Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

7 Cara Sehat Mencegah Berat Badan Naik saat Lebaran, Mindful Eating Bun!

Alicia Salsabila   |   HaiBunda

Kamis, 30 Mar 2023 06:30 WIB

Cara Menghangatkan Opor Ayam dan Rendang Sisa Lebaran Agar Aman Dikonsumsi
7 Cara Sehat Mencegah Berat Badan Naik saat Lebaran, Mindful Eating Bun!/Foto: iStock

Merayakan Idulfitri dengan berbagai makanan lezat khas lebaran sudah menjadi tradisi. Tapi, hati-hati berat badan naik saat lebaran, Bunda.

Setelah 30 hari berpuasa di bulan Ramadan, Lebaran adalah momen yang dinanti-nantikan untuk bertemu keluarga. Hidangan Lebaran yang bersantan, berlemak, dan manis menjadi santapan yang tak bisa dilewatkan pada momen Lebaran di Indonesia.

Bagi beberapa orang, bagian kenaikan berat badan ini pasti menjadi masalah ya, Bunda. Apalagi kalau sudah susah payah diet saat puasa. Oleh karena itu, Bunda perlu memahami beberapa cara untuk mencegah kenaikan berat badan saat lebaran. 

Melihat hidangan opor ayam, rendang, gulai sapi, hingga kue-kue manis seperti nastar, putri salju, dan kaastengel seringkali membuat Bunda ingin menyantapnya dengan lahap. Bahkan, hal ini tak jarang membuat orang kalap dan makan sepuasnya. 

Tentunya makan berlebihan akan membuat pola makan Bunda berantakan sehingga berdampak pada kenaikan berat badan yang tidak stabil. Disarankan agar Bunda terapkan mindful eating untuk mencegah hal ini terjadi.

7 Cara Mencegah Berat Badan Naik saat Lebaran

Berikut deretan cara sehat yang bisa Bunda lakukan untuk mencegah kenaikkan berat badan saat lebaran. 

1. Kurangi makanan manis 

Saat hari raya lebaran tiba, pastinya Bunda menemukan kue-kue manis seperti nastar, putri salju, sagu keju, kue kacang, dan dodol. Namun, untuk mencegah kenaikan berat badan, Bunda perlu membatasi konsumsi makanan-makanan manis tersebut.

Menyantap makanan manis berlebihan bisa membuat perut terasa penuh, mual dan lemas karena lonjakan kadar gula dalam darah.

Tahukah Bunda bahwa kandungan kalori dalam kue-kue lebaran sangat tinggi? Berdasarkan Tabel Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram (4-5 buah) nastar mengandung sebanyak 512 kalori, lho. Dengan demikian, Bunda bisa mengonsumsi kue kering secukupnya saja, maksimal 4-5 buah sehari. 

2. Menjaga porsi makan 

Dilansir Diabetes UK, secara tidak sadar, selama perayaan Idul Fitri kita sering kali makan berlebihan tanpa mengetahui ukuran porsi yang sebenarnya. Untuk mencegah kenaikan berat badan, Bunda bisa memulai dengan mengambil makanan di piring kecil dan makan dengan perlahan. 

3. Konsumsi banyak sayuran

Makan banyak sayuran akan memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang mungkin hilang atau berkurang selama satu bulan berpuasa, Bun. Selain itu, kandungan serat yang tinggi bermanfaat juga bagi kesehatan pencernaan dan membantu menurunkan berat badan. 

Baca halaman selanjutnya untuk mengetahui cara mencegah kenaikan berat badan saat lebaran lainnya, Bun. 

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


SARAPAN RINGAN HINGGA KONSUMSI PROBIOTIK

Kurma

7 Cara Sehat Mencegah Berat Badan Naik saat Lebaran, Mindful Eating Bun!/Foto: iStock

4. Sarapan dengan menu ringan

Saat hari lebaran, Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat muslim untuk makan dan minum terlebih dahulu sebelum menunaikan salat Idulfitri. Bunda bisa menyantap makanan ringan terlebih dahulu, seperti buah kurma.

Diketahui, buah kurma kaya akan nutrisi dan gula yang bisa memberikan energi sehingga tubuh terasa lebih sehat dan kuat saat menjalankan salat. 

Banner TBC pada AnakBanner TBC pada Anak/ Foto: HaiBunda/Novita Rizki

5. Minum cukup air putih

Selama sebulan menjalankan puasa, tentunya tubuh kekurangan cairan. Oleh karena itu, perbanyaklah minum air putih karena sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh di hari lebaran. Bunda bisa minum air putih minimal delapan gelas sehari. 

Selain itu, makanan yang dikonsumsi saat hari raya biasa mengandung lemak dan kalori tinggi yang harus diimbangi dengan asupan cairan yang cukup. 

6. Berhenti makan sebelum kenyang

Hindari makan sampai perut terasa penuh sesak karena dapat membuat Bunda malas bergerak yang akhirnya mengalami kenaikan berat badan. Oleh karena itu, Bunda bisa melakukannya dengan makan tidak terburu-buru, hal ini akan mengetahui kapan tubuh memberi sinyal kenyang.

7.  Konsumsi probiotik

Selanjutnya, cara sehat untuk mencegah kenaikan berat badan saat lebaran yaitu Bunda bisa mengonsumsi probiotik di sela-sela jam makan. Probiotik bisa didapatkan dari makanan yang terkandung dalam keju, yogurt, atau acar.

Hal ini akan membantu kesehatan pencernaan supaya perut terasa lebih nyaman serta mencegah sembelit. 


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda