PARENTING
Serunya Hiking Bersama Anak di Sentul, Simak 4 Manfaatnya Bun
Annisa Afani | HaiBunda
Jumat, 17 Sep 2021 14:46 WIBLama menahan diri tak keluar rumah selama masa pandemi COVID-19 memang menjadi tantangan. Bunda dan keluarga tentunya rindu beraktivitas menghirup udara di ruangan terbuka, ya?
Nah Bunda, perlu diketahui bahwa ada aktivitas yang menarik untuk Bunda dan keluarga lakukan bersama, lho. Salah satunya dengan hiking menyusuri jalan setapak di alam bebas.
Belum lama ini, HaiBunda secara langsung melihat situasi dan menikmati aktivitas di alam bersama Local Guide Sentul menuju bukit Ilalang. Dan benar saja, kegiatan ini bisa menjadi healing bagi bunda sekeluarga yang sudah semaksimal mungkin menahan diri untuk bertahan selama masa pandemi.
Hiking sendiri memiliki banyak manfaat. Enggak hanya menghilangkan penat, ini juga menjadi upaya untuk melatih anak motorik dan mental anak, serta menjadi terapi untuk memperbaiki hubungan antar anggota keluarga.
Bunda penasaran bagaimana hal-hal positif tersebut bisa ditemukan dalam kegiatan hiking? Selengkapnya simak sebagai berikut ya, Bunda.
1. Atasi anak hiperaktif
Untuk atasi masalah ini, hiking yang tepat yakni dengan mengarahkan anak hiperaktif berjalan menyusuri sungai dengan bebatuan. Dengan begitu, anak akan menghabiskan energinya di sana dan merasakan lelah yang sesungguhnya.
"Kalau anak hiperaktif, banyak gerak ke sana-sini, ajak susuri bebatuan di sungai. Kan perlu energi tuh buat lewati batunya, jadi mereka bisa habiskan energinya di situ sambil mengatur gerak," tutur Novel, salah satu pengurus Local Guide Sentul.
Saat di rumah nantinya, anak yang baru menyusui sungai ini akan merasa kelelahan dan banyak beristirahat. Jika aktivitas ini dilakukan secara konsisten, maka lama-lama anak akan menjadi lebih tenang dibanding sebelumnya.
2. Latih keseimbangan
Hiking bersama Local Guide Sentul ini juga akan mengajak keluarga bersama anak berjalan di pematang sawah lho, Bunda. Tentunya, ini menjadi kesempatan yang amat menyenangkan, karena pemandangan yang terlihat semakin indah dan serba hijau.
Selain memberi kenyamanan pada mata, bagi anak, menyusuri pematang sawah ini dapat melatih keseimbangan. Jalan setapak yang dilalui ini memang tak lebar, tapi di sana lah letak tantangannya.
"Di sawah sendiri, anak jadi belajar keseimbangan. Ajakin jalan di pematang sawah, tidak perlu khawatir jatuh atau kotor. Di sini juga mereka belajar mandiri untuk berusaha berdiri sendiri saat jatuh."
"Bukannya tidak dibantu, tapi tiap orang ada di sekitarnya (keluarga) juga berjuang untuk diri sendiri. Jadi dari itu, anak akan melihat dan mencontoh langsung cara untuk bertahan saat alami kesulitan," sambung Novel.
Kelanjutannya, simak di halaman berikut ya, Bunda.

BANGUN KEAKRABAN KELUARGA