HaiBunda

PARENTING

Dear Bunda, Ini Tips Atasi Stres Saat Dituntut dengan Target Sekolah Online Anak

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 12 Jul 2021 13:59 WIB
Tips Atasi Stres Saat Dituntut dengan Target Sekolah Online Anak/ Foto: iStock
Jakarta -

Sebentar lagi tahun ajaran baru dimulai. Tahun ini, anak kembali harus sekolah online karena kasus COVID-19 masih meningkat, Bunda.

Sekolah online berarti Bunda harus bersiap kembali mendampingi anak belajar di rumah ya. Setelah istirahat selama libur sekolah, Bunda harus kembali mengatur rencana untuk mendampingi anak sekolah.

Sebelum mulai belajar online, sebaiknya kita tidak berekspektasi berlebihan pada buah hati ya. Menurut Psikolog Yosi Molina M. Psi, orang tua harus bisa menerima anak apa adanya dan menghargai seluruh proses yang sedang dijalani anak.


"Ayah dan Bunda bisa mengelola ekspektasi kita terhadap anak. Ekspektasi kita kalau mengajar anak itu biasanya agak lebih ya. Kita harusnya menerima anak kita apa adanya secara menyeluruh dan menghargai proses yang dia jalani sekecil apa pun itu," kata Yosi dalam Live Instagram HaiBunda, Kamis (8/7/21).

Nah, ekspektasi kita ke anak itu harus realistis. Kita harus ingat bahwa setiap anak itu memiliki karakter yang berbeda.

Selain itu, Bunda juga perlu mengelola rasa stres nih. Kita perlu sadar saat berada dalam kondisi stres agar tidak berdampak pada gaya pengasuhan kita ke anak.

Salah satu stres yang kerap dikeluhkan para Bunda adalah tugas belajar nih. Setiap sekolah biasanya menerapkan target belajar untuk dicapai anak di masa pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Yosi mengatakan bahwa stres karena target belajar ini sebenarnya mudah diatasi lho, Bunda. Sebagai orang tua, kita perlu menikmati proses belajar dan membangun motivasi dalam diri si Kecil.

Anak memang butuh didampingi saat belajar, tapi bukan berarti kita membiarkan dia tidak mandiri. Jangan sampai anak ketergantungan dengan peran orang tuanya untuk mendampingi belajar dan mengerjakan semua tugas.

"Kalau anak selalu ketergantungan sama kita, itu pasti akan repot sekali. Apalagi kalau anaknya ada banyak ya," ujar Yosi.

"Paling penting itu orang tua terlibat dalam pengasuhan, lalu membangun ekspektasi atau kebutuhan belajar. Ketika mereka memiliki motivasi intrinstik itu jauh lebih gampang, nantinya kita hanya mengawasi saja," sambungnya.

Selama mendampingi anak belajar, Bunda juga bisa mengalami stres pengasuhan lho. Simak penjelasan lengkap di halaman berikutnya ya.

Simak juga tips belajar online efektif selama di rumah, dalam video berikut:

(ank/som)
BUNDA JUGA BISA ALAMI STRES PENGASUHAN

BUNDA JUGA BISA ALAMI STRES PENGASUHAN

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

6 Cara Mengendalikan Emosi pada Anak, Dicoba yuk Bun!

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ciri-ciri Orang Cerdas, Kerap Ucapkan 20 Kalimat Ini

Mom's Life Amira Salsabila

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

Potret Ade Govinda & Indiarisa Sambut Kelahiran Anak Pertama, Banjir Ucapan dari para Musisi

Kehamilan Pritadanes

Potret Luna Maya & Maxime Bouttier Hadiri Pernikahan Sahabat di Italia

Mom's Life Amira Salsabila

Cerita Aline Adita Akhirnya Berhasil Hamil setelah 7 Th Jalani Promil

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Potret Jo Yuri, Pemeran Player 222 di Squid Game yang Aslinya Mantan Member Girlgroup

Terpopuler: Deretan Artis Indonesia Ganti Profesi saat Pindah ke Luar Negeri

Curhat Inul Daratista Usai Kabarkan Adam Suseno Sudah Boleh Pulang dari RS

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK