Jakarta - Kita tahu bahwa pijat pada bayi memiliki banyak manfaat. Tapi, bagaimana jika pijat diberikan pada bayi yang lahir prematur?

Pijat pada bayi prematur sebenarnya dibolehkan kok. Menurut dokter spesialis anak dari Rumah Sakit St. Carolus, dr.Utami Roesli, SpA, yang akrab disapa Tami, memijat bayi prematur boleh dilakukan namun memiliki teknik khusus yang berbeda dengan memijat bayi yang lahir cukup bulan.

Walaupun, seperti kita tahu pijat pada dasarnya adalah kontak kulit ke kulit (skin to skin contact), jadi tidak ada hubungannya dengan otot atau tulang. Kunci memijat bayi prematur adalah sentuhan dan ibu mengerti dengan tekniknya.

Baca Juga : Gangguan Tidur Saat Hamil Bisa Bikin Bayi Lahir Prematur, Lho

Tami menambahkan jika pemberian pijat pada bayi pertama kali dilakukan pada bayi prematur. Setelah terbukti bisa membantu menambah berat badan si kecil, akhirnya teknik pijat pada bayi dikembangkan untuk semua bayi yang lahir cukup bulan.

"Penelitian yang dilakukan di Miami University beberapa puluh tahun lalu menemukan bahwa bayi prematur diusulkan melakukan skin to skin contact oleh ibu, ayah, dan keluarganya selama 24 jam," kata Tami, dalam acara Media Briefing dan Pijat Bayi Johnson's Sentuhan Cinta, di RS St. Carolus, Senen, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Skin to skin contact ini adalah tahap awal dari proses pijat pada bayi prematur. Bisa dimulai dengan mendekatkan anak ke dada ibu atau melalui cara kangaroo care, lalu perlahan-lahan mulai teknik memijat.

"Teknik pijatnya pasti berbeda dengan bayi normal. Kita bisa mulai dengan memegang bayi dulu pelan-pelan, lalu mulai peluk dan sentuh perlahan kulit bayi. Setelah itu bisa lakukan teknik pijat khusus bayi prematur," kata Tami.
pr

Baca Juga : Bunda Perlu Tahu, Soal Latih Bayi Tidur Sendiri Pakai Metode Ferber

Kondisi ini tentunya berlaku bagi bayi prematur yang sudah tidak mendapatkan perawatan khusus di rumah sakit ya, Bun. Tapi, Bunda juga mesti berkonsultasi dengan dokter dan tenaga ahli khusus untuk mempelajari gerakan tepat memijat bayi prematur.

"Selain berdampak positif pada kenaikan berat badan dan pencernaan bayi prematur, pijat bayi juga dapat meningkatkan pemberian ASI lebih banyak karena biasanya (pijat) dilakukan saat bayi menyusu," tutup Tami.

(ank/rdn)