HaiBunda

PARENTING

Thalassemia Tak Bisa Disembuhkan, Bunda Perlu Tahu Cara Mencegahnya

Muhayati Faridatun   |   HaiBunda

Rabu, 16 Dec 2020 15:01 WIB
Ilustrasi pengidap thalassemia/ Foto: Getty Images/kupicoo
Jakarta -

Penyakit thalassemia mungkin masih terasa asing di telinga Bunda. Tapi ternyata, angka penyakit kelainan darah ini cukup tinggi dialami anak-anak di Indonesia.

Bunda perlu waspada dan enggak boleh mengabaikan ya. Siapa saja berisiko mengalami thalassemia, apalagi kalau Bunda dan Ayah tak pernah melakukan skrining pra nikah. Kenapa?

Dijelaskan dokter spesialis anak - Konsultan Hematologi Anak Prof. Dr. dr.Pustika Amalia Wahidiyat, Sp.A(K)., orang tua yang membawa gen thalassemia bisa menurunkan ke anak-anaknya. Yang berbahaya, tidak semua kasus bergejala.


"Thalassemia adalah kelainanan sel darah merah akibat abnormalitas genetik, yang diturunkan orang tua pada anaknya," kata dokter yang akrab disapa Lia, kepada HaiBunda beberapa waktu lalu.

Jadi, bisa saja Bunda atau Ayah sebagai carrier atau pembawa sifat thalassemia tanpa disadari. Dokter Lia menjelaskan, genetik kita diwariskan sepasang, yakni satu dari ayah, dan satu lagi dari ibu.

Kalau perempuan dan laki-laki keduanya pembawa gen thalassemia lalu menikah, maka sesuai dengan pola pewarisan kelainan ini, terdapat 25 persen kemungkinan anak sehat, 50 persen anak sebagai pembawa sifat thalassemia sama seperti orang tuanya, dan 25 persen sebagai thalassemia mayor atau kita kenal dengan sakit thalassemia.

"Pada kondisi thalassemia, satu atau lebih rantai pembentuk hemoglobin tidak terbentuk sempurna, sehingga sel darah merah mudah pecah. Akibatnya, anak akan mengalami anemia," ujar dokter Lia.

Ia melanjutkan, thalassemia terbagi dua yakni minor dan mayor. Seseorang dengan thalassemia minor atau carrier bisa tidak bergejala, Bunda, atau menunjukkan gejala anemia ringan. Tapi, sebagai pembawa sifat, mereka bisa menurunkan gen thalassemia ke anak.

Sedangkan pada thalassemia mayor, kata dokter Lia, karena anak mendapat kedua gen thalassemia, maka kerusakan sel darah merah yang terjadi lebih serius.

"Sehingga membutuhkan transfusi darah seumur hidup," ucapnya.

Lalu, bisakah gejala thalassemia dikenali? Bagaimana pula cara mencegah thalassemia? Yuk, klik BACA HALAMAN BERIKUTNYA.

Simak juga dampak hebat saat pengidap thalassemia tak dapat pertolongan, dalam video berikut:

(muf/muf)
Gejala thalassemia dan cara mencegahnya

Gejala thalassemia dan cara mencegahnya

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Haru, Wina Natalia Bangga Dampingi Putra Berkebutuhan Khusus Sigra Tampil di Fashion Show

Parenting Amira Salsabila

Zaskia Sungkar Tetap Aktif di Trimester 2, Hangout Bareng Sahabat hingga Urus Bisnis

Kehamilan Annisa Karnesyia

Dukung Ibu Menyusui, Negara Ini Terapkan Aturan Baru untuk Iklan Susu

Menyusui Annisa Aulia Rahim

Mengenal Hyperlexia pada Anak, Kemampuan Membaca Sebelum Usia 3 Tahun

Parenting Kinan

Namira Adjani Ikuti Jejak Sang Bunda Alya Rohali, S2 Hukum & Raih Six Star Finisher

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur

Namira Adjani Ikuti Jejak Sang Bunda Alya Rohali, S2 Hukum & Raih Six Star Finisher

Mengenal Hyperlexia pada Anak, Kemampuan Membaca Sebelum Usia 3 Tahun

Zaskia Sungkar Tetap Aktif di Trimester 2, Hangout Bareng Sahabat hingga Urus Bisnis

Dukung Ibu Menyusui, Negara Ini Terapkan Aturan Baru untuk Iklan Susu

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK