HaiBunda

PARENTING

Bun, Jangan Tunda Mengobati Luka si Kecil Akibat Terjatuh Ya

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Kamis, 28 Jun 2018 15:55 WIB
ilustrasi anak jatuh dan terluka/ Foto: thinkstock
Jakarta - Seringkali kita sebagai orang tua mengabaikan hal sepele seperti luka kecil yang timbul akibat anak terjatuh. 'Ah nanti sembuh sendiri' atau 'Biarin aja biar kebal'. Biasanya kalimat seperti itu tersirat tuh di benak kita. Ya nggak, Bun?

Padahal, sebaiknya kita perlu menyingkirkan pemikiran kayak gitu. Kenapa? Karena ketika anak jatuh dan terluka kita nggak tahu kuman, bakteri, atau virus apa saja yang ada di sekitar dan mengontaminasi bagian tubuh anak yang terluka. Untuk itu, baiknya segera obati luka di kulit anak. Hal ini disampaikan oleh dr Dedy Kartawidjaja, Head of Medical Affairs Mundipharma Indonesia.

"Semua luka itu harus ditangani dengan tepat di waktu yang tepat. Dengan menangani luka tidak akan terjadi infeksi. Caranya bagaimana? Dengan memberikan larutan antiseptik yang tepat," kata dr Dedy di acara konferensi pers Betadine Soccer Camp 2018, di Plataran Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (26/6/2018).


Kata dr Dedy, pemberian larutan antiseptik saat anak terluka di waktu yang tepat yaitu setelah kejadian anak terjatuh dan terluka. Mungkin ada bunda yang berpikir kenapa harus diberi antiseptik dan bukan alkohol misalnya? Nah, dr Dedy bilang alkohol sebenarnya bisa digunakan tapi risikonya anak bakal kesakitan. Hiks, kan kasihan ya, Bun.



"Selain itu larutan antiseptik juga ditambah bahan-bahan lain yang membuat spektrum anti mikrobanya lebih luas. Sampai saat ini sih belum ada resistensi kuman," tutur dr Dedy.

Boleh nggak sih luka ditutup plester atau kain kassa? Kata dr Dedy sebaiknya kalau hanya luka kecil ditetesi antiseptik saja. Jika lukanya dalam dan sekiranya membutuhkan plester nggak masalah pakai plester. Selain itu jika lukanya kecil maka darah akan membeku dengan cepat sehingga nggak perlu ditutup plester.

Nah, terakhir dr Dedy menyarankan agar orang tua nggak lupa lihat tanggal kedaluwarsa larutan antiseptik yang ada di rumah. Sebab, ketika sudah kedaluwarsa larutan antiseptik udah nggak berfungsi dan jika digunakan justru bisa berisiko menambah infeksi.

(rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Happy Berdua, Intip Potret Kebersamaan Raisa dan Zalina Liburan ke Korea

Parenting Annisa Karnesyia

Istilah Dunia Kerja ala Gen Z dan Milenial: Career Minimalism hingga Polyworking

Mom's Life Arina Yulistara

9 Kebiasaan Makan Penyebab Kerusakan Ginjal

Mom's Life Amira Salsabila

4 Shio Kurang Beruntung di Tahun Kuda 2026, Beserta Solusi Mengatasinya

Mom's Life Amira Salsabila

Momen Hagia Anak Jessica Iskandar Pertama Kali Main Salju, Bikin Gemas!

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Happy Berdua, Intip Potret Kebersamaan Raisa dan Zalina Liburan ke Korea

Istilah Dunia Kerja ala Gen Z dan Milenial: Career Minimalism hingga Polyworking

9 Kebiasaan Makan Penyebab Kerusakan Ginjal

ADOR Berhentikan Kontrak Danielle NewJeans, Minji Masih Tahap Negosiasi

Vaksin Kanker Serviks: Jenis, Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK