Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Bubur yang Dimasak 2 Jam Lalu Baiknya Jangan Diberi ke Bayi

Niken Widya Yunita   |   HaiBunda

Selasa, 14 Aug 2018 16:56 WIB

Hendak memberi bubur pada bayi, Bun? Baiknya setelah selesai dimasak langsung diberikan ya, jangan biarkan lebih dari 2 jam.
Bubur yang Dimasak 2 Jam Lalu Baiknya Jangan Diberi ke Bayi (Foto: Nurvita Indarini)
Jakarta - Jika Bunda memberi bubur sebagai makanan pendamping ASI (MPASI) pada bayi, sebaiknya setelah selesai dimasak langsung diberikan ya. Jangan sampai bubur baru diberikan lebih dari dua jam setelah selesai dimasak.

Menurut Dr dr Damayanti R Sjarif SpA (K), makanan yang baru selesai dimasak harus langsung dimakan. Nah, kalau dua jam setelah selesai dimasak diberikan pada bayi, dikhawatirkan malah jadi nggak sehat.

"Isinya sudah ada kuman," ucap dr Damayanti dalam diskusi 'Problem Gagal Tumbuh pada Balita' baru-baru ini.



Nah, kalau bubur sudah terkontaminasi kuman, risiko bayi mengalami diare akan lebih besar.

Kalau kita masak sendiri bubur untuk si bayi, maka kita tahu benar kandungan gizinya seperti apa. Beda halnya kalau buburnya dibeli, kita nggak tahu pasti kandungannya apa dan cara masaknya higienis atau tidak.

"Kalau mau (bubur yang dimasak), masak sendiri. Kalau tidak bisa, pakai bubur yang fortifikasi. Itu kan udah jelas, dunia yang mengontrol," tutur dr Damayanti.

Dikutip dari detikHealth, dr Melisa Anggraeni, SpA menuturkan mau memberikan MPASI instan ataupun membuat sendiri sah-sah saja. Jika memilih untuk memberikan MPASI instan, kita harus pintar memilih kandungan nutrisi yang terdapat dalam makanan tersebut.



Dengan membuat MPASI sendiri, kita bisa memberikan kandungan gizi terbaik dan bebas bahan pengawet. Namun ketika pengolahannya tidak tepat, nilai gizi bisa berkurang dan MPASI tidak akan memberikan efek yang berarti.

Jika memang ingin membuat sendiri, sebaiknya hindari penggunaan perasa seperti garam atau gula yang berlebihan. Perhatikan benar kandungan gizinya ya, Bun, karena kandungan nutrisi harus sesuai dengan bobot anak agar tumbuh kembangnya optimal. (nwy)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda