HaiBunda

PARENTING

Mengatur Pola Tidur Anak Saat Puasa

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 11 May 2019 05:01 WIB
Ilustrasi anak tidur/ Foto: istock
Jakarta - Puasa tidak hanya membuat anak mengubah pola makannya. Puasa juga bisa mengubah pola tidurnya,

Bagi anak yang berpuasa, wajib untuk bangun sahur. Sebab, sahur baik untuk mengisi energi saat anak puasa. Saat sahur, sudah pasti anak harus bangun lebih awal dari biasanya dan ini bisa mengacaukan jadwal tidurnya.

Sahur bagi anak yang belum sekolah, berdampak pada waktu tidur siang anak yang jadi lebih panjang. Akibatnya, saat malam anak sering begadang, Bun.



Menurut Dr.Shabeer Nellikode, konsultan saraf di Universal Hospital di Abu Dhabi, begadang sepanjang malam bisa berdampak buruk pada anak-anak. Kelenjar pineal yang mengontrol siklus tidur tetap normal akan terganggu.

"Sebaiknya orang tua tidak membiarkan anak begadang karena bisa merusak pola tidur. Jika pola tidur terganggu, jam makan anak juga akan terganggu. Akibatnya, asupan yang masuk pun sedikit," kata Nellikode, dikutip dari Khaleej Times.

Nellikode menambahkan banyak manfaat medis puasa bagi anak, termasuk penyesuaian hormon dan meningkatnya kekebalan tubuh. Nah, manfaat tersebut bisa didapat jika produktivitas anak meningkat. Dengan kata lain, anak-anak harus tetap aktif selama berpuasa.

Ilustrasi anak tidur/ Foto: thinkstock

Bila waktu tidur anak tetap teratur saat puasa, penelitian menunjukan anak bisa mengalami peningkatan kapasitas memori dan kemampuan memecahkan masalah. Khususnya yang berhubungan dengan kemampuan memecahkan soal tata ruang.

Pada waktu tertentu, tidur dapat berkontribusi pada peningkatan fungsi kognitif anak. Bila anak harus bersekolah saat puasa, tidur yang cukup pada malam hari sangat disarankan.


Melansir dari Gulf News, puasa terbukti memengaruhi pola tidur anak. Penyebabnya adalah penundaan waktu tidur dan kurangnya durasi.

Di siang hari, bentuk aktivitas fisik yang berat memang tidak dianjurkan pada anak yang berpuasa. Namun, bentuk aktivitas ringan tetap harus dilakukan agar tubuh anak bergerak dan pikiran mereka tetap bekerja dengan baik.

Disarankan anak-anak tidur siang selama dua sampai tiga jam, untuk membantu mereka tetap segar secara fisik dan mental. Terakhir, pastikan bahwa mereka cukup tidur di malam hari karena tidur mereka pasti akan terganggu untuk bangun sahur.

(ank/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Anak Bungsu Memes & Addie MS Menikah, Intip Suasananya Dipenuhi Momen Haru

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Anggun Ungkap Luka karena Keguguran Berulang dan Tekanan Jadi Perempuan 'Harus Kuat'

Kehamilan Annisa Karnesyia

Deretan Bunda Alami Hiperemesis Gravidarum, Muntah 40 Kali Sehari hingg Turun BB 20 Kg

Kehamilan Indah Ramadhani

Asyiknya Anak Artis Latihan Padel & Tenis, dari Athar hingga Rafathar!

Parenting Ajeng Pratiwi & Muhammad Prima Fadhilah

Momen Wisuda Cica Anjani, Didampingi Sang Suami Ricky Soebagja yang Terpaut Usia 26 Tahun

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Haru Alyssa Daguise Rasakan Gerakan Pertama Janin di Tanah Suci saat Umrah

Pemerintah Luncurkan Gerakan Ayah Mengambil Rapor Anak ke Sekolah

Anak Bungsu Memes & Addie MS Menikah, Intip Suasananya Dipenuhi Momen Haru

Deretan Bunda Alami Hiperemesis Gravidarum, Muntah 40 Kali Sehari hingg Turun BB 20 Kg

Rahasia Tidur Nyenyak Si Kecil demi Kecerdasan Optimal, Intip Tips dari Pakar di Kelas Bundaversity

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK