Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Adakah Makanan yang Perlu Dipantang Orang dengan Kolesterol Tinggi?

dr. Sofian Kurnia Marsa Widjaya, Sp.PD   |   HaiBunda

Senin, 19 Aug 2024 18:15 WIB

Dokter Sisipan
dr. Sofian Kurnia Marsa Widjaya, Sp.PD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Hermina Bekasi
Ilustrasi Makanan Tidak Sehat
Ilustrasi Makanan Tinggi Kolesterol/ Foto: Getty Images/iStockphoto
Daftar Isi
Jakarta -

Menjaga pola makan sangat penting bila Bunda memiliki kolesterol tinggi. Selain mengonsumsi makanan sehat, Bunda juga perlu menjauhi makanan yang dapat memicu kenaikan kolesterol jahat.

Lantas, apa saja makanan yang perlu dipantang orang dengan kolesterol tinggi ya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Fungsi dan jenis kolesterol

Kolesterol merupakan zat yang dihasilkan secara alami oleh metabolisme lemak di dalam tubuh. Kolesterol memiliki beberapa fungsi yang baik, yakni membangun jaringan dan sel serta membentuk hormon yang berperan dalam sistem pencernaan.

Kolesterol dibagi menjadi beberapa jenis, yakni:

1. HDL (high-density lipoprotein)

HDL atau high-density lipoprotein sering disebut juga kolesterol baik. Fungsi utama HDL adalah mengangkut kolesterol untuk menjauh dari pembuluh darah dan kembali ke hati untuk dimetabolisme dan dipecah. Kadar HDL normal yakni di atas 40 mg/dL.

2. LDL (low-density lipoprotein)

LDL atau low-density lipoprotein dikenal sebagai kolesterol jahat. LDL memiliki peran sebagai pembawa kolesterol dari hati ke berbagai organ. Bila kadarnya meningkat, maka dapat terjadi penumpukan di dinding pembuluh darah.

Kadar LDL normalnya di bawah 100 mg/dL. Bila pasien memiliki riwayat penyakit kardiovaskuler (stroke atau penyakit jantung koroner), maka kadar normalnya bisa di bawah 55-70 mg/dL. Kadar LDL yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskuler, seperti serangan jantung dan stroke.

3. Trigliserida

Trigliserida adalah jenis lemak yang paling umum, yang berfungsi sebagai cadangan energi dari makanan dan dapat diolah menjadi lemak dalam tubuh. Kadar trigliserida normalnya di bawah 150 mg/dL. Kadar trigliserida yang tinggi dapat meningkatkan risiko hiperglikemia.

Penyebab kolesterol tinggi

Ada beberapa penyebab kolesterol tinggi, terutama LDL tinggi, yakni:

  1. Pola makan tidak sehat, seperti makanan cenderung tinggi lemak jenuh
  2. Gaya hidup tidak sehat, seperti kurang olahraga, merokok, minum alkohol
  3. Faktor usia
  4. Kehamilan
  5. Memiliki penyakit tertentu, seperti hipertensi dan diabetes
  6. Berat badan berlebih atau obesitas
  7. Faktor keturunan

Pengobatan kolesterol tinggi

Kolesterol tinggi dapat diatasi dengan pemberian obat. Ada beberapa golongan obat yang dapat diberikan, seperti golongan statin (Simvastatin, Atorvastatin, Pitavastatin, Rosuvastatin), golongan fibrat (Fenofibrate, Ciprofibrate, Bezafibrate), atau Ezetimibe.

Penggunaan obat kolesterol harus dengan resep dokter ya Bunda. Sebab, setiap obat memiliki target dan cara kerja yang berbeda. Selain itu, dosis dan lamanya penggunaan obat akan menyesuaikan kondisi pasien, misalnya pada kasus dengan riwayat penyakit penyerta, obat dapat diberikan selama 6 hingga 12 bulan.

Pola makan yang dapat memicu kolesterol tinggi

Pola makan yang tidak sehat dapat menjadi salah satu penyebab kolesterol tinggi. Untuk itu, Bunda perlu jeli dalam memilih jenis makanan yang akan dikonsumsi.

Jenis makanan yang perlu dipantang orang dengan kolesterol tinggi adalah makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti:

  • Kuning telur
  • Mentega
  • Cumi-cumi
  • Udang
  • Santan
  • Jeroan/ kikil
  • Telur puyuh
  • Daging olahan
  • Kulit ayam
  • Makanan cepat saji
  • Gorengan
  • Minyak kelapa sawit

Penggunaan minyak kelapa sawit untuk menggoreng makanan memang sering kali sulit dihindari. Bunda tidak disarankan untuk menggunakan jenis minyak ini berkali-kali karena dapat meningkatkan risiko kenaikan kadar kolesterol jahat.

Bagi Bunda dengan kadar kolesterol normal, mengonsumsi makanan di atas sesekali masih diperbolehkan ya. Namun, jika kadar kolesterol tinggi, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi setidaknya sebulan dua kali.

Sebelum memilih makanan yang akan dikonsumsi, Bunda juga disarankan untuk mengecek kemasan untuk melihat detail kandungannya (nutrition facts). Pastikan untuk mengetahui kandungan lemak jenuh, kalori, karbohidrat, serta vitamin dan mineral di makanan kemasan tersebut.

Ilustrasi Makanan Tidak SehatIlustrasi Makanan Mengandung Kolesterol Tinggi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Farknot_Architect

Daftar makanan dan kandungan kolesterol

Berikut daftar kandungan kolesterol pada makanan berserta penjelasan lengkapnya:

1. Makanan mengandung kolesterol tinggi

Berikut jenis makanan yang mengandung kadar kolesterol tinggi yang perlu dihindari:

Makanan KolesterolJenis Makanan Kolesterol Tinggi/ Foto: HaiBunda

2. Makanan mengandung kolesterol cukup tinggi

Berikut jenis makanan yang mengandung kadar kolesterol yang cukup tinggi, beserta kategorinya:

Makanan Kolesterol 2Jenis Makanan dengan Kadar Kolesterol Cukup Tinggi/ Foto: HaiBunda

2. Makanan mengandung kolesterol rendah

Berikut jenis makanan yang mengandung kadar kolesterol rendah yang dikategorikan sehat:

Makanan KolesterolJenis Makanan Mengandung Kolesterol Rendah/ Foto: HaiBunda

Selain makanan di atas, ada beberapa jenis makanan sehat yang dapat menggantikan lemak jenuh untuk mencegah kenaikan kolesterol jahat. Berikut beberapa jenis makanan yang disarankan untuk mencegah kenaikan kolesterol:

  • Putih telur
  • Sayur-sayuran
  • Buah-buahan

Bunda dapat mengolah makanan kolesterol rendah dengan menggorengnya menggunakan minyak nabati, seperti jagung dan minyak zaitun. Cara pengolahan lain yang mudah adalah mengonsumsi makanan yang direbus.

Selain menjaga pola makan, kenaikan kadar kolesterol juga dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat, yakni:

  • Melakukan latihan aerobik paling tidak 3-5 kali seminggu dengan durasi 30 menit
  • Menghindari faktor risiko, seperti kebiasaan merokok dan minum alkohol
  • Minum air putih minimal 8 gelas atau 2 liter per hari

Demikian serba-serbi makanan yang dapat mencegah kenaikan kolesterol jahat dan beberapa jenis makanan perlu dihindari. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda