PARENTING
Anak Marah Tak Perlu Bunda Tanya Sebabnya, Lalu Harus Bagaimana?
Melly Febrida | HaiBunda
Rabu, 01 Jul 2020 11:34 WIBSaat anak kesal atau jengkel, biasanya Bunda akan bertanya apa sebabnya. Ternyata, itu bisa membuat anak tambah jengkel. Lantas, Bunda harus bagaimana?
"Tahan keinginan untuk bertanya pada anak yang sedang merasa jengkel," kata Joanna Faber.
Yang perlu Bunda lakukan cukup dengan membuat pernyataan, bukan membuat pertanyaan seperti, 'Kakak lagi sedih ya?', atau 'Apa yang membuat adik marah?'.
Bahkan ketika anak jengkel, pertanyaan yang disampaikan dengan lembut masih saja terdengar seperti interogasi. Mungkin saja anak tidak tahu alasan kenapa dia marah.
"Ia mungkin tak bisa mengungkapkan dengan jelas melalui kata-kata. Pada orang dewasa saja pertanyaan-pertanyaan seperti itu kerap membuatnya merasa terancam," kata Faber, dalam buku How to Talk So Little Kids Will Listen.
Kalau anak marah, cukup menyampaikan pernyataan seperti, 'Kakak kelihatan sedih' atau 'Pasti terjadi sesuatu'. Ini menunjukkan Bunda menerima perasaan tanpa meminta pembenaran apapun. Bunda tak perlu mencari alasan munculnya perasaan itu untuk berempati.
"Frasa-frasa semacam itu akan memancing anak untuk bercerita jika mereka memang mau, atau memberi sedikit kenyamanan saat ia tidak mau bercerita," ujar Joanna.
Banyak orang tua merasa tak bisa berdebat ketika anak marah. Tak sedikit pula orang tua yang merasa tak ada waktu untuk mengajarkan pelajaran atau minta maaf. Dari situ, Laura Markham, Ph.D., menjelaskan masalah manajemen emosi sang anak bisa berlanjut sampai dewasa.
"Sederhananya, manajemen marah tanggung jawabnya dimulai dengan menerima kemarahan kita, menahan diri untuk tidak bertindak dengan menyerang orang lain. Selalu ada cara untuk mengekspresikan apa yang kita butuhkan tanpa menyerang orang lain," kata Laura Markham, dilansir Psychology Today.
Bunda, simak juga cerita dr.Lula Kamal tak tega suntik imunisasi anak sendiri. Di video Intimate Interview berikut ini:
(muf/muf)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Catat Bunda, 16 Ucapan untuk Menenangkan Anak Marah
Tips Hadapi Anak Memukul dan Melempar Barang Saat Marah
Bunda, Terapkan 4 Aturan Penting Jika Anak Ingin Bermain Medsos
Begini Caranya Agar Anak Mau Bergaul Saat Kumpul Keluarga
TERPOPULER
Hamil Anak Kedua, Zaskia Sungkar Mulai Pamer Baby Bump saat Liburan ke Malaysia Bareng Keluarga
Momen Bahagia Keluarga Ahok, Intip Potret Puput Nastiti Disebut Hamil Anak Ketiga
5 Potret Maudy Ayunda dan Jesse Choi yang Baru Ulang Tahun, Beri Ucapan Manis untuk Suami Korea
Lesti Kejora Hamil Anak Ketiga, Umumkan Lewat Video Gemas Abang El
Momen Ultah ke-7 Amaira Anak Farah Quinn, Dirayakan Bareng Keluarga di Hotel Mewah di AS
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Balsem Bayi yang Aman dan Nyaman untuk Kulit Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Primer Make Up Tahan Lama
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
Review Es Krim Baskin Robbins Musk Melon & Popping Shower, Rasa Favorit Nomor #1 di Jepang
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lotion Anti Nyamuk untuk Bayi yang Aman untuk Kulit
Asri EdiyatiREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Pensil Alis Warna Coklat Muda yang Bisa Jadi Pilihan Bunda
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Cara Skrining Kanker Payudara Gratis dengan BPJS Kesehatan, Deteksi Dini Bun!
Hamil Anak Kedua, Zaskia Sungkar Mulai Pamer Baby Bump saat Liburan ke Malaysia Bareng Keluarga
7 Resep MPASI Alpukat Keju Rumahan yang Enak dan Mudah Dibuat
17 Idol K-Pop Pria yang Merupakan Anak Tunggal, Jaemin NCT hingga Jay ENHYPEN
4 Budaya Perusahaan yang Wajib Diketahui Pekerja, Mana yang Terbaik?
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Jawaban Syifa Hadju soal Tak Diundang ke Nikahan Amanda Manopo
-
Beautynesia
5 Tanda Pasangan Memandangmu Sebelah Mata Menurut Para Ahli
-
Female Daily
Same Pattern, Never the Same You: Cara Seru UNIQLO Rayakan Gaya Personal Lewat Flannel
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Wanita yang Bekerja Jadi Taylor Swift KW, Dibayar Rp 9 Juta per Jam
-
Mommies Daily
Anak Boleh Tahu Orang Tua Sedang Berkonflik, Ini Alasannya