
parenting
Usia Ideal Bayi Mulai Bisa Berdiri, Bunda Perlu Tahu
HaiBunda
Jumat, 05 Jun 2020 18:45 WIB

Waktu baru punya anak pertama, Bubun suka enggak sadar membandingkan dengan anak orang lain yang seumuran. 'Kok anaknya sudah bisa berdiri, sedangkan anakku belum,' begitu pikiran Bubun. Padahal, perkembangan anak memang berbeda-beda. Lalu usia berapa bayi mulai bisa berdiri?
Sebelum bayi bisa berdiri, ada beberapa tahap dulu yang akan dilaluinya. Vincent Iannelli, MD, seorang dokter bersertifikat mengatakan, berdiri biasanya awal dari penjelajahan dan berjalan. Ini artinya, Bunda siap-siap si kecil bakal susah diam.
Baca Juga : 4 Tanda Bayi Bunda Mengalami Growth Spurt |
Kalau menurut bagan Denver II Developmental Assessment, milestone bayi biasanya bisa melakukan beberapa hal ini pada usianya:
1. Berdiri, berpegangan pada benda antara usia 6,5 hingga 8,5 bulan.
2. Menarik untuk posisi berdiri antara usia 8 hingga 10 bulan.
3. Berdiri selama sekitar 2 detik antara 9 hingga 11,5 bulan.
4. Berdiri sendiri antara usia 10,5 hingga 14 bulan.
![]() |
Namun, Iannelli mengatakan, bagan ini bukan berarti semua bayi harus memenuhi milestone ini.
"Itu hanya 25 - 90 persen bayi bisa berdiri, berpegangan, atau berdiri sendiri, dan sebagainya. Jadi, sekitar 10 persen balita bisa memakan waktu sedikit lebih lama dan akhirnya memenuhi milestone beberapa minggu atau bulan kemudian," kata Ianelli, dikutip dari Very Well Family.
Lantas, pada usia berapa balita bisa dibilang terlambat? Ianelli bilang, kalau perkembangan milestone anak sedikit lebih lambat dari biasanya, tetapi akhirnya bisa mengejar ketinggalan, maka si kecil mungkin perlu lebih banyak waktu untuk belajar berdiri.
"Pada usia 18 bulan, dokter anak Anda harus memastikan bahwa anak Anda dapat duduk, berdiri, dan berjalan secara mandiri," ujarnya.
Ianelli juga menjelaskan, ada beberapa kondisi medis yang bisa membuat anak terlambat berdiri atau berjalan, Bunda, antara lain:
1. Cerebral palsy
2. Masalah ortopedi bawaan (Congenital orthopedic problems)
3. Sindrom Down (Down syndrome)
4. Distrofi otot (Muscular dystrophy)
"Bicaralah dengan dokter anak Anda, atau pertimbangkan rujukan untuk intervensi anak usia dini (ECI) atau spesialis perkembangan jika Anda khawatir bayi Anda tidak berdiri tepat waktu atau berjalan lambat," jelas Ianelli.
Setelah melalui beberapa tahap di atas, menurut Ianelli, anak mulai berlari dan berjalan menaiki tangga di usia 14 bulan. Kebanyakan anak bisa berjalan mundur antara usia 13 dan 17 bulan.
Namun, pada balita dengan displasia panggul, atau developmental dysplasia of the hip (DDH) yang tidak terdiagnosis, mungkin bisa berdiri dan kemungkinan akan belajar berjalan dengan gaya berjalan lemas atau berjalan tertatih-tatih.
Lalu, bagaimana kalau bayi sudah didirikan sebelum usianya? Apakah kakinya bisa jadi bengkok? Menurut Ianelli, memang sebagian besar bayi berusia antara 2 - 4,5 bulan diajari berdiri dengan diberikan penyokong di kakinya. Namun, itu tidak akan menyebabkan mereka memiliki kaki busur.
Sementara untuk berjalan, dikatakan dr.Maria Eka Dana, Sp.KFR, dari RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, ada beragam penyebab anak sulit berjalan contohnya karena pengaruh masa kecil.
"Misalnya, anak sering digendong terus sama neneknya atau pengasuhnya karena kalau ditaruh rewel. Nah, itu bisa memperlambat perkembangannya," ujar Maria, dikutip dari detikcom.
Bunda, simak juga tips memberikan obat pada bayi, dalam video berikut ini:
(muf/muf)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
4 Manfaat Tummy Time untuk Bayi dan Cara Melakukannya dengan Benar

Parenting
Bunda, Ini Penyebab Bayi Sering Jatuh & Benjol hingga Usia 1 Tahun

Parenting
Dampak Buruk Bayi Vegan: Gagal Tumbuh hingga Kwashiorkor

Parenting
Daftar Mainan Bayi 6-12 Bulan untuk Optimalkan Tumbuh Kembangnya

Parenting
5 Mainan Bayi untuk Bantu Si Kecil Belajar Berdiri dan Berjalan


12 Foto
Parenting
Foto: Saat Ukuran Tubuh Bayi Dibandingkan dengan Cheesesteak
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda