PARENTING
9 Aktivitas untuk Merangsang Perkembangan Bayi 0-6 Bulan
Annisa Afani | HaiBunda
Jumat, 10 Jul 2020 12:53 WIBEnam bulan pertama kehidupan bayi adalah waktu yang luar biasa karena dia akan tumbuh dan berkembang dengan banyak perubahan. Meski bayi akan berkembang dengan kecepatannya sendiri, namun ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendorongnya.
Caranya, Bunda bisa lho melakukan beberapa aktivitas bersama si kecil. Psikolog anak dan remaja Robert Myers, Ph.D mengatakan bahwa merangsang otak anak dan mengajaknya melakukan aktivitas pada enam bulan pertama kehidupan bayi bisa membantu bayi mempelajari hal-hal yang membuat mereka berhubungan dengan lingkungannya.
Baca Juga : Bunda Ragu Beri Anak Vitamin? Begini Saran Ahli |
Selain itu, ibu yang melakukan kegiatan bersama bayi usia 0-6 bulan juga dapat mempererat hubungan keduanya. Di samping itu, mereka juga akan lebih baik mengetahui perkembangan buah hatinya.
"Orang tua juga akan menjadi pengamat anak yang lebih baik. Jadi ketika mereka pergi ke dokter, orang tua dapat memberikan informasi dengan baik tentang perkembangan yang dicapai oleh anak," katanya, dikutip dari Parents.
Untuk membantu Bunda agar enggak kehabisan ide buat mengajak si Kecil beraktivitas, berikut HaiBunda rangkum dari Parents dan Bababing beberapa aktivitas sederhana yang bisa dilakukan bayi usia 0-6 bulan:
1. Mendengar
Cobalah untuk mengajak si kecil untuk mendengarkan apa yang Bunda ucapkan. Bunda juga bisa menggunakan suara dengan nada sedikit tinggi namun tidak berlebihan agar bayi dapat mendengarnya dengan jelas.
Perhatikan ekspresi wajahnya, Bunda. Jangan lupa lihat juga reaksi yang dia berikan terhadap nada yang berbeda. Dengan cara ini, bayi dapat mulai mengenal dan mengembangkan bahasanya.
2. Menyanyi
Saat bayi rewel atau tidak bisa tidur, cobalah menyanyikan lagu pengantar tidur yang menenangkan. Tidak perlu lagu klasik, Bunda bisa menggunakan beberapa lagu dari internet atau karangan Bunda, asalkan lagu yang dipilih dan yang didengarkan cocok untuk bayi ya, Bunda. Cara ini untuk mengajarkannya mendengarkan dan mengatur emosinya.
3. Pijat
Untuk memulai kegiatan ini, Bunda bisa melepaskan pakaian dan popoknya dalam ruangan hangat agar si kecil tidak kedinginan. Lalu, tengkurapkan bayi dengan memakai alas handuk atau selimut yang membuatnya tenang dan nyaman.
Pijatlah kaki, lengan, punggung, serta perutnya dengan lembut tapi tegas. "Kami ingin memastikan bayi sering disentuh dengan lembut. Sentuhan itu memengaruhi bagaimana bayi dapat berkembang," kata Roni Cohen Leiderman, Ph.D., penulis buku 'Let's Play and Learn Together'.
Keterampilan yang dipelajari dari aktivitas ini adalah kesadaran tubuh dan memperkuat ikatan dengan orang tua.
4. Bercermin
Salah satu kegiatan bayi baru lahir yang paling sederhana adalah menunjukkan refleksi wajah mereka di depan cermin. Sebagian besar bayi berusia 0-6 bulan suka melihat wajah-wajah baru, termasuk wajah mereka sendiri.
Sambil menunjukkan dirinya di depan cermin, Bunda bisa bertanya, "Siapa itu?". Ulangi dengan menunjukkan bayangan Bunda, Ayah, kakak atau bonekanya. Aktivitas ini mengembangkan keterampilan visual, sosial, dan emosional bayi.
5. Bermain air
Setiap bayi pasti akan tertawa hingga cekikikan saat bermain dengan melibatkan air. Ketika mandi, cobalah untuk membilas tubuhnya secara langsung dengan air, namun tetap berhati-hati di dalam bak mandi, Bunda.
Mengutip KiddieCo, penelitian menunjukkan bahwa tertawa lebih dari sekadar reaksi. Bayi yang lebih banyak tertawa akan merasa lebih sehat karena tertawa dapat melepaskan zat kimia yang disebut serotonin atau disebut sebagai hormon 'merasa baik' ke dalam otak, dan memengaruhi perasaan secara positif.
6. Tummy time
Tummy time adalah salah satu aktivitas bayi yang paling penting untuk membantu perkembangan dan membangun kekuatan tubuh bayi bagian atas. Saat usianya sekitar 3 bulan, Bunda bisa mulai membuatnya tengkurap selama beberapa menit dan beberapa kali. Tapi saat melakukannya, Bunda harus mengawasi saat bayi menggunakan otot punggung dan bahu saat meraih mainan atau melakukan hal lain ketika dalam posisi ini.
7. Menggenggam
Menggenggam adalah salah satu hal sederhana yang dilakukan bayi sejak dini. Bahkan, kegiatan ini mungkin tanpa disadari sudah ia mulai dengan menggenggam jari Bunda.
Nah untuk mendorong perkembangannya, Bunda bisa memberikan benda-benda lainnya agar dia belajar hal yang berbeda. Sebagai contoh, berikan si kecil mainan yang mudah untuk dipegang agar jika dia menjatuhkannya, bayi masih bisa mengambilnya kembali. Ini juga bisa membantu mengembangkan kemampuan koordinasinya.
8. Kelas sensorik
Kelas sensorik dirancang untuk memajukan perkembangan bayi, Bunda. Bayi 0-6 bulan dapat menemukan cara baru baginya untuk bermain, seperti dengan gelembung, boneka, atau pertunjukan musik. Nilai plusnya, kegiatan ini tidak hanya merangsang indranya saja, namun juga untuk bersosialisasi bersama bayi lain dan orang yang baru dia temui.
9. Menggendong atau memeluk
Saat si kecil bosan dengan semua aktivitas, mungkin sudah saatnya untuk beristirahat dari kesenangan dan permainan. Selain bermain bersama, memeluk juga bisa memperkuat ikatan Bunda dan si kecil, lho. Ini juga menjadi cara yang sempurna untuk mengakhiri hari yang penuh kegembiraan kan, Bunda?
Bunda, simak juga dampak sari infeksi tali pusar yang terjadi pada bayi dalam video berikut:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
8 Fase Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan dan Cara Stimulasinya, Simak Bun!
Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan: Mulai Mencoba Merangkak
Tahapan Perkembangan Bayi 0-6 Bulan, Bunda Perlu Tahu
Awal Mula Bayi 1 Bulan Diberikan MPASI, Begini Sejarahnya
TERPOPULER
Ibu dan Anak Ini Tinggal di Rumah Penuh Sampah Bertahun-tahun Meski Dapat Uang Sewa Rp43,8 Juta per Bulan
9 Potret Artis Korea Terkaya 2025, Song Hye Kyo Peringkat Tiga
20 Menu Diet Tanpa Minyak dan Tepung, Sehat Sekaligus Bantu Turunkan Berat Badan
Terpopuler: Cerita Haru Marshanda yang Sudah Tinggal bersama Sang Putri
Ketahui Efek Samping Kondom Bergerigi dan Cara Mencegahnya saat Berhubungan Intim
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Cara Membedakan Cairan Keputihan, Air Ketuban Merembes & Air Kencing saat Hamil
Ibu dan Anak Ini Tinggal di Rumah Penuh Sampah Bertahun-tahun Meski Dapat Uang Sewa Rp43,8 Juta per Bulan
20 Menu Diet Tanpa Minyak dan Tepung, Sehat Sekaligus Bantu Turunkan Berat Badan
9 Potret Artis Korea Terkaya 2025, Song Hye Kyo Peringkat Tiga
Terpopuler: Cerita Haru Marshanda yang Sudah Tinggal bersama Sang Putri
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Imbas Insiden Sunan Kalijaga, Barbie Kumalasari Alami Luka-luka
-
Beautynesia
7 Kalimat Toksik yang Bisa Menghambat Kesuksesan, Jangan Lagi Diucapkan!
-
Female Daily
5 Fakta Menarik Film Cho Jung Seok ‘My Daughter is a Zombie’ yang Bisa Kamu Tonton di Indonesia!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Desainer Bikini Ditemukan Tewas di Yacht Setelah Sengketa Hukum
-
Mommies Daily
Georgina Rodríguez Resmi Dilamar Cristiano Ronaldo, Ini 7 Pelajaran Relationship dari Hubungan Mereka