Jakarta -
Kasus bullying kembali dialami anak artis. Kali ini menimpa Khirani Trihatmodjo, yang merupakan
anak Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo. Belum lama ini, bocah ABG itu mengalami perundungan
netizen di media sosial miliknya, Bun.
Khirani, yang saat ini berusia 13 tahun, sudah memiliki akun Instagram sendiri. Seperti remaja pada umumnya, anak semata wayang Mayangsari itu juga kerap mengunggah foto
selfie di akun media sosialnya. Namun sayang, ada saja orang yang enggak suka dan berkomentar menyakitkan hati.
Beberapa netizen menyoal wajah Khirani yang dianggap mirip dengan almarhum artis Adi Firansyah. Seperti kita ketahui, mendiang Adi menghembuskan napas terakhirnya pada 2006 silam. Dulunya, sempat beredar kabar kedekatan Mayangsari dan Adi. Namun, hingga sekarang, belum ada kabar kebenaran tentang hal itu, Bun.
Lama berselang, akun @destii66 dan @putri.yasmin2019 kembali mengungkit hal itu. Tanpa tedeng aling-aling, kedua akun itu mengatakan kalau Khirani bukanlah anak biologis Bambang Trihatmodjo. Tak tinggal diam, Mayangsari langsung turun membela putrinya. Bunda berusia 47 tahun ini, membalas dengan santai bahkan tak terpancing emosinya, Bun.
Mayangsari malah berterima kasih untuk doa dan pujian yang diberikan
netizen lainnya untuk putri tersayangnya. Mayangsari dan Khirani saling berbalas komentar, dan mengatakan agar berhenti meladeni orang yang menghina mereka. Ia mengajak Khirani untuk mendoakan orang-orang yang berkomentar usil pada kehidupan mereka.
"
Udah nak stop ga usah diladenin ya.. bener banget km doakan sj orang-orang yang zholim ke km ya nak. Mama Papa love you so much," tulis Mayangsari.
Melihat anak menjadi
korban bully memang menyakitkan ya, Bun. Rasanya ingin membalas orang-orang yang sudah menyakiti buah hati kita. Begitu pula dengan Mayangsari, yang langsung bereaksi membela Khirani dari komentar pedas warganet. Sebenarnya, bagaimana sebaiknya Bunda bersikap jika mengalami hal yang sama?
Psikolog anak dan remaja dari EduPsycho Research Institute, Yasinta Indrianti, M.Psi, mengungkapkan, ada beberapa dukungan yang bisa diberikan orang tua atau orang dewasa di sekitar anak ketika mereka jadi korban
bullying.
Pertama, Bunda harus mengembalikan kepercayaan diri anak yang jadi
korban bully. Jangan sampai anak susah menerima dirinya sendiri akibat hinaan yang diterimanya. Buat suasana senyaman mungkin agar anak mau lebih terbuka dengan kondisi yang dialaminya. Hal itu akan membantu orang tua untuk mencari jalan keluarnya.
"Ketika kita menerima dan mendengarkan anak, maka anak pun akan merasa aman di dekat kita dan membuat anak jadi lebih mudah mengeluarkan isi hatinya. Kita pun bisa lebih mudah masuk ke anak," ungkap Yasinta, saat ngobrol dengan
HaiBunda.
Selanjutnya, bantu mereka untuk menghargai dirinya sendiri. Dampingi si kecil untuk menemukan potensi yang menjadi kelebihannya.
Ajak anak menemukan bakat terpendam untuk dikembangkan jadi prestasi membanggakan.
"Ajari anak dan edukasi anak ke hal-hal yang positif," tambahnya.
Perlu Bunda dan Ayah ingat nih, untuk menularkan budaya positif pada anak-anak dan jangan pernah berhenti mengajak mereka lebih berani bersuara ketika merasa ada sesuatu hal yang tidak benar terjadi di sekitarnya.
Bunda, saksikan juga yuk, penuturan Asri Welas tentang penyalahgunaan foto anaknya, dalam video di bawah ini!
[Gambas:Video 20detik]
(rap/muf)