Jakarta -
Selain makanan, nutrisi anak bisa dipenuhi dari produk susu kemasan. Pilihannya pun banyak, Bun. Salah satunya susu sapi dan susu kedelai.
Menurut dokter anak Vincent Iannelli, MD, semua produk susu mengandung vitamin, mineral, dan nutrisi lain. Fungsinya untuk menjaga anak tetap sehat.
"Susu sangat penting untuk membangun dan mempertahankan tulang yang kuat," kata Iannelli, dikutip dari
Very Well Family.
Secara umum, setelah selesai minum ASI, anak yang sedang bertumbuh disarankan minum susu sapi jika tidak memiliki alergi seperti intoleransi laktosa. Jika mengalami intoleransi, konsumsi susu sapi bisa dialihkan ke susu kedelai.
"Anak dengan intoleransi laktosa biasanya dapat mentolerir beberapa produk susu, meski jumlahnya tergantung pada masing-masing anak," ujar Iannelli.
Mengganti produk susu sapi dengan susu kedelai tentu butuh pertimbangan ya, Bun. Apalagi nilai gizi di kedua susu belum tentu sama.
Mengutip
Healthline, berikut perbedaan susu sapi dan susu kedelai. Catat ya, Bunda.
1. Susu sapiSusu sapi yang baik adalah susu murni tanpa lemak. Satu gelasnya berisi 150 kalori, 12 gram karbohidrat dalam bentuk laktosa, 8 gram lemak, dan 8 gram protein.
Jika tidak ada komponen alami susu yang dikeluarkan, artinya susu murni ini mengandung protein alami, lemak, dan kalsium. Beberapa susu yang dijual biasanya diperkaya vitamin A dan D.
Sayangnya, ada beberapa susu sapi yang tidak bebas lemak serta memiliki lemak dan kalori jenuh. Proteinnya bisa menjadi alergen pada anak-anak.
 Ilustrasi susu/ Foto: Getty Images |
2. Susu kedelaiSusu kedelai dibuat dari kacang kedelai dan air yang disaring. Satu gelas susu kedelai tanpa pemanis mengandung sekitar 80 sampai 100 kalori.
Selain itu ada 4 gram karbohidrat, 4 gram lemak, dan 7 gram protein. Susu yang berasal dari tumbuh-tumbuhan ini bebas kolesterol dan rendah lemak jenuh.
Susu kedelai mengandung sumber protein, vitamin A, B12, potasium, isoflavon, kalsium, dan kalium.Â
Susu kedelai probiotik atau dalam bentuk fermentasi adalah pilihan terbaik bagi orang yang memiliki tekanan darah tinggi. Namun, terlalu banyak meminumnya bisa menjadi masalah bagi orang yang memiliki penyakit tiroid.
Simak juga resep bikin camilan anak dari susu kedelai di video berikut:
[Gambas:Video Haibunda]
(ank/rap)