Jakarta -
Memilih mainan untuk
bayi yang masih berusia 3 bulanan tentunya harus lebih selektif, Bun. Pertama harus aman, dan juga yang bisa jadi medianya belajar melatih fungsi indra maupun motoriknya.
Hal ini tentunya berkaitan dengan fitur-fitur pendukung yang diharapkan. Seperti membantu keterampilan, mengembangkan penglihatan, gerakan motorik halusnya, dan yang dapat membuatnya merasa penasaran hingga ingin tahu.
Berikut sudah
HaiBunda rangkum tips memilih mainan yang tepat untuk bayi usia 3 bulan dari berbagai sumber:
1. WarnaPenglihatan bayi belum bekerja secara sempurna hingga mereka berusia 5 bulan. Dengan memilih mainan yang memiliki warna kontras, dan pola yang jelas, itu akan sangat membantu bayi melatih fokus pada objek yang mereka lihat, lho Bun.
2. TeksturBayi berusia 3 bulan adalah masa di mana mereka mulai belajar dengan
merangsang keterampilan motoriknya, sehingga sering kali bayi menyentuh sesuatu yang bertekstur dan yang menarik perhatian tanpa pilih-pilih.
Bunda bisa memberikannya mainan dengan potongan yang bertekstur halus, bergelombang, berbulu, atau yang lembut, ya Bun.
Ilustrasi bayi/Foto: iStock |
3. BerbunyiUntuk mendorong rasa keingintahuan bayi, Bunda juga bisa menggunakan mainan yang dapat menimbulkan bunyi. Beberapa jenis mainan yang dapat berbunyi biasanya yang memiliki lonceng, atau boneka dengan lagu pengantar tidur yang digantung di atasnya. Hindari mainan yang menggunakan baterai ya Bun, kecuali dilengkapi dengan pengaman yang menurut Bunda dapat dipercaya.
4. KeamananDuh, ini adalah bagian yang paling penting untuk menghindari hal-hal yang berbahaya bagi si kecil ya Bun.
Seperti yang kita ketahui, bayi amat sangat suka memasukkan berbagai macam benda ke dalam mulutnya, baik itu makanan atau benda di sekitarnya. Entah itu karena penasaran atau bahkan mereka secara tidak sadar melakukannya.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Bunda harus berhati-hati untuk memilih benda yang dapat dimainkannya. Pastikan barang atau mainan yang Bunda beri terbuat dari bahan bebas kimia seperti baterai, dan bukan sesuatu yang bisa dibongkar pasang.
Hal ini bertujuan untuk mengurasi resiko mainan yang akan tertelan, seperti kelereng, koin atau bola berdiameter 4 centimeter (cm). Setidaknya mainan yang dapat Bunda berikan, yang punya ukuran lebih besar, sehingga tidak mudah tertelan saat dimasukkan ke mulut.
Lihat juga yuk Bun manfaat main pasir untuk anak pada video berikut:
(AFN/jue)