Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Warning! 5 Tanda Bahaya Bayi Menolak MPASI dan Harus Dibawa ke Dokter

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 04 Jun 2021 18:15 WIB

Anak makan
Bayi MPASI Menolak Makan, Kapan Harus Dibawa Ke Dokter?/ Foto: iStock

Pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) pertama pada bayi mungkin akan terasa sulit ya, Bunda. Tak jarang bayi menolak makan hingga jadi rewel saat jam makannya.

Salah satu penyebab bayi menolak MPASI adalah tekstur makanan yang dikonsumsinya. Menurut dokter anak, dr.Melisa Anggraeni, M.Biomed, Sp.A, proses mengenalkan tekstur makanan baru sebaiknya disesuaikan usia anak.

"Mereka mungkin akan melepeh atau menolak makan terus-menerus karena tidak terbiasa dengan tekstur makanannya," kata Melisa dalam Live Instagram bersama HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Pemberian MPASI pertama bayi memang enggak boleh sembarangan. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), syarat dalam memberikan MPASI kepada Si Kecil yakni tepat waktu, adekuat, aman, dan diberikan secara responsif.

Selain itu, Bunda juga perlu melihat kondisi anak ketika diberikan menu MPASI atau mulai disapih. Jangan sampai Bunda tidak memperhatikan waktu lapar dan kenyang anak dalam memberikan MPASI.

Pemberian MPASI yang salah dapat berdampak pada kesehatan anak jangka panjang. Jika pemberian MPASI pertama sudah enggak tepat, maka tumbuh kembang anak bisa terhambat.

Saat memberikan anak MPASI, Bunda sebaiknya juga paham dengan tumbuh kembang anak ya. Dua tahun atau 1000 hari pertama kehidupan adalah masa yang rentan untuk mencegah masalah nutrisi dan kesehatan pada bayi.

Ketika si Kecil menolak makan, Bunda enggak boleh menyerah. Coba tawarkan 10 sampai 15 kali makanan yang sama pada buah hati. Anak-anak biasanya akan menyukai makanan tersebut ketika sudah mulai beradaptasi dengan tekstur dan bentuknya.

Tapi, bagaimana bila Bunda sampai khawatir dengan kondisi kesehatan si Kecil yang terus menolak makan? Dalam kondisi ini, Bunda bisa ke dokter.

Ada beberapa kondisi di mana anak perlu dibawa ke dokter saat mengalami kesulitan makan. Apa saja kondisi tersebut? Baca halaman berikutnya ya.

Simak juga jenis ikan yang bisa dijadikan pengganti salmon dalam menu MPASI, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


KAPAN AAK HARUS DIBAWA KE DOKTER?

Anak makan

Bayi MPASI Menolak Makan, Kapan Harus Dibawa Ke Dokter?/ Foto: iStock

Anak bisa mengalami kesulitan makan MPASI terus-menerus. Dilansir buku Panduan Lengkap Merawat Batita oleh dr. Meta Hanindita, Sp.A, berikut 5 kondisi di mana Bunda perlu membawa di Kecil ke dokter:

1. Bila berat badan anak turun atau tidak naik selama satu bulan pertama sejak disapih.

2. Anak tidak dapat mulai mengonsumsi makanan dengan konsistensi halus saat berusia 6 bulan atau makanan meja (table food) saat berusia 14 sampai 16 bulan.

3. Si Kecil tidak dapat makan sendiri, meski hanya sedikit-sedikit diberikan saat berusia 14 sampai 15 bulan.

4. Membutuhkan waktu lebih dari 45 menit untuk menghabiskan makanannya atau bertahan tanpa makan selama berjam-jam dalam satu hari.

5. Anak menunjukkan tantrum setiap waktu makan.


(ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda