MOM'S LIFE
Buka Puasa Makan Gorengan Saat Diet Boleh Kok, tapi Ada Syaratnya Bun
Arina Yulistara | HaiBunda
Senin, 25 Mar 2024 17:10 WIBRasanya ada yang kurang kalau buka puasa tidak dengan gorengan. Buka puasa makan gorengan saat diet boleh kok tapi kata dokter ada syaratnya, Bunda.
Gorengan memang menjadi sajian buka puasa di Indonesia. Makanan yang digoreng terasa nikmat dikonsumsi setelah seharian berpuasa. Namun apakah gorengan bisa merusak diet Bunda?
Jawabannya bisa saja namun ada syaratnya, Bunda. Ini karena gorengan tinggi kalori yang bisa merusak diet turun berat badan.
Mengonsumsi satu makanan yang digoreng saja bisa setara dengan makan sepiring nasi putih. Meski demikian, buka puasa makan gorengan saat diet tetap diperbolehkan namun kata dokter tidak boleh berlebihan.
Mari kita memahami kalori dalam gorengan serta apakah mengonsumsinya benar boleh saat diet? Berikut penjelasannya.
Kalori gorengan
Kalori gorengan bervariasi tergantung pada jenis gorengannya, ukuran potongan, dan jumlah minyak yang digunakan saat menggoreng. Dilansir dari Eat This Much, misalnya saja satu pisang goreng dengan ukuran sekitar 111 gram bisa mengandung 190 kalori.
Begitu dengan satu potong tahu goreng (sekitar 50 gram) mengandung sekitar 75 kalori. Atau bakwan yang umum dikonsumsi dengan lontong saat buka puasa bisa mengandung 100 kalori.
“Contohnya, bakwan atau cireng 1 butirnya bisa sampai 100 kkal. Kalau makan 5 saja, sudah hampir sama kalorinya seperti makan nasi lengkap dengan lauk dan sayuran,” jelas dr Yohan Samudra, SpGK, selaku dokter spesialis gizi dari Primaya Hospital Tangerang, dilansir dari detikHealth.
Kalori gorengan sebenarnya bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada beberapa faktor, seperti:
- Jenis tepung yang digunakan: Tepung terigu dengan protein tinggi akan menghasilkan gorengan dengan kalori yang lebih tinggi.
- Lama waktu menggoreng: Semakin lama digoreng, semakin banyak minyak yang diserap oleh gorengan, sehingga kalorinya semakin tinggi.
- Suhu minyak: Menggoreng dengan suhu yang terlalu rendah akan menyebabkan gorengan menyerap lebih banyak minyak.
Apakah boleh makan gorengan saat diet?
Jawabannya boleh tapi syaratnya tidak berlebihan dan wajib dibatasi. “Makan gorengan saat diet boleh-boleh saja. Sebab, jika total kalori harian kita berlebih dari kebutuhan tubuh, tidak hanya gorengan, makanan apa pun pasti akan menjadi lemak di tubuh,” ujar dr Yohan.
Tidak semua orang makan gorengan lalu menjadi gemuk. Bunda mungkin melihat beberapa teman sering makan gorengan tapi tetap langsing.
Semua tergantung bagaimana Bunda memoderasinya. Hanya saja pesan dr Yohan, makan gorengan perlu dibatasi saat mencoba menurunkan berat badan.
“Tapi memang konsumsi gorengan perlu dibatasi saat diet karena gorengan termasuk makanan tinggi kalori dan tidak mengenyangkan,” tambahnya.
Dibanding buka puasa dengan makan gorengan berlebihan, selingi makanan sehat seperti kurma yang juga merupakan sajian khas bulan Ramadhan. Cukup konsumsi kurma dan air akan membantu Bunda mengembalikan kadar gula serta garam dalam tubuh.
dr Yohan juga menganjurkan memilih makanan alami dengan pengolahan yang lebih rendah kalori. Selain lebih mengenyangkan, makanan alami tentu lebih sehat dibanding gorengan.
Tips untuk mengurangi kalori gorengan
- Gunakan tepung terigu dengan protein rendah.
- Goreng dengan minyak yang panas.
- Tiriskan gorengan dengan baik setelah digoreng.
- Konsumsi gorengan dalam jumlah yang moderat.
Mengonsumsi gorengan secara berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, penyakit jantung, dan kolesterol tinggi. Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi gorengan dan memilih makanan yang lebih sehat saat berbuka puasa.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)Simak video di bawah ini, Bun:
Mengenal Diet 90-30-50 Beserta Manfaatnya, Bisa Turunkan Berat Badan hingga 6,8 kg Bun!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Turun 21 Kg Dalam 6 Bulan, Ini Tips Diet Wanita Jaksel
1,5 Bulan, Shanty Denny Sukses Pangkas Bobot 10 Kg dengan Makan 5 Kali Sehari
7 Langkah Turunkan Berat Badan 10 Kg dalam 2 Bulan, Pakai Aturan 80-20
5 Kebiasaan yang Dianggap Sehat Justru Buat Bunda Tambah Gemuk
TERPOPULER
Mengenal Posisi Seks Pretzel dalam Berhubungan Intim, Tips Melakukan hingga Risikonya
Perjalanan Hidup Almarhumah Mpok Alpa, dari Penyanyi Dangdut hingga Sukses Jadi Presenter dan Komedian
Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad
Apakah Bayi Bermimpi saat Tidur? Begini Faktanya
10 Penyebab Kolesterol Tinggi dan Cara Mengatasinya
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Perjalanan Hidup Almarhumah Mpok Alpa, dari Penyanyi Dangdut hingga Sukses Jadi Presenter dan Komedian
Apakah Bayi Bermimpi saat Tidur? Begini Faktanya
Film Korea My Daughter is a Zombie Pecahkan Rekor, Ini 5 Fakta Menarik yang Curi Perhatian Penonton
9 Resep MPASI BB Booster untuk Bayi Usia 11 Bulan ke Atas
Mengenal Posisi Seks Pretzel dalam Berhubungan Intim, Tips Melakukan hingga Risikonya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Kesedihan Anwar BAB Kenang Kebaikan Mpok Alpa Semasa Hidup
-
Beautynesia
Mengenal Dandelion Child dan Ciri-cirinya, Anak Tangguh di Tengah Badai Kehidupan
-
Female Daily
Hiburan Penuh Warna dari Judika, RAN, hingga Agak Laen di LPS Financial Festival Medan
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Cantik Nadeen Ayoub, Miss Palestina Pertama yang Ikut Miss Universe 2025
-
Mommies Daily
10 Tanaman Hias Pembawa Rezeki yang Memancarkan Energi Positif di Rumah