MOM'S LIFE
Oligomenore: Gangguan Mensturasi yang Bikin Bunda Jarang Menstruasi
Arina Yulistara | HaiBunda
Jumat, 02 Dec 2022 22:25 WIBOligomenore adalah salah satu tanda gangguan menstruasi. Jika Bunda mengalami menstruasi yang tidak teratur, mungkin Bunda mengalami Oligomenore.
Mengutip dari WebMed dan Healthline, Bunda yang sering terlambat haid atau jarang menstruasi setiap bulan bisa saja mengalami oligomenore. Ini suatu kondisi di mana haid sering datang terlambat setiap bulan dan tidak teratur.
Meskipun tidak berbahaya tapi bisa mempengaruhi kesuburan Bunda, terutama bagi yang berencana hamil. Untuk itu, Bunda dianjurkan mengonsultasikannya ke dokter jika sering mengalami telat haid.
Gangguan menstruasi oligomenore sering terjadi pada wanita usia subur. Mari kita bahas mengenai oligomenore, gangguan siklus menstruasi yang tak boleh diabaikan.
Apa itu oligomenore?
Oligomenore adalah suatu kondisi di mana Bunda mengalami periode menstruasi yang jarang. Ini terjadi pada wanita usia subur.
Menstruasi biasanya terjadi setiap 21 hingga 35 hari. Seorang wanita yang secara teratur tidak menstruasi lebih dari 35 hari dapat didiagnosis oligomenore.
Diagnosis juga termasuk oligomenore jika Bunda telat haid lebih dari 90 hari tapi tidak hamil. Ini bisa berarti Bunda hanya mengalami empat hingga sembilan kali haid setiap tahun.
Oligomenore terjadi pada sekitar 13,2% populasi umum. Jumlah ini meningkat menjadi 20% di antara wanita dengan masalah kesuburan yang ada.
Penyebab oligomenore
Umumnya, oligomenore merupakan efek samping dari KB hormonal. Beberapa wanita mengalami siklus menstruasi yang lebih ringan selama tiga hingga enam bulan setelah mulai menggunakan alat kontrasepsi.
Terkadang, menstruasi bahkan berhenti sama sekali. Namun wanita muda yang sering berolahraga berat bisa mengalami oligomenore.
Gangguan makan, seperti anoreksia nervosa dan bulimia, juga bisa menjadi penyebabnya. Oligomenore pun sering dialami gadis remaja dan wanita perimenopause karena kadar hormon yang berfluktuasi.
Masalah diabetes atau tiroid kemudian menjadi salah satu faktor penyebabnya. Ini juga umum terjadi pada Bunda dengan kadar protein tinggi yang disebut prolaktin dalam darah.
Ada pun masalah kesehatan reproduksi lain yang bisa menyebabkan oligomenore. Masalah tersebut termasuk PCOS, congenital adrenal hyperlasia (kelainan genetik yang memengaruhi kelenjar adrenal), atau penyakit radang panggul.
Lanjut baca halaman berikutnya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
(fia/fia)
OLIGOMENORE BUTUH PENGOBATAN?
Halaman Selanjutnya
Simak video di bawah ini, Bun:
Bunda Perlu Tahu, 5 Tips Hadapi Perubahan Tubuh saat Memasuki Masa Menopause
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
3 Tips Rawat Area Kewanitaan saat Menstruasi Menurut Dokter, Penting Bun!
8 Makanan yang Bantu Redakan Nyeri Haid, Salmon hingga Pisang
10 Manfaat Cocor Bebek untuk Kesehatan, Atasi Keputihan hingga Cegah Uban
Bunda Wajib Tahu! Seperti Ini Lho Haid yang Normal
TERPOPULER
Muhammad Jadi Nama Bayi Terpopuler Laki-Laki di Inggris dan Eropa
Evi Masamba Jadi Serba Salah di Trimester 3, Posisi Tidur hingga Selalu Lapar
Sindrom Kepala Datar pada Bayi, Apakah Bisa Kembali Normal?
Terbukti pada 530 Ribu Bayi, Riset Pastikan Vaksin COVID-19 Aman untuk Ibu Hamil di Trimester Awal
10 Makanan yang Bikin Anak Cerdas yang Bagus Dikonsumsi Setiap hari
REKOMENDASI PRODUK
Pilihan Parfum Anak Sekolah yang Wangi Tahan Lama dan Harga di Bawah Rp20 Ribu
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Susu Penambah Berat Badan Anak 2 Tahun
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Pilihan Minyak Telon Bayi yang Aman dan Paling Wangi untuk Anak
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Balsem Bayi yang Aman dan Nyaman untuk Kulit Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Primer Make Up Tahan Lama
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Viral Kisah Pria Panik Kehilangan Sedotan Emas Rp232 Juta, Takut Dimarahi Istri
Muhammad Jadi Nama Bayi Terpopuler Laki-Laki di Inggris dan Eropa
Evi Masamba Jadi Serba Salah di Trimester 3, Posisi Tidur hingga Selalu Lapar
Sindrom Kepala Datar pada Bayi, Apakah Bisa Kembali Normal?
David Beckham Kini Hobi Ternak & Kebun, Girang Saat Panen Bawang
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Rumah Mewah Muzdalifah Dijual, Willie Salim Ditawari Harga Rp100 M
-
Beautynesia
Mengenal Picky Eating dan Dampaknya bagi Pertumbuhan Anak
-
Female Daily
Rekomendasi 4 Film Populer di Netflix untuk Temani Weekend!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Drama Penobatan Miss USA 2025, Miss USA 2024 Tolak Mahkotai Penerusnya
-
Mommies Daily
Pesan untuk Perempuan yang Selingkuh dengan Suami Saya