sign up SIGN UP search

moms-life

Penyebab dan Cara Mengobati Sariawan di Bawah Lidah dengan Cara Alami

Amira Salsabila   |   Haibunda Sabtu, 07 Jan 2023 21:05 WIB
The woman show the picture of tongue problems, Illustration benign migratory glossitis on a brown paper, Behcet's Disease caption
Jakarta -

Sariawan adalah jenis luka yang bisa terjadi di mulut, termasuk di lidah. Ketika sariawan di bawah lidah, itu bisa terasa sangat menyakitkan dan membuat seseorang yang mengalaminya sulit untuk makan.

Hampir semua orang pastinya pernah mengalami sariawan di mulut mereka. Ini adalah salah satu penyakit yang paling menyakitkan karena dapat menghambat aktivitas Bunda.

Sariawan merupakan luka kecil yang terbuka di mulut seseorang, ini bisa membuat seseorang makan dan berbicara menjadi tidak nyaman. Mereka juga dikenal sebagai ulkus aphthous.


Banner Janin Sehat

Jenis sariawan di mulut

Sariawan di mulut memiliki jenis luka yang berbeda-beda, sebagai berikut:

1. Sariawan kecil

Sariawan ini kemungkinan muncul selama tiga atau empat kali dalam setahun. Biasanya terjadi pada orang berusia 10 sampai 20 tahun. Diameternya kurang dari 1 sentimeter dan sembuh dalam waktu sekitar seminggu tanpa bekas luka.

2. Sariawan besar

Sariawan yang satu ini jarang ditemukan. Luka jenis sariawan ini lebih besar dan bisa bertahan lebih dari dua minggu. Mereka sering sembuh dengan jaringan parut.

3. Sariawan herpes

Sariawan ini juga jarang terjadi dan muncul sebagai kumpulan bisul kecil. Mereka biasanya sembuh dalam waktu sekitar seminggu.

Penyebab sariawan di bawah lidah

Melansir dari laman Medical News Today, dokter belum mengetahui secara pasti apa penyebab sariawan di bawah lidah. Namun, mereka telah mengidentifikasi beberapa faktor risiko potensial yang dapat membuat seseorang lebih rentan terkena luka yang satu ini:

  • Cedera baru-baru ini pada mulut, seperti menggigit lidah atau menyikat lidah dengan kasar.
  • Riwayat radiasi atau cedera kimia (seperti luka bakar) ke mulut.
  • Kurangnya nutrisi yang tepat dalam makanan.
  • Stres dan kecemasan yang tinggi.
  • Mengonsumsi makanan tertentu, termasuk jeruk atau buah dan sayuran asam (Seperti lemon, jeruk, nanas, apel, buah ara, tomat, dan stroberi).
  • Obat anti-inflamasi non-steroid seperti ibuprofen.
  • Alergi terhadap makanan.
  • Helicobacter pylori, bakteri penyebab tukak lambung.

Setiap orang memiliki pemicu sariawan yang berbeda, beberapa dokter menyarankan agar mereka menyimpan buku harian sariawan di mana mereka mencatat ketika mereka menderita sariawan tersebut.

Bersamaan dengan ini, orang tersebut juga perlu mencatat pola makan, tingkat stres, dan penggunaan produk oral baru apa pun, seperti pasta gigi atau obat kumur, untuk melihat apakah mereka dapat menghubungkan faktor-faktor ini dengan sariawan mereka.

Sebagai informasi, sariawan di lidah tidak menular. Meski pada umumnya bukan ide yang baik untuk berbagi peralatan makan atau minuman, seseorang tidak akan menularkan sariawan kepada orang lain dengan melakukan hal tersebut.

Cara alami mengobati sariawan di bawah lidah

sariawanilustrasi sariawan/ Foto: iStock

Melansir dari laman Verywell health, Bunda dapat mencoba beberapa pengobatan rumahan untuk mengurangi rasa sakit dan membantu dalam penyembuhan luka.

1. Air garam dan soda kue

Air garam dan soda kue dapat membantu sariawan lebih cepat sembuh dengan mengurangi kadar asam di mulut Bunda. Ini dapat menciptakan lingkungan yang mempersulit pertumbuhan bakteri, yang dapat membantu proses penyembuhan. Selain itu, air garam juga dapat meningkatkan kesehatan gusi.

Cara membuat air garam:

Hindari menaruh garam langsung pada luka. Sebagai gantinya, buat larutan air garam dengan mencampurkan satu sendok teh garam ke dalam satu cangkir air hangat. Kemudian, kumur-kumur di mulut selama kurang lebih 30 detik dan buang.

Cara membuat pasta soda kue:

Campurkan sedikit baking soda dengan sedikit air hingga mengental. Oleskan pasta tersebut pada sariawan Bunda. Ulangi sesering yang diperlukan saat mulut Bunda sudah sembuh.

2. Madu

Sebuah studi telah menemukan bahwa madu memiliki khasiat dalam penyembuhan luka, termasuk sariawan.

Cara membuat madu:

Mengoleskan madu ke bagian yang sakit beberapa kali sehari dapat membantu mengurangi rasa sakit serta mengurangi ukuran sariawan dan kemerahan.

Bunda juga bisa menggunakan madu sebagai obat sariawan dengan mencampurkannya ke dalam teh yang menenangkan seperti chamomile dan minum beberapa cangkir dalam sehari. Studi juga telah menunjukkan bahwa chamomile sangat membantu untuk menyembuhkan luka di mulut.

3. Minyak kelapa

Minyak kelapa mengandung asam laurat yang dapat membantu melawan bakteri berbahaya dalam tubuh.

Cara mengobati dengan minyak kelapa:

Berkumur setiap hari dengan sekitar satu sendok makan minyak kelapa, praktis yang dikenal sebagai penarikan minyak, dapat membantu mengurangi bakteri di mulut, meningkatkan kesehatan gusi, dan membantu proses penyembuhan.

4. Cuka sari apel

Bahan pokok rumah tangga anti-bakteri yang lainnya adalah cuka sari apel, ini dapat digunakan untuk membilas dan membantu menyembuhkan sariawan Bunda.

Cara mengobati dengan suka sari apel:

Campurkan satu sendok teh cuka ke dalam secangkir air. Kumur larutan di sekitar mulut selama satu menit. Kemudian, buang dan bilas mulut sampai bersih.

Mungkin di awal pengobatan akan terasa nyeri, tetapi beberapa pengobatan alami ini dapat meringankan luka sariawan Bunda yang ada di lidah. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda, yuk, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video 8 perubahan yang terjadi pada puting payudara saat menyusui yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(asa)
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bunda sedang hamil, program hamil, atau memiliki anak? Cerita ke Bubun di Aplikasi HaiBunda, yuk!