MOM'S LIFE
11 Kebiasaan Sehat yang Malah Bikin Gemuk, Makan Salad hingga Sushi
Arina Yulistara | HaiBunda
Selasa, 30 May 2023 10:29 WIBMengapa berat badan Bunda masih bertambah meski makan sehat, berolahraga teratur, dan membatasi camilan? Mungkin karena kebiasaan sehat yang tanpa Bunda sadari bisa bikin berat badan malah bertambah.
Ada beberapa kebiasaan yang menurut Bunda sehat sehingga tidak perlu khawatir akan hal itu. Bunda berpikir sudah mengurangi kalori dan berolahraga setiap hari.
Meski demikian, kecepatan makan, jadwal makan, dan dari mana kalori berasal semuanya dapat mempengaruhi program diet Bunda. Apalagi jika Bunda diet tanpa dipantau ahli gizi.
Berikut beberapa kebiasaan sehat yang malah bisa membuat Bunda semakin gemuk dan tips mengatasinya.
Kebiasaan sehat yang malah bikin gemuk
1. Makan salad tanpa protein
Makronutrien seperti serat dan protein membuat Bunda kenyang lebih lama. Jadi jika Bunda tidak cukup makan maka mungkin merasa lebih sering lapar.
Bunda berpikir harus makan salad dengan banyak sayuran tanpa protein adalah hal sehat itu salah, Bunda. Hal ini bisa mempengaruhi keinginan Bunda untuk makan seharian karena terus merasa lapar.
Mengapa perlu banyak protein dan serat? Itu karena protein dan serat membutuhkan waktu lebih lama untuk bergerak melalui sistem pencernaan, dan energi yang dikandungnya diserap lebih lambat, artinya Bunda akan tetap energik lebih lama setelah makan.
2. Makan terlalu cepat
Mengutip dari Orlando Health, ahli nutrisi Patrick M. Gill, MD mengatakan bahwa perut membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk memberi sinyal ke otak kalau Bunda sudah kenyang. Jadi kemungkinan besar Bunda mengonsumsi terlalu banyak kalori sebelum menyadari sudah waktunya berhenti makan.
3. Jarang minum air putih
Jika sering merasa lapar, ada kemungkinan Bunda mengalami dehidrasi. Saat merasa haus dan lelah, tubuh mungkin menganggap sinyal itu sebagai rasa lapar.
Ini karena kita membutuhkan air, sama seperti Bunda menginginkan makanan. Kurang minum air putih bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
“Banyak orang salah mengartikan perasaan lesu itu sebagai rasa lapar dan mereka makan untuk meningkatkan energi,” ujar Molly Kimball, RD, pakar nutrisi dari New Orleans, dilansir dari Live Strong.
4. Menggunakan piring besar
Menuangkan makanan ke piring besar daripada yang kecil berdampak pada seberapa puas Bunda setelah makan. Porsi yang lebih kecil di piring besar terlihat kurang memuaskan bagi otak dibandingkan porsi yang sama di piring yang lebih kecil.
5. Minum jus buah
Karena cairan tidak membuat Bunda merasa sepuas makanan, kalori dari minuman itu licik. Beberapa penyebabnya termasuk minuman beralkohol, es teh manis, soda, bahkan minuman yang tampaknya sehat seperti jus buah.
6. Makan dengan gadget
Meski Bunda makan sayur atau makanan sehat lain tapi diselingi dengan nonton streaming di gadget atau televisi maka bisa menyebabkan kenaikan berat badan? Mengapa?
Saat Bunda terganggu maka tidak akan memperhatikan kapan puas atau ukuran porsinya. Hal ini dapat terjadi saat Bunda menonton TV, melihat-lihat ponsel, atau bekerja ketika makan siang.
7. Makan terlalu banyak lemak ‘sehat’
Kacang-kacangan, alpukat, dan ikan seperti salmon dikemas dengan lemak sehat seperti omega-3 dan lemak tak jenuh tunggal. Namun itu juga merupakan makanan berkalori tinggi. Jika mengonsumsinya dalam jumlah banyak maka bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
8. Terlalu sering makan di luar
Memasak di rumah lebih mudah membantu Bunda memotong kalori. Menurut U.S. Food and Drug Administration (FDA), sepertiga asupan kalori harian seseorang berasal dari makanan dan minuman yang dikonsumsi jauh dari rumah.
Makan di luar bisa menjadi rumit jika sedang diet. Sulit untuk mengetahui apa yang sebenarnya masuk ke dalam pesanan Bunda.
Sementara banyak restoran sekarang memposting fakta nutrisi tapi masih belum mengetahui kualitas bahan yang digunakan. Terlebih lagi, restoran yang menyajikan ukuran porsi yang lebih besar dari standar.
Jadi, Bunda cenderung makan lebih banyak kalori daripada yang diinginkan.
9. Melewati waktu makan
Bunda mungkin berusaha untuk tidak banyak makan dalam sehari. Namun ini akan menjadi kebiasaan sehat yang malah membuat Bunda gemuk.
Melewati waktu makan tidak pernah dibenarkan, bahkan jika Bunda memilih tak sarapan. Hal ini akan membuat Bunda menyerah pada makan siang yang tidak sehat.
“Melewatkan waktu makan justru bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Ini karena tubuh menjadi lapar dikemudian hari karena melewatkan makan,” jelas Lisa Young, Ph.D., RDN, pakar nutrisi sekaligus penulis ‘Finally Full, Finally Slim’, dikutip dari Eat This.
10. Terlalu memilih makanan
Saat diet, mungkin Bunda terlalu memilih makanan demi menjaga berat badan. Berhati-hati dengan apa yang Bunda masukkan ke dalam tubuh saat berdiet itu baik dan bagus tapi mungkin terlalu membatasi juga tidak dianjurkan.
Hal ini dapat menyebabkan konsumsi kalori jauh lebih sedikit daripada yang dibutuhkan tubuh. Ini membuat tubuh merespon dengan memperlambat metabolisme dan membakar lebih sedikit kalori untuk mengakomodasi defisit kalori yang sedang berlangsung.
“Jika merasa berat badan bertambah dengan cepat atau entah dari mana, kemungkinan besar mengalami perlambatan metabolisme,” kata Tammy Lakatos Shames, RD, CDN, CFT, dan Lyssie Lakatos, RD, CDN , CFT, selaku pakar nutrisi dari The Nutrition Twins.
11. Makan banyak sushi
Sushi memang enak dan sering dianggap sebagai makanan sehat oleh banyak orang. Namun sayang, sulit untuk mendapatkan sayuran, serat penekan nafsu makan, dan protein yang memuaskan saat makan sushi gulung.
“Seringkali ketika orang makan lebih banyak sushi, mereka pulang dari makan segera merasa lapar dan mengisi makanan berkalori tinggi. Mereka membenarkannya dengan berpikir telah memiliki makanan yang sehat,” ujar The Nutrition Twins.
Cara menghindari kebiasaan sehari-hari yang tak disadari bikin gemuk
1. Makan banyak protein dan serat
”Protein membantu merasa kenyang untuk waktu yang lebih lama, mengurangi jumlah makanan yang mungkin dimakan dikemudian hari. Penelitian telah menunjukkan bahwa diet tinggi protein dapat mengurangi berat badan dan menghilangkan makan berlebihan atau ngemil yang tidak perlu,” jelas Young.
2. Makan secara perlahan
Gunakan strategi fisik untuk memperlambat waktu makan. Letakkan sendok dan garpu di sela-sela saat makan, makan dengan orang-orang tercinta dan bercakap-cakap, atau minum segelas air dengan makanan, menyesap setelah mengunyah dan menelan.
3. Perbanyak air putih
Minum air yang cukup untuk memastikan Bunda terhidrasi dan mengekang nafsu makan.
4. Makan pakai piring kecil
Hemat kalori dengan menggunakan piring yang lebih kecil. Saat otak mencatat bahwa Bunda telah mengisinya maka cenderung tidak merasa lapar sesudahnya.
Tunggu 20 menit sebelum nambah untuk memberikan waktu ‘sinyal kenyang’ yang sedang berjalan ke otak Bunda.
5. Makan dengan penuh perhatian
Hindari gangguan saat Bunda makan. Matikan layar seperti gadget, menjauhlah dari meja kerja, dan cobalah makan di meja, meskipun sedang sendirian.
Makan dengan penuh perhatian dan cukup memperhatikan apa yang Bunda kunyah bisa membuat perbedaan besar.
6. Hindari jus buah dan gula
Batasi minuman berkalori tinggi ini yang seringkali mengandung gula tersembunyi. Pilihlah air putih, teh hijau, atau smoothies hijau buatan sendiri sebagai gantinya.
7. Moderasi
Moderasi adalah kunci dalam mengonsumsi makanan, termasuk ketika memilih lemak sehat. Ini bisa terlihat seperti satu porsi lemak per makanan.
Sebagai contoh, dua sendok makan alpukat atau 1,5 sendok teh selai kacang sudah merupakan satu porsi lemak sehat.
Itulah kebiasaan sehat yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Ubah mulai sekarang ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)Simak video di bawah ini, Bun:
BB Naik Pasca Lebaran? Ini 5 Cara Cepat Menurunkannya, Bun
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
5 Kebiasaan Sehat Perempuan Jepang yang Bisa Bantu Ratakan Perut Buncit
5 Jenis Diet Paling Efektif untuk Turunkan Berat Badan dalam Seminggu
Turun 21 Kg Dalam 6 Bulan, Ini Tips Diet Wanita Jaksel
1,5 Bulan, Shanty Denny Sukses Pangkas Bobot 10 Kg dengan Makan 5 Kali Sehari
TERPOPULER
Sunat Anak Perempuan Resmi Dilarang, Ternyata ini Bahayanya Bun!
5 Fakta Kasus Sengketa Tanah Warisan Ashanty dan Dugaan Diserobot Mafia Tanah
Ketahui Bahaya Paparan Perwarna Pakaian saat Bunda Hamil Laki-laki
Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha
Nikita Willy Ajak Issa dan Nael Liburan Naik Phinisi di Labuan Bajo, Ini Potret Keseruannya
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Slow Cooker Terbaik, Solusi Masak MPASI untuk Bayi
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Review Main Virtual Sport di VS Thrillix AEON Mall Tanjung Barat, Lengkap dengan Harga Tiket
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Nikita Willy Ajak Issa dan Nael Liburan Naik Phinisi di Labuan Bajo, Ini Potret Keseruannya
Ketahui Bahaya Paparan Perwarna Pakaian saat Bunda Hamil Laki-laki
Sunat Anak Perempuan Resmi Dilarang, Ternyata ini Bahayanya Bun!
Merayakan Beragam Emosi Manusia Lewat Pertunjukan The Joy of Emotions
5 Fakta Kasus Sengketa Tanah Warisan Ashanty dan Dugaan Diserobot Mafia Tanah
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Istri Viral Diduga Minta Fasilitas untuk Tur Eropa, Segini Gaji Menteri UMKM Maman Abdurahman
-
Beautynesia
Get The Look: Ide Gaya Casual dengan Jaket Denim ala Adiba Khanza
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Istri Diogo Jota, Ditinggal Suami Selamanya 10 Hari Setelah Menikah
-
Mommies Daily
7 Warna Lipstik Terbaik untuk Kulit Sawo Matang: Auto Cerah dan Segar!