sign up SIGN UP search

moms-life

Cara Turun Berat Badan dengan Diet DNA, Tes Genetik Agar Bisa Langsing

Arina Yulistara   |   Haibunda Kamis, 25 May 2023 07:40 WIB
Ilustrasi wanita makan atau diet Ilustrasi diet DNA/ Foto: Getty Images/andresr

Apakah Bunda pernah mendengar diet DNA? Yuk kenali lebih jauh cara turun berat badan dengan diet DNA.

Banyak wanita ingin turun berat badan demi mendapatkan bentuk tubuh ideal. Salah satu program turun berat badan yang populer dan diminati banyak wanita adalah diet DNA. 

Diet DNA merupakan diet turun berat badan berdasarkan tes genetika. Diet ini dikenal sejak 2017 dan sempat kembali populer pada 2021. 


Yuk memahami lebih dalam mengenai cara turun berat badan dengan diet DNA yang hanya bisa dilakukan di bawah pantauan dokter atau ahli gizi ya, Bunda.

Apa itu diet DNA?

Diet DNA adalah cara turun berat badan melalui tes genetik. Pola makan diatur untuk setiap orang berbeda-beda walaupun menggunakan metode yang sama dengan diet DNA.

Itu karena variasi gen yang berbeda menciptakan perbedaan dalam cara tubuh memetabolisme makanan. Apa yang Bunda makan memengaruhi cara gen dihidupkan dan dimatikan (atau ‘diekspresikan’) yang membentuk bidang nutrigenomik. 

Istilah nutrigenomik pertama kali muncul dalam sebuah artikel 2001 yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics. Para peneliti berusaha menyatukan hubungan antara makanan dan gen seseorang.

Saat Bunda berpikir tentang nutrigenomik, ada dua hal utama yang perlu dipertimbangkan. Pertama, genetik yang dimiliki sejak lahir dan bagaimana hal tersebut memengaruhi cara tubuh memetabolisme nutrisi. Kedua, bagaimana varian gen Bunda merespon rangsangan yang sama secara berbeda dari gen teman Bunda.

Untuk itu, jika Bunda ingin menjalani diet DNA maka perlu melakukan tes genetik. Diet DNA dilakukan secara individual dan tidak bisa dicontoh orang lain karena bersifat personal.

Cara melakukan diet DNA

Berikut cara melakukan diet DNA, Bunda.

1. Menjalani tes genetik oleh dokter

Bunda perlu menjalani tes genetika yang hanya bisa dilakukan oleh profesional kesehatan. Dokter akan mengarahkan Bunda dan membantu mengatur pola makan sesuai dengan genetika Bunda.

Pemeriksaan dilakukan menggunakan saliva atau air liur. Kemudian hasilnya membutuhkan waktu sekitar tiga hingga empat minggu.

2. Vitamin dan mineral juga ditentukan dalam diet DNA

Tidak hanya jenis makanan yang disesuaikan dengan DNA Bunda tapi juga pilihan vitamin dan mineral. Kebutuhan vitamin dan mineral setiap orang berbeda-beda untuk mendukung diet DNA berhasil.

3. Mengecek risiko penyakit di masa mendatang

Setelah mengetahui jenis makanan yang cocok, olahraga yang tepat, hingga risiko penyakit di masa mendatang, baru dokter gizi memberikan pilihan pola makan yang tepat untuk Bunda. Diet DNA diklaim tak hanya bisa membantu menurunkan berat badan tapi juga hidup lebih sehat.

4. Biaya diet DNA

Adapun pemeriksaan genetik dengan nutrigenomik menelan biaya sekitar Rp11 juta sampai Rp13 jutaan. 

Tertarik mencoba menjalani diet DNA, Bunda?

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

 

(som/som)
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bunda sedang hamil, program hamil, atau memiliki anak? Cerita ke Bubun di Aplikasi HaiBunda, yuk!