Jakarta -
Menjadi ibu yang bekerja dengan berbagai faktor dan latar belakang seringkali terasa sulit. Selain kerap dicap sebagai sosok ibu yang enggan mengurus anak di rumah, ibu pekerja juga harus bisa membagi waktu untuk fokus pada aktivitas harian di kantor dan rumah.
Namun demikian, perlu dipahami bahwa menjadi ibu bekerja juga tetap bisa memberikan manfaat bagi tumbuh kembang anak, lho. Seperti disebutkan dalam studi di Harvard Business School yang menemukan bahwa anak-anak yang dibesarkan oleh ibu yang bekerja di luar rumah mengalami peningkatan karier yang signifikan.
Dikutip dari
CNN, para peneliti menemukan bahwa anak perempuan dengan ibu pekerja cenderung akan lebih tertarik untuk menjadi wanita karier. Di sisi lain, anak laki-laki dengan ibu pekerja juga lebih mau untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
Efek serupa terlihat dalam sebuah studi baru-baru ini di Denmark, yang menemukan bahwa ibu yang bekerja secara positif memengaruhi karier anak perempuan mereka dan berkontribusi dalam mengurangi kesenjangan pendapatan.
"Kebanyakan ibu yang bekerja inginnya tetap di rumah saja, padahal tetap ada manfaat yang bisa diberikan pada tumbuh kembang anak-anaknya meski ia bekerja di luar rumah," tutur peneliti dari Harvard yang terlibat dalam studi tersebut, Kathleen L. McGinn.
Ini bukan satu-satunya penelitian yang menunjukkan bahwa dibesarkan oleh ibu yang bekerja memberikan pengaruh positif bagi tumbuh kembang anak. Sebelumnya?sebuah penelitian dalam jurnal
Child Development menemukan bahwa terlepas dari mitos yang berlaku, ibu yang bekerja hampir tidak memiliki dampak negatif pada perkembangan anak-anaknya. Terutama jika anak diasuh oleh pihak yang benar-benar membantu mendidik dan membuatnya merasa nyaman.
 ilustrasi ibu bekerja/ Foto: iStock |
Studi lain dari American Psychological Association sebelumnya juga menemukan hal serupa, Bun. Disebutkan bahwa anak-anak yang dibesarkan oleh ibu bekerja belum pasti akan memiliki masalah perilaku, sosial atau pembelajaran yang signifikan seperti yang dikhawatirkan banyak orang.
"Perlu dipahami bahwa ibu yang bekerja tidak hanya membantu keluarga secara ekonomi dan membantu diri sendiri secara profesional, tetapi juga bisa membantu tumbuh kembang anak-anaknya," imbuh McGinn.
Selain itu, profesor ekonomi dari New York University, Raquel Fernandez, juga pernah melakukan penelitian tentang efek dari
ibu bekerja terhadap psikis anak. Dilansir
NY Times, ia menjelaskan bahwa anak-anak yang dibesarkan oleh ibu yang bekerja secara signifikan lebih mungkin untuk memiliki pasangan yang bekerja juga.
Boleh tak ibu hamil makan nanas? Cek jawabannya di video ini.
[Gambas:Video Haibunda]
(rdn/rdn)