HaiBunda

PARENTING

Anak Rutin Minum Susu Lebih Tinggi 4 Cm, Ini Penjelasan Dokter

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Selasa, 29 Oct 2019 13:03 WIB
Anak Rutin Minum Susu Lebih Tinggi 4 Cm, Ini Penjelasan Dokter /Foto: istock
Jakarta - Setiap anak tentunya membutuhkan nutrisi lengkap, terutama di masa tumbuh kembangnya. Nah, salah satu nutrisi yang baik dikonsumsi si kecil adalah susu.

Anak mengonsumsi susu dengan rutin banyak manfaatnya lho, Bunda. Menurut Head of Medical Kalbe Nutritionals dr.Muliaman Mansyur, anak yang rajin minum susu bisa membuatnya memiliki tinggi yang optimal. Bahkan, dia bisa lebih tinggi minimal 4 sentimeter dari mereka yang tidak minum susu.

"Studi terbaru yang di publikasikan oleh The American Journal of Clinical Nutrition menemukan, anak-anak yang minum susu mempunyai tinggi badan 4 sentimeter lebih tinggi dari anak yang seusia sama yang tidak minum susu," ujar Muliaman, dilansir detikcom.


Muliaman juga mengatakan, meski secara genetik anak tidak terlalu tinggi. Namun selama masih dalam masa pertumbuhan rutin minum susu, maka tingginya masih dapat bertambah.

"Pada masa pertumbuhan tersebut, lempeng pertumbuhan pada tulang belum menutup, sehingga memungkinkan tulangnya terus bertambah panjang," jelasnya.

Foto: iStock


Selain itu, disarankan Muliaman agar pertumbuhan semakin optimal, perlu dibarengi dengan olahraga. Olahraganya pun tidak mesti yang berat, Bunda, bisa olahraga sederhana yang memang dapat anak lakukan, seperti berjalan cepat, bersepeda, atau berenang. Ini juga membantu anak terhindar dari risiko obesitas.

"Nutrisi dan stimulasi yang diberikan harus juga diimbangi dengan tidur malam yang cukup, yaitu 10-12 jam. Saat tidur, tubuh melepaskan hormon yang dapat menstimulasi pertumbuhannya. Semakin lelap anak tidur dan dengan durasi yang cukup, semakin optimal pula kerja hormon ini," tuturnya melengkapi.

Hal senada juga diungkapkan pakar nutrisi Emilie E. Achmadia, minum susu perlu dijadikan kebiasaan. Alasannya, susu bukan hanya baik untuk tulang, tapi juga kaya dengan protein yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, serta dapat meningkatkan daya konsentrasi anak.

"Jangan salahkan anak-anak yang tidak dapat berkonsentrasi di sekolah, bisa jadi karena asupan makanannya tidak tepat sebenarnya," kata Emilia, dikutip dari CNN Indonesia.

Tak hanya itu saja, susu juga baik untuk otot. Menurut Emilia, banyak orang yang terlihat segar dan sering berolahraga tetapi tiba-tiba terkena serangan jantung. Ini bisa terjadi akibat kegagalan kontraksi yang disebabkan kurangnya asupan kalsium dari susu.

"Penyakit jantung itu tidak muncul tiba-tiba, untuk mengembangkannya diperlukan waktu 20 sampai 25 tahun. Berarti itu dimulai sejak kecil, makanya diperlukan minum susu sejak anak-anak masih kecil untuk mencegah penyakit jantung ke depannya," jelas Emilia.

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Krisdayanti Sabet Medali Perak di World Kungfu Championships 2025, Ini Potretnya

Mom's Life Amira Salsabila

Kenapa Popok yang Bagus dan Nyaman Bisa Bikin Bayi Bahagia & Tumbuh Kembang Optimal?

Parenting Nadhifa Fitrina

Viral Warteg Bayi di Bandung, Anak Cuci Piring Sendiri Bisa Dapat Hadiah Squishy

Parenting Nadhifa Fitrina

Ribuan Siswa Terinfeksi Flu, Malaysia Liburkan Sekolah

Parenting Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Mengenal Usia Gestasi dalam Kehamilan, Cara Menghitung dan Bedanya dengan Usia Janin

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

9 Cara Membersihkan Paru-paru secara Alami dan Mudah

Kenapa Popok yang Bagus dan Nyaman Bisa Bikin Bayi Bahagia & Tumbuh Kembang Optimal?

Ribuan Siswa Terinfeksi Flu, Malaysia Liburkan Sekolah

Permohonan Maaf Na Daehoon Atas Isu Miring Rumah Tangga, Tetap Kuat Berkat Tiga Anak

Mengenal Usia Gestasi dalam Kehamilan, Cara Menghitung dan Bedanya dengan Usia Janin

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK