ini tak menyangka bisa masuk dalam daftar tersebut. Meski demikian, ia menduga ada pihak yang melihatnya tengah berjuang mengalirkan listrik di Palestina.
"Kemungkinan besar mereka melihat waktu saya hadir di Palestina ingin membantu masyarakat di sana dari segi energi, itu saya diusir sama Israel," tuturnya, dikutip dari VOA Indonesia, Kamis (21/4/2022).
Tak hanya itu, Tri Mumpuni juga dinilai berjasa dalam mengalirkan listrik ke 65 desa di Indonesia. Energi tersebut ia alirkan dengan PLTMH, salah satunya di Cinta Mekar, Kabupaten Subang.
PLTMH Cinta Mekar dibangun dengan dana para donator. Tak sedikit, dana yang terkumpul mencapai USS150.000 atau setara dengan Rp2,1 miliar dan separuhnya datang dari Belanda.
"Ternyata mereka ada semacam guilty feeling (perasaan bersalah), ya. Mereka (Belanda) menjajah kita. Banyak kan negara-negara Eropa yang sebelumnya mengambil sumber daya kita di masa lalu," tutur wanita lulusan IPB tersebut.
PLTMH Cinta Mekar bisa hasilkan listrik 120.000 Watt. Energi tersebut bahkan dianggap terlalu besar untuk desa dengan 568 kepala keluarga.
Dengan sumber energi yang berlimpah tersebut, masyarakat setempat pada akhirnya setuju untuk menjual seluruh produksi listrik ke PLN. Hasil yang diperoleh dari penjualan ini mencapai Rp50 juta per bulan yang kemudian dikelola oleh koperasi.
"Dan nanti uangnya, dahulu sekitar Rp50 juta diberikan ke koperasi untuk dikelola," tutur Bu Puni.
Dana tersebut pada akhirnya kembali untuk membuat membuat masyarakat makmur. Diungkap pengurus koperasi di sana, salah satu tujuan uang tersebut yakni demi pemasangan Kwh masyarakat tak mampu.
"Kasih bantuan pemasangan Kwh listrik untuk warga yang kurang mampu. Juga ada dana pendidikan, kesehatan, infrastrukur," tutur Yuyun Yunengsih, pengurus Koperasi Mekarsari.
Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

HAL TERBERAT