Jakarta -
Ketika anak bertumbuh, sebagai orang tua kita perlu memberikan nasihat tentang kehidupan untuk mereka. Namun, seringkali
ucapan nasihat tersebut malah terdengar sebagai kritik bagi anak. Memang sih, kritik itu penting untuk perbaikan diri, tapi orang tua disarankan untuk meningkatkan kesadaran diri (self awareness) anak.
Hal ini disampaikan oleh Emma Seppala, Direktur Sains di Center of Compassion and Altruism Research and Education, Stanford University. Orang tua sering tak sengaja mengajar anak-anak mereka untuk terlalu kritis pada diri sendiri.
"Jika orang tua memberi tahu seorang anak bahwa ia harus berusaha lebih terbuka, misalnya, anak itu dapat menginternalisasi hal itu sebagai kritik terhadap kepribadiannya yang introvert secara alami," tulis Seppala dikutip dari
Psychology Today.Ucapan nasihat tentang kritik diri membuat anak fokus dengan apa yang salah. Ini menyebabkan anak kurang percaya diri, takut akan kegagalan, membuatnya lebih mudah menyerah dan mengarah pada pengambilan keputusan yang buruk.
 ilustrasi orang tua dan anak/ Foto: iStock |
"Sebagai gantinya, orang tua harus mendorong anak-anak untuk menerima dirinya sendiri dan menganggap orang tua seperti teman pada saat-saat gagal atau sakit," ujar Faculty Director of the Yale School of Management's Women's Leadership Program, dan Co-Director of the Yale College Emotional Intelligence Project di Yale University ini.
Seppala memberi contoh, anak mengatakan pada dirinya sendiri bahwa kadang-kadang merasa malu adalah hal yang baik dan kepribadiannya tidak ramah seperti orang lain. Namun, ia akan menganggap dirinya bisa untuk keluar dari cangkangnya. Pola pikir ini akan memungkinkannya untuk unggul dalam menghadapi tantangan, mengembangkan keterampilan sosial baru, dan belajar dari kesalahan.
Supaya kelak berbekas di benak anak, simak kumpulanÂ
ucapan orang tua yang berisi nasihat, dikutip dari
HuffPost.
1. Temukan passion kamu. Cari apa yang menginspirasi kamu. Temukan apa yang kamu sukai dan lakukan dengan sepenuh hati. Kamu mungkin menemukan cara bagaimana menghasilkan uang dari melakukannya.
2. Jangan pernah membandingkan diri kamu dengan orang lain. Itu buang-buang energi. Kamu unik dan punya bakat sendiri untuk menunjukkannya kepada dunia.
3. Jaga kesehatan kamu, fisik, mental, dan spiritual.
4. Jangan mengeluh. Putuskan apa yang akan kamu toleransi dan jalani.
5. Hal-hal kecil itu penting seperti sopan santun.
6. Bersyukurlah, Nak. Tulis hal-hal yang kamu syukuri setiap hari.
7. Jangan takut untuk gagal. Kegagalan tidak fatal, ambil pelajarannya, lalu bangkit kembali dan coba lagi.
8. Bermimpilah yang besar. Kamu akan kagum dengan apa yang menjadi kenyataan.
9. Jika ada masalah, jangan segan untuk beri tahu orang tua. Bunda akan memberikan yang terbaik.
10. Belajarlah untuk memaafkan, dirimu pertama dan kemudian yang lain.
11. Belajarlah untuk menerima pujian. Cukup ucapkan 'terima kasih'.
12. Keajaiban bisa terjadi ketika kamu keluar dari zona nyaman.
13. Belajarlah untuk mencintai diri sendiri sekarang. Semakin sulit jika kamu membiarkannya sampai kamu tumbuh dewasa.
Simak juga tips mengatasi anak tantrum melalui video berikut.
[Gambas:Video Haibunda]
(aci/som)