Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Anak Hanya Mau Makan Telur? Begini Cara Mengatasinya Bunda

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 28 Nov 2020 16:22 WIB

Anak makan
Anak Hanya Mau Makan Telur? Begini Cara Mengatasinya Bunda/ Foto: iStock

Nutrisi anak bisa dipenuhi dengan mengosumsi makanan bergizi. Nutrisi ini bisa didapat dari makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral, Bunda.

Sayangnya, beberapa anak mengalami kesulitan untuk makan. Tak sedikit anak yang memilih untuk makan satu jenis makanan saja, seperti hanya mau makan telur.

Menurut dokter spesialis anak, dr. Meta Herdiana Hanindita, Sp.A, pada dasarnya telur memiliki nilai gizi yang baik untuk si kecil. Telur mengandung kolin yang penting untuk pertumbuhan anak.

"Telur merupakan salah satu sumber protein hewani dengan asam amino esensial yang diperlukan anak. Telur juga mengandung vitamin A, vitamin B12, zinc, riboflavin dan zat besi," kata Meta kepada HaiBunda, belum lama ini.

Lalu bagaimana nutrisi anak yang hanya mau makan telur saja? Apakah kandungan kolesterol dalam telur bisa mempengaruhi kesehatan anak?

Meta mengatakan, kolesterol yang terkandung dalam telur hampir tidak memiliki efek pada kadar kolesterol dalam darah. Meski begitu, anak yang hanya mau makan telur tidak bisa dibiarkan begitu saja.

Jika anak hanya mengonsumsi satu jenis makanan saja seperti telur, pasti tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya. Jadi gizinya tidak akan seimbang, Bunda.

Kita perlu memvariasikan makanan dengan beragam rasa, tekstur, dan jenis untuk anak. Selain telur, banyak jenis protein hewani yang bisa diberikan untuk si kecil kok.

"Perlu dicatat, prinsip pemberian makanan untuk anak adalah berikan gizi seimbang dengan beragam rasa, tekstur dan jenis makanan yang bervariasi," ujar Meta.

"Protein hewani kan ada banyak, ikan, ayam, daging sapi, bebek, dan lainnya. Selalu variasikan sumber makanan anak, bukan hanya satu itu-itu saja, apalagi sampai berbulan-bulan. Harus ada sumber karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral juga," sambungnya.

Telur tentu bisa diberikan dalam menu makanan anak. Bagaimana dengan porsinya? Klik NEXT untuk penjelasan lengkapnya ya.

Simak juga 8 kandugan ikan yang penting untuk otak anak, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner Elon MuskFoto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Porsi Anak Makan Telur

Anak makan

Anak Hanya Mau Makan Telur? Begini Cara Mengatasinya Bunda/ Foto: iStock

Badan Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan anak usia 2 sampai 3 tahun mengonsumsi sumber protein 2 sampai 3 porsi per hari. Konsumsi ikan minimal 2 kali per minggu.

Sementara itu, konsumsi telur pada anak tidak disebutkan porsinya harus seberapa banyak. Intinya, Bunda sebaiknya memberikan sumber protein yang bervariasi untuk si kecil.

"Hanya saja, yang direkomendasikan adalah berikan sumber protein yang bervariasi. Jadi, bukan hanya itu-itu saja," ucap Meta.

Untuk mengatasi anak yang hanya mau makan telur, kita bisa tawarkan berbagai jenis makanan dengan netral. Jangan menyerah untuk menawarkan makanan-makanan ini ya.

"Anak bisa ditawarkan 10 sampai 15 kali makanan baru sampai bisa dibilang tidak suka dengan makanan tersebut," katanya.


(ank/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda