HaiBunda

MOM'S LIFE

Panji Petualang Idap Anxiety Disorder karena Takut Kematian, Ini Gejalanya Bun

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Minggu, 20 Aug 2023 18:30 WIB
Ilustrari Anxiety Disorder/Foto: iStock
Jakarta -

Bunda pasti sudah mengenal sosok Panji Petualang, ya? Belum lama ini, Panji menarik perhatian netizen karena membagikan kondisi kesehatannya.

Panji mengatakan bahwa dirinya tengah mengidap penyakit diabetes. Tak hanya itu, ia juga mengidap anxiety disorder atau gangguan kecemasan berlebihan karena takut akan kematian.

Hal ini membuat kondisi kesehatan dan mental Panji menurut. Ia bahkan harus berkonsultasi dengan psikiater untuk mengatasi gangguan kecemasannya itu.


"Itu yang buat aku nge-drop banget. Jadi kemarin ke psikiater juga karena aku punya anxiety juga, kecemasan yang berlebihan. Kata dokter ada faktor kurus bukan dari diabet, tapi pikiran," kata Panji Petualang ditemui di Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.

Panji menyebut dirinya perlahan-lahan mampu melawan rasa takutnya terhadap kematian, Bunda. Ia juga berusaha mengubah pola pikirnya ke arah yang jauh lebih positif untuk mencegah 'kambuh' gangguan kecemasan tersebut.

"Banyak yang aku pikiran, jadi kalau sekarang, 'Sudah ah bismillah saja. Tawakal saja'. Toh masih banyak orang sakitnya lebih parah dari Panji," ucapnya.

Penjelasan anxiety disorder

Anxiety disorder merupakan gangguan mental yang menyebabkan rasa cemas dan takut yang berlebih. Hal ini membuat seseorang menjadi tak semangat untuk melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk hobi yang biasanya digemari.

Orang dengan gangguan kecemasan sering kali memiliki kekhawatiran dan ketakutan yang intens, berlebihan, dan terus menerus tentang situasi sehari-hari. Seringkali, gangguan kecemasan melibatkan episode berulang dari perasaan cemas yang intens, serta ketakutan atau teror yang tiba-tiba yang mencapai puncaknya dalam beberapa menit atau yang sering disebut dengan serangan panik.

Perasaan cemas dan panik ini akan mengganggu aktivitas sehari-hari, sulit dikendalikan, tidak sesuai dengan bahaya yang sebenarnya, serta dapat berlangsung lama. Gejala dapat dimulai selama masa kanak-kanak atau remaja dan berlanjut hingga dewasa.

Gejala kecemasan

Ada beberapa gejala kecemasan yang umum terlihat, Bunda. Mengutip dari laman Mayo Clinic, berikut ini deretannya:

  • Merasa gugup, gelisah, atau tegang
  • Merasa adanya bahaya, kepanikan, atau malapetaka yang akan datang
  • Memiliki detak jantung yang meningkat
  • Bernapas dengan cepat

Lantas, apa lagi gejala kecemasan yang umum terlihat? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua)

Simak video di bawah ini, Bun:

Coba Bun, 4 Manfaat Meditasi untuk Kesehatan Mental dan Tips Melakukannya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Artis Jadi Ibu Bhayangkari Dampingi Suami Polisi, Uut Permatasari Tampil Manglingi

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

Kehamilan Annisa Karnesyia

Nola B3 Kenang Perjalanan Membesarkan Putri Sulung, Masih Sering Nangis Ingat Hal Ini

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Deretan Nama Bayi Kembar yang Terinspirasi dari Anak Artis Beserta Artinya

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Parenting Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha

Charlotte Ramadhan Lulus Kedokteran Hewan, Shahnaz Haque Ungkap Rasa Haru

Kasus Kanker Anak Muda Meningkat, Waspadai Ini Penyebabnya

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK