Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Psst, Ini Bun 7 Cara Mencukur Bulu Kemaluan Agar Makin PD Saat Bercinta

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Sabtu, 29 Oct 2022 21:45 WIB

Woman smears cream on her leg at home on the floor. Girl wears white towel. Skincare and beauty concept
Foto: Getty Images/iStockphoto/Deagreez

Mencukur bulu kemaluan merupakan keputusan pribadi. Mungkin Bunda merasa percaya diri saat berhubungan seks jika bulu kemaluan tidak lebat atau lebih rapi. 

Tak ada alasan medis yang mengharuskan Bunda mencukur bulu kemaluan. Karena sebenarnya rambut kemaluan memiliki tujuan kesehatan.

“Rambut kemaluan membentuk penghalang pelindung untuk kulit halus di bawahnya. Diyakini untuk menangkis patogen, seperti bakteri dan virus, merupakan perisai bagi kulit dari gesekan saat berhubungan seks,” jelas Dr. Kihiczak, seorang dokter kulit dari Spring Street Dermatology di New York City, mengutip InStyle.

Bulu kemaluan juga membentuk bantalan alami untuk kulit sensitif di area intim. Selama dibersihkan secara rutin, itu tidak menimbulkan risiko kesehatan.

Meski demikian, ada beberapa tips saat akan mencukur bulu kemaluan agar rapi dan sehat. Ikuti langkah di bawah ini ya, Bunda. 

1. Mandi air hangat lebih dulu

Mencukur bulu kemaluan tak boleh dilakukan dalam keadaan kulit kering. Untuk itu, Bunda disarankan melakukannya setelah mandi air hangat.

“Mencukur area kemaluan harus menjadi langkah terakhir dalam rutinitas mandi karena mandi air hangat mempersiapkan kulit untuk bercukur," kata Dr. Kihiczak.

2. Bersihkan area rambut kemaluan

Tidak lupa untuk membersihkan area rambut kemaluan sebelum mencukurnya. Bunda bisa membersihkannya menggunakan waslap yang lembut dengan gerakan melingkar. 

“Ini dapat membantu mempersiapkan dan mengelupas kulit dengan lembut sebelum mencukur. Bahkan 'menghilangkan' setiap rambut yang tumbuh ke dalam yang mungkin terbentuk,” tambahnya.

3. Pertimbangkan model rambut kemaluan

Untuk meningkatkan kepercayaan diri saat berhubungan seks, Bunda bisa mempertimbangkan model rambut kemaluan. Berapa banyak bulu kemaluan yang mau dibersihkan?

“Merawat bulu kemaluan sama pentingnya dengan membentuk dan menghilangkan rambut kepala. Jadi buatlah rencana berapa banyak yang ingin dicukur sebelum dimulai," saran Allie Melnick, manajer umum Flamingo.

Lanjut baca halaman berikutnya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.


CARA MENCUKUR BULU KEMALUAN YANG BENAR

Woman smears cream on her leg at home on the floor. Girl wears white towel. Skincare and beauty concept

Foto: Getty Images/iStockphoto/Emilija Randjelovic

4. Mencukur ke arah tumbuhnya rambut

Setelah mulai mencukur, selalu arahkan pisau ke arah tumbuhnya rambut. Melawan serat dapat menyebabkan kemerahan, iritasi, dan rambut tumbuh ke dalam.

Jika Bunda cukup berani untuk mencukur sekitar vulva, lakukan perlahan dan temukan sudut yang nyaman terlebih dahulu. Gunakan krim cukur untuk membantu pisau meluncur dengan mulus.

5. Perhatikan pisau dan gel cukur yang mau digunakan

Bunda disarankan menggunakan gel cukur khusus rambut kemaluan. Di samping itu, pastikan pisau cukur memang tajam.

Melnick mengatakan salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan wanita saat mencukur bulu kemaluan adalah menggunakan pisau yang salah. "Silet yang segar dan tajam serta gel cukur yang tebal akan membuat pencukuran lebih nyaman dan melindungi dari torehan, luka, dan iritasi," jelasnya.

Dr. Kihiczak juga menekankan pentingnya mengganti silet secara teratur untuk mencegah iritasi atau bakteri penyebab infeksi. Pisau cukur tua bisa membawa bakteri dan meningkatkan risiko infeksi atau folikulitis, suatu kondisi di mana folikel rambut yang meradang terlihat seperti benjolan merah atau komedo putih.

“Pisau cukur dengan satu mata pisau dapat dibuang setelah setiap kali digunakan,” saran Dr. Kihiczak.

Banner Perut Buncit Setelah Melahirkan

6. Berikan pelembap

Setelah mencukur area kemaluan, berikan pelembap. Gunakan krim atau lotion yang menghidrasi dan bisa terkelupas dengan lembut untuk mencegah rambut tumbuh ke dalam.

7. Berikan minyak kelapa

Setelah melembapkan, coba tambahkan olesan minyak kelapa. Ini membantu mempercepat pembaruan sel. Minyak kelapa dan ekstrak chamomile juga bisa membantu menenangkan kulit setelah dicukur.

Yuk ikuti tips di atas. Jangan asal mencukur rambut kemaluan untuk mencegah timbulnya masalah lain ya, Bunda.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda