Jakarta - Jika ingin anak tumbuh sehat, Bunda dan Ayah pastinya ingin anak-anak senang makan sayuran dan buah. Sebenarnya bisa dengan cara sederhana lho. Seperti yang diungkap peneliti di Finlandia berikut ini.

Para peneliti ini mencatat, anak usia dini merupakan waktu yang kritis untuk mendorong kebiasaan makan sehat agar berlanjut hingga dewasa. Survei melibatkan 100 orang tua untuk melihat bagaimana mereka memengaruhi anak, yang berusia 3 hingga 5 tahun untuk makan sayur, buah, dan beri.

Baca Juga : 7 Manfaat Daun Kelor untuk Anak dan Aturan Mengonsumsinya

Tiga kelompok makanan ini kemudian dianalisis terpisah. Hasilnya, anak-anak mencontoh ibunya untuk makan sayuran, baik mentah maupun yang dimasak, serta buah-buahan dan beri. Sedangkan anak mencontoh ayah untuk makan sayur yang dimasak.


Baru-baru ini, studi tersebut dipublikasikan secara online di jurnal Food Quality and Preference.

"Ini menunjukkan bahwa mengajar anak-anak untuk makan sayuran hijau bukanlah sesuatu yang harus dilakukan seorang ibu sendirian. Contoh positif yang diberikan kedua orang tua adalah penting, seperti dorongan mereka terhadap anak," kata penulis studi Kaisa Kahkonen, seorang ahli gizi dari Universitas Finlandia Timur, mengutip Health24.

Kahkonen mengatakan, orang tua bisa mengajarkan makan sayuran waktu makan malam. Ini memberi orang tua kesempatan harian untuk menyajikan sayuran dalam beberapa bentuk, dari hidangan utama hingga lauk dan salad.

Ilustrasi anak makan sayur/ Foto: thinkstock

Bunda bisa menyajikan sayuran mentah seperti mentimun dan tomat, disertai dengan yang dimasak. Kebanyakan sayuran akar, kol dan squash paling baik disajikan dimasak. Kahkonen juga menyarankan, Bunda bisa membuat camilan malam berupa buah-buahan.

Dikatakan juga oleh dr.Priscilla Johanna, salah satu cara orang tua membuat anak suka makan sayur adalah tunjukkan pada anak bahwa rasa sayuran itu enak banget. Cara ini membantu anak tertarik mencoba sayuran yang disuguhkan.

Selain itu, kata Priscilla, Bunda bisa membuat tampilan makanan jadi lucu dan unik supaya anak mau makan. Enggak masalah juga lho, jika Bunda menambahkan bahan lain supaya mereka mau menyantapnya. Misal, tambahkan parutan keju di atas sajian sayur-sayuran yang dihidangkan.

"Kreasikan makanannya, tanyakan mereka mau makan apa dan jangan lupa beri pujian ketika anak mau makan sayur," tutur Priscilla.

Selamat mencoba ya, Bunda...

Baca Juga : Kapan Waktu Terbaik Balita Diberi Camilan? Ini Saran Ahli Gizi

Bunda, simak juga 8 jenis makanan untuk mencerdaskan otak anak, di video berikut:

(muf/muf)