Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Hukum Suami Sembunyi dari Istri untuk Bantu Keuangan Keluarga

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Senin, 01 Apr 2024 16:45 WIB

Ilustrasi uang
Hukum Suami Sembunyi dari Istri untuk Bantu Keuangan Keluarga/Foto: Getty Images/Noah Saob
Jakarta -

Sebagai seorang suami, Ayah perlu memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan memberikan nafkah kepada istri dan anak-anak. Akan tetapi, bagaimana hukum ajaran Islam terkait suami yang sembunyi dari istri untuk membantu keuangan keluarga?

Sebelum memutuskan untuk menjalani rumah tangga, sebaiknya Bunda dan pasangan memastikan banyak hal terlebih dahulu, termasuk soal keuangan. Sebab, kebanyakan konflik suami dan istri terjadi karena masalah keuangan.

Misalnya saja, beberapa suami mungkin membantu keuangan keluarga tanpa sepengetahuan istrinya. Hal inilah yang membuat istri merasa suami tidak jujur dan akhirnya menimbulkan masalah.

Meski begitu, ada banyak pendapat terkait masalah diam-diam membantu keuangan keluarga. Lantas, bagaimana hukumnya menurut ajaran Islam?

Hukum suami diam-diam bantu keuangan keluarga

Melansir dari laman CNN Indonesia, pada episode ke-20 program Tanya Jawab Seputar Islam atau TAJIL, membahas tentang hukum suami yang sembunyi-sembunyi dari istri untuk membantu keuangan keluarganya.

Menanggapi hal itu, Ketua MUI Jakarta, KH Muhammad Faiz Syukron Makmun, mengatakan di dalam Islam nafkah yang paling utama adalah kepada istri dan anak-anak. Akan tetapi, agama ini juga mengajarkan bahwa puncak kebaikan seorang anak tatkala ia berbakti kepada kedua orang tuanya.

Oleh karena itu, yang terbaik adalah memberikan nafkah kepada istri juga mengajarkan kepada istri bahwa berbakti kepada orang tua, apalagi itu seorang Bunda adalah kunci meraih ridho Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Akan tetapi, apabila terjadi hal seperti yang ditanyakan, maka yang utama adalah seorang suami memberikan kewajiban nafkah kepada anak dan istrinya dalam batasan yang wajar.

“Kalau kemudian dia masih memiliki sisa keuangan, maka dia boleh memberikan itu kepada ibunya sekalipun secara sembunyi-sembunyi, tetapi dengan niatan menjaga ketentraman rumah tangga dalam hal ini kaitannya dengan istri tanpa kehilangan kesempatan untuk berbakti kepada kedua orang tuanya,” ujarnya.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis! 

(asa/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda