MOM'S LIFE
2 Tips Kunci Membentuk Bonsai Adenium Agar Indahnya Keluar Maksimal
Tim HaiBunda | HaiBunda
Sabtu, 25 Jun 2022 03:00 WIBKeindahan bunga serta keunikan bonggol yang dimiliki oleh adenium memang menjadi daya tarik tersendiri. Namun memang dalam perkembangannya, tren bonsai ikut mempengaruhi penampilan baru dari tanaman yang dijuluki sebagai 'desert rose' ini.
Tapi bagaimana sih sebenarnya cara membentuk Bonsai adenium? Adakah Bunda sudah mengetahuinya? Karena ternyata proses pembentukan bonsai ini masih banyak belum diketahui oleh publik, Bun.
Cara membentuk bonsai adenium
Simak satu persatu yuk, Bun agar Bonsai adenium? punya Bunda bisa keluar dengan maksimal keindahannya. Langkah-langkahnya antara lain:
1. Melewati proses pengawatan
Untuk membentuk adenium menjadi bonsai perlu melewati tahap pengawatan. Proses ini diperlukan untuk membentuk cabang, batang, dan ranting tanaman sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Agar bisa mendapatkan pengawatan yang baik, maka Bunda wajib mengusahakan jangan merusak daun ataupun tunasnya ya.
Pengawatan sangat berguna untuk memaksimalkan pertumbuhan pohon dengan mengarahkan pertumbuhan ranting dan cabang. Ada pun metode pengawatan masing-masing bagiannya adalah seperti begini, Bun:
Metode pengawatan bagian batang
Caranya dengan membentuk posisi kawat di belakang sisi depan pohon. Kemudian tancapkan salah satu ujung kawat pada media tanam untuk membantu menahan lilitan kawat. Ikuti arah lilitan kawat saat membengkokkannya, tetapi jangan sampai melawan arah lilitan kawat tersebut.
Metode pengawatan cabang
Pengawatan pada bagian cabang bisa dilakukan ke atas dan ke bawah. Hal yang perlu diperhatikan yaitu hindari melakukan pengawatan dengan jarak yang terlalu dekat atau terlalu jauh. Sudut pengawetan yang baik biasanya sekitar 45 derajat.
Pengaaetan cabang dan ranting
Lilitkan bagian kawat pada ranting berlawanan arah dan terletak pada bagian depannya. Hindari proses pengawatan secara bersamaan terhadap ranting yang posisinya berlawanan karena akan merusak salah satu bahkan semua ranting ketika dilakukan penekukan.
2. Pemotongan
Proses pembentukan Bonsai adenium selanjutnya yaitu melalui proses pemotongan. Proses pemotongan ranting dan cabang tujuannya untuk memunculkan ranting dan cabang dalam jumlah yang lebih banyak. Teknik ini akan menghasilkan sosok pohon rimbun dengan proporsi yang sesuai dengan keinginan.
Pada tahapan ini, ada tiga hal yang memang perlu diperhatikan di antaranya sebagai berikut:
- Coba perhatikan letak mata tunas yang lokasinya berada di bagian pemotongan. Karena nantinya setiap mata tunas akan menjadi pengganti atau sebagai penerus cabang. Pastikan bahwa posisi mata tunas sesuai dengan arah pertumbuhan yang diinginkan.
- Jangan lupa untuk memastikan bahwa bekas potongan yang tertinggal akan menghadap ke atas. Tujuan perlakuan ini yaitu untuk memudahkan proses pertumbuhan.
- Silahkan semprot semua bagian tanaman setelah dilakukan proses pemotongan serentak dengan menggunakan obat anti-jamur dan anti-bakteri. Pemberian dosis obat maksimal setengah dosis saja karena jika terlalu banyak dapat menimbulkan keracunan pada tanaman.
- Terkait masalah penyiraman, sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan. Bonsai adenium tergolong tanaman yang sensitif, oleh sebab itu kurangi volume penyiraman secara teratur atau jangan disiram selama seminggu menunggu tunasnya bermunculan semua. Bunda juga bisa membungkus tanaman dengan plastik transparan agar tunas bisa cepat muncul. (PK)
Baca Juga : 6 Hal Penting dalam Merawat Tanaman Hias Adenium |
Simak juga video berikut mengenai bunga potong hidup yang cocok diletakkan di rumah Bunda.
(ziz/ziz)Simak video di bawah ini, Bun:
7 Jenis Bunga Potong Hidup untuk Percantik Ruangan di Rumah Minimalis Bunda
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
7 Tanaman Bonsai Paling Mahal yang Pernah Terjual, Usianya Ratusan Tahun Bun
4 Cara Merawat Tanaman Hias Bonsai Agar Subur
Harganya Rp18 M, Inilah Tanaman Hias Bonsai Termahal di Dunia
5 Jenis Tanaman Hias Bonsai Unik, Ada yang Berbunga Cantik
TERPOPULER
Potret Pemain Film Dominique Sanda dan Sang Putra yang Baru Wisuda Dokter
Meisya Siregar Dirawat di RS Usai Didiagnosis 3 Kondisi Medis di Rahim, Polip hingga Mioma
Kisah Perempuan di Malang Jalani Operasi Telinga karena Sering Pakai Cotton Bud
Anthony Ginting dan Istri Gelar Gender Reveal Ungkap Jenis Kelamin Anak Pertama, Intip Potretnya
Dhafita, Pejuang Kecil dengan Hidrosefalus, Epilepsi hingga Cerebral Palsy
REKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
3 Pilihan Cooler Bag untuk ASI, Mana yang Paling Praktis & Tahan Lama?
Ratih Wulan PinanduTERBARU DARI HAIBUNDA
Meisya Siregar Dirawat di RS Usai Didiagnosis 3 Kondisi Medis di Rahim, Polip hingga Mioma
Kisah Perempuan di Malang Jalani Operasi Telinga karena Sering Pakai Cotton Bud
Dhafita, Pejuang Kecil dengan Hidrosefalus, Epilepsi hingga Cerebral Palsy
Momen Kebersamaan Alleia Bersama Sang Ayah, Ariel NOAH yang Jarang Tersorot, Ini 5 Potretnya
Mengapa Bayi Baru Lahir Berat Badannya Turun?
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Gwangbokjeol, Perayaan Kemerdekaan Korea Selatan Penuh Makna
-
Beautynesia
'Gebrakan' Baru dari MOP Beauty! Hadirkan Maskara untuk Bulu Mata Bervolume dan Lentik Maksimal
-
Female Daily
Intip Romantisnya Cerita Cinta Arbani Yasiz dan Raissa Ramadhani sampai ke Pelaminan!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
7 Gaya Elagan Jisoo BLACKPINK Jadi 'Human Dior' Selama Tur Dunia
-
Mommies Daily
Georgina Rodríguez Resmi Dilamar Cristiano Ronaldo, Ini 7 Pelajaran Relationship dari Hubungan Mereka