Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Manfaat Vaksin Influenza & PCV, Cegah Infeksi Sekunder saat Anak Kena COVID-19

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 05 Oct 2021 19:40 WIB

Imunisasi Anak
Ilustrasi Imunisasi Anak/ Foto: iStock

Vaksin COVID-19 untuk anak di bawah 12 tahun belum tersedia di Indonesia. Meski belum divaksin, anak di usia ini tetap perlu mendapatkan perlindungan dari virus dan bakteri penyebab sakit, Bunda.

Selain konsumsi makanan sehat, Si Kecil juga perlu mendapatkan vaksinasi lengkap dari penyakit lain. Beberapa di antaranya yang dianjurkan adalah pemberian vaksin influenza dan pneumococcal conjugate vaccine (PCV).

Kedua jenis vaksin ini ternyata bisa membantu mencegah infeksi sekunder, terutama bagi anak yang sudah terpapar COVID-19. Dokter Spesialis Anak, Lucky Yogasatria, Sp.A, dalam unggahan di Instagram miliknya menjelaskan terkait manfaat kedua vaksin tersebut.

"Vaksin influenza mencegah virus influenza. Vaksin PCV mencegah dari bakteri pneumokokus," kata Lucky, dikutip dari Instagram @dr.lucky.sp.a, Selasa (5/10/21).

"Walau pun kedua vaksin ini tidak bisa mencegah COVID-19, tapi keduanya ini bisa mencegah infeksi sekunder ketika terinfeksi COVID-19," sambungnya.

Menurut Lucky, pemberian vaksin influenza dan PCV aman diberikan ke anak. Bagi anak yang sudah terpapar COVID-19 kedua vaksin tersebut bisa mengurangi gejala sekunder yang memberatkan kondisi, Bunda.

"Kalau terpapar gejala berat atau sekunder bisa berkurang," ujarnya.

Infografis Jadwal ImunisasiInfografis Jadwal Imunisasi/ Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Pemberian vaksin influenza dan PCV memang masuk dalam jadwal imunisasi yang dikeluarkan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pada akhir tahun lalu. Artinya, Bunda bisa segera membawa Si Kecil ke fasilitas medis terdekat untuk mendapatkan vaksinasi ini ya.

Beda vaksin Inlluenza dan PCV

Vaksin influenza dan PCV tentu berbeda ya, Bunda. Perlu diingat nih, vaksin influenza diberikan untuk mencegah virus influenza.

Mengutip laman IDAI, vaksin influenza dapat diberikan pada anak mulai usia 6 bulan dan diulang setiap tahun. Pada usia 6 bulan sampai 8 tahun imunisasi pertama diberikan 2 dosis dengan interval minimal 4 minggu. Sedangkan di usia lebih dari 9 tahun, imunisasi pertama 1 dosis.

Baca halaman berikutnya untuk tahu dosis pemberian vaksin PCV untuk anak sesuai jadwal imunisasi IDAI.

Simak juga risiko yang terjadi ketika anak tidak diimunisasi, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

JADWAL VAKSIN PCV UNTUK ANAK

Imunisasi Anak

Ilustrasi Imunisasi Anak/ Foto: iStock

Berbeda dengan vaksin influenza, vaksin PCV diberikan ke anak untuk mencegah bakteri pneumokokus. Vaksin ini ditujukan agar anak tidak terkena penyakit pneumonia, Bunda.

PCV diberikan pada usia 2, 4, dan 6 bulan dengan booster pada usia 12 sampai 15 bulan. Jika belum diberikan pada umur 7 sampai 12 bulan, maka PCV diberikan 2 kali dengan jarak 1 bulan dan booster setelah 12 bulan dengan jarak 2 bulan dari dosis sebelumnya.

Jika belum diberikan pada umur 1 sampai 2 tahun, maka PCV diberikan 2 kali dengan jarak minimal 2 bulan. Jika belum diberikan pada umur 2 sampai 5 tahun, maka PCV10 diberikan 2 kali dengan jarak 2 bulan dan PCV13 diberikan 1 kali.

Vaksin PCV hingga kini masih masuk ke dalam vaksin non subsidi. Artinya, Bunda perlu merogoh kocek untuk mendapatkannya. Di rumah sakit, harga vaksin PCV berkisar antara Rp400 ribu sampai Rp1,2 juta.

Sama seperti PCV, vaksin influenza juga termasuk vaksin non subsidi. Meski berbayar, kedua vaksin ini tetap penting diberikan ke anak di masa pandemi.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda