Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Mengenal Keputihan pada Bayi, Kenapa Bisa Terjadi?

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Kamis, 15 Oct 2020 18:51 WIB

Clean baby is a happy baby. Mother changing the baby's diaper. Close up.
Mengenal Keputihan pada Bayi, Kenapa Bisa Terjadi?/ Foto: iStock
Jakarta -

Setiap hal yang dialami bayi baru lahir seringkali bikin was-was orang tua. Salah satu kondisi yang sering bikin was-was dan dikeluhkan orang tua adalah adanya keputihan yang keluar dari vagina bayi.

Mungkin Bunda bertanya-tanya, kok bisa sih ada keputihan keluar dari vagina bayi? Apa iya mengalami infeksi? Apa iya tangan saya kotor ketika ganti popok?

Menjawab kegelisahan para orang tua khususnya Bunda, dr.Melisa Anggraeni, M.Biomed, Sp.A., mengatakan bahwa kondisi itu disebut vaginal discharge.

"Vaginal discharge pada bayi baru lahir sering dikeluhkan orang tua. Biasanya terjadi pada usia 2-10 hari pertama kehidupan," ujarnya kepada HaiBunda, Rabu (14/10/2020).

Lebih lanjut, Melisa mengatakan bahwa vaginal discharge bisa berupa keluarnya lendir keputihan, kental dan tidak berbau. Atau bisa juga berupa darah. Pertanyaannya, normal atau enggak sih bayi mengalami vaginal discharge?

"Hal ini merupakan hal yg normal, dan biasanya akan menghilang dengan sendirinya setelah usia 10 hari," kata Melisa.

Jadi, Bunda enggak perlu kaget ya apabila dari vagina bayi keluar darah atau berlendir. Nah, apa penyebab vaginal discharge?

Melisa menyebutkan, vaginal discharge disebabkan karena adanya penurunan hormon esterogen ibu yang sebelumnya didapat selama di dalam kandungan.

Lalu, apabila lendir berwarna lain, dan berbau berarti berbahaya dan ada infeksi? Menurut Melisa, kalau lendir dan berbau, kemungkinan infeksi saluran kencing. Namun, untuk meyakinkannya coba periksakan ke dokter spesialis anak.

"Tapi memang (ISK) jarang pada (bayi) usia kurang dari 14 hari," kata dokter yang berpraktik di Siloam Hospital Bogor ini.

Simak juga cara merawat tali pusat yang belum puput:

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda