
moms-life
Batas Kolesterol Normal Wanita Sesuai Usia, Bunda Aman Enggak?
HaiBunda
Sabtu, 25 Mar 2023 21:50 WIB

Kolesterol yang tinggi menjadi pemicu utama penyakit jantung. Buruknya, banyak wanita yang belum mengetahui batas ukuran kolesterol yang normal.
Kolesterol dihasilkan dari makanan yang kemudian diproses oleh tubuh. Perlu benar-benar dicermati makanan seperti apa yang sehat untuk tubuh. Sebab, makanan yang tampak sehat pun bisa menyumbang kolesterol tinggi. Misalnya saja, yogurt isi buah atau muffin.
“Ini dapat menyebabkan tingkat abnormal jika mengandung terlalu banyak lemak jenuh atau gula rafinasi,” kata Erin Michos, M.D., direktur asosiasi kardiologi preventif di Ciccarone Center untuk Prevention of Heart Disease, mengutip dari situs Johns Hopkins Medicine.
Terlebih lagi, tak sedikit yang memahami batas kolesterol normal pada wanita. Mereka yang berusia 20 tahun pun sudah memiliki kolesterol tinggi hingga 200 mg atau lebih.
“Sekitar 45% wanita di atas usia 20 tahun memiliki kolesterol total 200 mg/dl atau lebih, yang dianggap tinggi. Survei oleh American Heart Association menemukan bahwa 76% wanita mengatakan mereka bahkan tidak tahu apa itu kolesterol dan nilai kolesterol mereka,” tambah Michos.
Memahami tinggi dan rendahnya kolesterol pada wanita
Kolesterol adalah zat lilin yang ditemukan di setiap sel dalam tubuh. Itu dibuat oleh tubuh atau diserap dari makanan.
Tubuh Bunda membutuhkan kolesterol untuk membuat hormon steroid penting seperti estrogen, progesteron, dan vitamin D. Kolesterol juga digunakan untuk membuat asam empedu di hati yang menyerap lemak selama pencernaan.
Kolesterol memang diperlukan, tapi kelebihan kolesterol jahat yang harus dihindari. Kelebihan kolesterol jahat dalam aliran darah dapat mengendap ke dalam arteri tubuh.
Endapan ini disebut plak dan mengakibatkan aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah. Ini adalah penyebab utama serangan jantung, stroke, dan masalah pembuluh darah lainnya.
Berikut beberapa komponen kolesterol dalam tubuh:
- Kolesterol LDL: LDL singkatan dari low-density lipoprotein. Ini dikenal sebagai kolesterol ‘jahat’ yang secara langsung berkontribusi pada penumpukan plak di arteri.
- Kolesterol VLDL atau lipoprotein densitas sangat rendah: Jenis lain yang merupakan prekursor LDL.
- Kolesterol HDL: HDL adalah singkatan dari high-density lipoprotein. Para ahli berpikir pada tingkat optimal (sekitar 50 mg/dl) mungkin membantu tubuh menyingkirkan kolesterol LDL.
- Kolesterol total: Kolesterol VLDL ditambah kolesterol LDL ditambah kolesterol HDL.
Bahaya kolesterol tinggi pada wanita
Bagian yang buruk, partikel LDL, suka menempel di lapisan arteri Bunda. Saat menempel di sana, itu menghasilkan respon peradangan dan tubuh mulai mengubahnya menjadi plak.
Plak di pembuluh darah membuatnya lebih kaku dan sempit membatasi aliran darah ke organ vital seperti otak serta otot jantung yang menyebabkan tekanan darah tinggi. Selain itu, bongkahan tersebut dapat pecah dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Penumpukan plak tersebut rupanya bisa dimulai sejak usia 20-an lho, Bunda.
Berapa batas kolesterol normal pada wanita?
Kadar kolesterol normal bervariasi berdasarkan usia, berat badan, dan jenis kelamin. Tubuh memproduksi lebih banyak kolesterol dari waktu ke waktu.
Jadi dokter menganjurkan agar setiap orang yang berusia 20 tahun ke atas memeriksa kadar kolesterol mereka secara teratur, idealnya setiap 5 tahun sekali. Berikut batas kolesterol normal berdasarkan usia menurut National Institutes of Health (NIH).
1. Usia 19 tahun atau lebih muda
Total kolesterol: kurang dari 170 mg/dl
Non-HDL: kurang dari 120 mg/dl
LDL: kurang dari 100 mg/dl
HDL: lebih dari 45 mg/dl
2. Usia 20 tahun atau lebih
Total kolesterol: 125-200 mg/dl
Non-HDL: kurang dari 130 mg/dl
LDL: kurang dari 100 mg/dl
HDL: lebih dari 50 mg/dl
Batas ideal kolesterol pada wanita
Menurut Michos, kadar kolesterol LDL idealnya harus kurang dari 70 mg/dl. Sementara kadar kolesterol HDL wanita idealnya mendekati 50 mg/dl. Sebagai catatan, kadar kolesterol total di bawah 200 mg/dl merupakan batas terbaik.
Secara umum, wanita memiliki kadar kolesterol HDL yang lebih tinggi daripada pria karena hormon seks estrogen tampaknya meningkatkan kolesterol baik ini. Seperti banyak hal lainnya, semuanya berubah saat menopause.
Saat menopause, banyak wanita mengalami perubahan kadar kolesterol mereka, kolesterol total dan LDL meningkat, kolesterol HDL turun. Inilah sebabnya mengapa wanita yang memiliki nilai kolesterol baik selama masa subur mungkin berakhir dengan kolesterol tinggi pada kemudian hari.
Tentu saja, faktor genetika dan gaya hidup juga bisa berperan besar mempengaruhi kolesterol normal pada wanita.
“Diet dan gaya hidup sangat penting untuk membantu menjaga kadar kolesterol yang sehat. Bahkan bagi wanita yang dianjurkan untuk minum obat penurun kolesterol, gaya hidup sehat membantu obat ini bekerja lebih baik,” jelas Michos.
Yuk Bun, perhatikan pola makan agar tubuh tidak dipenuhi kolesterol jahat yang membawa penyakit!
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
(fia/fia)ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
15 Minuman yang Bagus untuk Kesehatan dan Kecerdasan Otak, Mudah Dibuat Bun!

Mom's Life
9 Jus Penurun Kolesterol dan Asam Urat yang Ampuh dan Enak

Mom's Life
Perbedaan Penyakit Asam Urat dan Kolesterol, Waspada Gejalanya Sama-sama Nyeri Bun!

Mom's Life
Waspada Serangan Stroke! Ini Kadar Kolesterol Normal ketika Puasa

Mom's Life
10 Manfaat Cocor Bebek untuk Kesehatan, Atasi Keputihan hingga Cegah Uban

Mom's Life
Bunda Wajib Tahu! Seperti Ini Lho Haid yang Normal
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda