
moms-life
4 Gangguan Psikologi yang Sering Dialami Perempuan, Jangan Anggap Remeh Bun!
HaiBunda
Rabu, 20 Mar 2024 12:00 WIB

Daftar Isi
Gangguan psikologi atau penyakit mental adalah istilah umum untuk sekelompok penyakit yang mungkin memengaruhi pemikiran, persepsi, suasana hati, hingga perilaku seseorang. Dalam hal ini, ada beberapa gangguan psikologi yang paling sering dialami sebagian besar perempuan.
Penyakit mental dapat menyulitkan seseorang untuk menyelesaikan segala pekerjaannya sehari-hari, hubungannya dengan orang sekitar, hingga tuntutan lainnya.
Laki-laki dan perempuan rentan terhadap gangguan yang berbeda. Hal ini diungkap langsung dalam jurnal yang diterbitkan dalam Journal of Abnormal Psychology dari American Psychological Association.
Dalam penelitian, para peneliti menemukan bahwa laki-laki lebih mungkin mengembangkan masalah penyalahgunaan zat dan antisosial, sementara perempuan lebih cenderung mengalami anxiety dan depresi, serta masalah kesehatan mental lainnya.
Tidak ada alasan tunggal untuk kesenjangan gender, melainkan kombinasi faktor biologis, sosial, dan lingkungan, menurut Deboran Serani, PhD, seorang profesor di Derner Institute of Advanced Psychology Studies di Adelphi Unversity.
4 Gangguan psikologi yang sering dialami perempuan
Ada beberapa gangguan psikologi yang paling sering dialami perempuan, berikut beberapa di antaranya:
1. Depresi
Melansir dari laman Prevention, sekitar 10 hingga 15 persen perempuan akan mengalami depresi pada suatu saat dalam hidup mereka, dua kali lipat dari jumlah laki-laki yang mengalaminya.
“Perempuan mengalami perubahan biologis yang signifikan sepanjang hidup mereka, lebih sering dibandingkan laki-laki, sehingga perubahan siklus ini dapat mengganggu, tidak berfungsi, atau menimbulkan penyakit,” ujar Serani.
Hormon memainkan peran penting saat melahirkan, yang mengakibatkan kondisi seperti baby blues dan depresi.
Lalu, ada faktor lingkungan atau budaya, termasuk fakta bahwa perempuan masih cenderung menanggung beban pekerjaan rumah tangga dan memastikan kebutuhan keluarga terpenuhi, meskipun juga bekerja di luar rumah.
2. Anxiety
Dari masa pubertas hingga 50 tahun, perempuan dua kali lebih mungkin mengalami gangguan anxiety dibandingkan laki-laki, menurut Anxiety and Depression Association of America, dengan gejala meningkatnya kekhawatiran, ketegangan, kelelahan, dan ketakutan.
Sekali lagi, banyak faktor yang berperan, termasuk norma sosial dan budaya serta pemicu stres, namun cara bereaksi terhadap faktor-faktor tersebut mungkin merupakan perbedaan terbesar antara laki-laki dan perempuan.
3. Post-traumatic stress disorder
Secara teknis, post-traumatic stress disorder adalah salah satu jenis gangguan kecemasan, sekelompok masalah yang juga mencakup gangguan panik, kecemasan umum, fobia, dan gangguan kecemasan akan perpisahan. Perempuan diketahui dua kali lebih mungkin mengalami hal ini dibandingkan laki-laki.
Bukan berarti perempuan memiliki pengalaman yang lebih traumatis, namun kita cenderung memiliki lebih banyak jenis trauma tertentu, seperti pelecehan seksual dan penyerangan, yang dikaitkan dengan risiko PTSD yang lebih besar.
Ada kemungkinan juga bahwa perempuan lebih rentan terhadap PTSD karena cenderung diawali dengan tingkat depresi dan kecemasan yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
4. Gangguan makan
Meskipun gangguan makan memang menimpa sebagian laki-laki, umumnya gangguan ini dianggap sebagai penyakit para perempuan.
Standar budaya bagi perempuan sangat bergantung pada berat badan, bentuk tubuh, dan penampilan, dan ini benar-benar berdampak pada hubungan perempuan dengan makanan dan tubuh mereka.
Gangguan makan diketahui berbahaya bagi semua orang yang mengalaminya, dan siapapun yang mengalaminya benar-benar perlu mendapatkan pengobatan dan perawatan secepatnya.
Nah, itulah beberapa jenis gangguan psikologi yang paling sering dialami perempuan dan perlu segera diatasi. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!
(asa/asa)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Peran Psikolog Klinis Atasi Kesehatan Mental di Masa Pandemi & Era Pesatnya Teknologi

Mom's Life
Tak Hanya Fisik Bun, Kesehatan Mental Juga Penting Dijaga Saat Pandemi

Mom's Life
4 Alasan Orang Tua Perlu Periksa Kesehatan Mentalnya, Bunda Perlu Tahu

Mom's Life
Bunda Perlu Tahu, Ini Trik Sederhana Usir Stres Saat di Rumah

Mom's Life
Anniversary Mommies Daily ke-10 Ajak Bunda Lebih Peduli Kesehatan Mental


5 Foto
Mom's Life
5 Potret Zhao Lusi Bintang Hidden Love Sebelum Jatuh Sakit hingga Pakai Kursi Roda dan Akui Alami Depresi
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda