
parenting
4 Penyebab Anak Mudah Takut, Awas Bisa Pengaruhi Perkembangan Emosinya!
HaiBunda
Rabu, 16 Jun 2021 10:20 WIB

Rasa takut adalah hal yang wajar dialami anak-anak. Biasanya ini dialami oleh anak yang sudah mengerti tentang kondisi di sekitarnya.
Dikutip dari Kids Health, ketakutan adalah emosi yang dapat membantu anak-anak untuk lebih berhati-hati. Pada awalnya, hal yang baru, besar, keras, dan berbeda, mungkin tampak menakutkan bagi anak.
Tugas orang tua adalah membantu anak-anaknya untuk merasa aman. Selain itu, Bunda juga perlu mengajarkan akan untuk merasa nyaman.
Biasanya rasa takut ini akan selalu berubah saat anak tumbuh. Beberapa ketakutan adalah hal yang normal dialami anak di usia tertentu.
Menurut Dr.Rita Eka Izzaty, M.Si. Psi, ketakutan yang dialami anak berbeda dengan kecemasan ya, Bunda. Jika kecemasan anak adalah reaksi emosional yang tidak berhubungan dengan stimulus atau keadaan tertentu, maka ketakutan justru ditimbulkan karena adanya stimulus.
"Ketakutan dapat menjadi masalah dalam perkembangan bila muncul berulang dan mengganggu kegiatan sehari-hari," kata Rita dalam buku Perilaku Anak Prasekolah.
Perasaan takut bisa dialami saat anak memasuki taman kanak-kanak (TK). Ketakutan ini bisa disebabkan beberapa hal, yakni:
1. Takut terhadap dunia nyata yang sulit diprediksi dan sangat baru bagi mereka.
2. Anak menjadi takut karena selalu melihat hal-hal yang bertemakan kekerasan di program televisi.
3. Anak menjadi takut saat ditinggal sendirian di rumah ataupun pisah dengan orang tua dan orang terdekatnya.
4. Anak takut dengan hal yang menakutkan, seperti monster, dan merasa mereka selalu ada di sekitarnya.
Meski dikatakan normal, ketakutan perlu diwaspadai karena bisa memengaruhi perkembangan anak. Apa saja pengaruhnya? Baca halaman berikutnya.
Simak juga faktor-faktor penyebab anak susah makan, dalam video berikut:
PENGARUH RASA TAKUT PADA PERKEMBANGAN ANAK
Anak Mudah Takut, Ini Penyebab dan Pengaruhnya pada Perkembangan Bun/ Foto: iStock
Berikut pengaruh rasa takut terhadap perkembangan anak:
1. Si Kecil jadi selalu bergantung atau tidak dapat mengembangkan kemandiriannya karena takut.
2. Anak sulit adaptasi karena merasa tidak aman dan nyaman bila berada di lingkungan yang baru.
3. Si Kecil cenderung cepat gugup ketika merespons suatu hal.
4. Tidak cepat mengambil keputusan karena alasan yang tidak rasional.
Bunda perlu mengidentifikasi ketakutan anak untuk mengatasinya. Jangan lupa menjadi role model untuk menunjukkan keberanian di depan si Kecil ya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
5 Cara Menghilangkan Rasa Takut Anak Balita saat Ketemu Orang Lain

Parenting
Anak Balita Masih Takut Bertemu Orang Baru? Ini 5 Cara Mengatasinya Bun

Parenting
Anak Tidak Mau Salim sama Orang Lebih Tua, Bagaimana Sikap Kita Menghadapinya?

Parenting
Bunda, Anak Takut Bukan Berarti Lemah, Apa Bedanya?

Parenting
TipsCegah AnakTerdampak Adegan Kekerasan di TV


5 Foto
Parenting
Bikin Gemas! Ini 5 Potret Terbaru Hamish Daud dan Sang Putri Zalina
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda